Suatu malam aku duduk Pada suatu malam, penyajak duduk
di halaman rumah di halaman rumah sambil melihat
kulihat cantiknya bintang-bintang bintang-bintang yang cantik di langit menghias langit yang terbentang yang luas terbentang. aku ingin terbang ke sana Penyajak ingin pergi ke langit untuk membawa pulang bintang-bintang membawa bintang-bintang itu tentu ibu gembira pulang supaya ayah dan ibunya tentu ayah bahagia bahagia dan gembira kerana melihat rumah ini rumahnya diterangi oleh cahaya. penuh dengan cahaya.
Tetapi kata ibu Ibu penyajak melarang dia pergi ke
itu tidak perlu langit kerana katanya dia dan ayah ayah sudah ada bintang penyajak sudah ada bintang yang begitu juga ibu menyebabkan rumah dan jiwa rumah sudah bercahaya mereka bercahaya. begitu juga dengan jiwa mereka Bintang yang dimaksudkan ialah bintang itu adalah aku penyajak sendiri yang menjadi anak bintang hati ayah dan ibu kesayangan ayah dan ibu.
Asonansi Aliterasi
Anafora Repitisi Kata
Sinkope Kata Ganda
bintang itu adalah aku Anak-anak bintang hati ibu dan ayah bintang hati ayah dan ibu
ayah sudah ada bintang
Persoalan kasih sayang ibu dan begitu juga dengan ibu ayah terhadap anak-anak mereka. rumah sudah bercahaya begitu juga jiwa mereka
tentu ibu gembira
Persoalan kasih sayang seorang tentu ayah bahagia anak terhadap ibu dan ayahnya. melihat rumah ini penuh dengan cahaya
aku ingin terbang ke sana
membawa pulang bintang-bintang Persoalan kesanggupan seorang tentu ibu gembira anak untuk membuat ibu dan tentu ayah bahagia ayahnya gembira. melihat rumah ini penuh dengan cahaya Suatu malam aku duduk di halaman rumah kulihat cantiknya bintang-bintang menghias langit yang terbentang aku ingin terbang ke sana membawa pulang bintang-bintang tentu ibu gembira tentu ayah bahagia melihat rumah ini penuh dengan cahaya.
Tetapi kata ibu
itu tidak perlu ayah sudah ada bintang begitu juga ibu rumah sudah bercahaya begitu juga dengan jiwa mereka bintang itu adalah aku bintang hati ayah dan ibu BILANGAN RANGKAP BILANGAN BARIS