Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
Indonesia sendiri tercatat sebagai negara pada kedudukan ketiga dengan
sistem sanitasi terburuk di Asia Tenggara setelah Laos dan Myanmar. 3
Departemen Kesehatan Republik Indonesia melaporkan profil
kesehatan Indonesia tahun 2015, secara nasional presentase rumah tangga yang
memiliki akses terhadap sanitasi layak sebesar 62,14% . Data tersebut
menunjukkan bahwa penerapan sistem pengelolaan air limbah domestik atau
sanitasi yang baik di Indonesia masih minimal. Berdasarkan laporan yang
dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), di tahun
2015 hampir 68 persen atau mayoritas mutu air sungai di 33 provinsi di Indonesia
dalam status tercemar berat dan penyebabnya adalah limbah domestik. Dari
semua pulau di Indonesia pulau Jawa merupakan salah satu pulau terbanyak
dengan pengelolaan air limbah yang buruk yaitu 61,5% dari jumlah tersebut.3
2
diri yang telah dilaksanakan pada tanggal 3 Juni 2017 di Dusun Nusupan, Desa
salaman I menunjukan bahwa angka cakupan sarana pembuangan air limbah
rumah tangga yang memenuhi syarat hanya 45% dari target 65%.3 Maka dapat
disimpulkan secara keseluruhan pencapaian jumlah rumah dengan SPAL yang
memenuhi syarat sanitasi masih menjadi masalah, untuk itu penulis mengangkat
masalah tersebut menjadi judul laporan.
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Masalah
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui faktor-faktor penyebab rendahnya cakupan SPAL yang
memenuhi syarat di Dusun Nusupan dari faktor Input, Proses, dan
Lingkungan.
b. Mengetahui tingkat pengetahuan penduduk di Dusun Nusupan
mengenai SPAL yang memenuhi syarat.
c. Mengetahui perilaku penduduk Dusun Nusupan mengenai penggunaan
SPAL.
d. Membuat alternatif pemecahan masalah terhadap rendahnya cakupan
SPAL yang memenuhi syarat di Dusun Nusupan.
e. Membuat rencana kegiatan untuk meningkatkan cakupan SPAL yang
memenuhi syarat di Dusun Nusupan.
3
D. Manfaat Kegiatan
1. Hasil survei dapat dijadikan data awal untuk merencanakan
penanggulangan masalah SPAL di Dusun Nusupan, Desa Salaman serta
dapat dijadikan masukan untuk menyusun program dalam rangka
mewujudkan lingkungan yang sehat.
2. Hasil penelitian juga diharapkan dapat meningkatkan Cakupan Rumah
dengan SPAL yang memenuhi syarat di Dusun Nusupan.
3. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menambah pengetahuan serta
dapat memunculkan kesadaran masyarakat di Dusun Nusupan tentang
kelestarian lingkungan, terutama yang berhubungan dengan SPAL