SOP

. PANITIA HADIR 1 JAM SEBELUM PERTANDINGAN DIMULAI

. TIAP SIE MENGECEK BAGIANYA MASING-MASING(MENGECEK TRIBUN KAYU,PAPAN

SKOR DLL) PROSEDUR LAPANGAN PENGECEKAN DILAKUKAN 1 JAM SEBELUM

PERTANDINGAN

. TIKET SORE DIJUAL LOKET DIBUKA 30 MENIT SEBELUM TANDING

. PINTU KECIL DIBUKA PADA SAAT PENONTON MASUK

. TIM YANG DATANG TIDAK BOLEH LEWAT PINTU UTAMA(LEWAT PINTU SAMPING)

. TIM YANG DATANG/TANDING SETELAH MASUK DIARAHKAN KE KAMAR GANTI

. BAGIAN PERTANDINGAN AKAN MENGUNCI PINTU SETELAH PEMAIN BERGANTI

PAKAIAN

. PINTU KAMAR GANTI DIBUKA SETELAH ISTIRAHAT/SELESAI PERTANDINGAN

. TIM YANG AKAN BERMAIN BERIKUTNYA HARUS TUNGGU DIDEPAN RUANG GANTI,

SETELAH TIM 1 SELESAI TANDING DAN MENGAMBIL BARANG2NYA BARU KEMUDIAN

TIM KE 2 MASUK UNTUK MENGGANTI PAKAIAN. TIM 1 DIARAHKAN UNTUK

BERGANTI PAKAIAN DI KAMAR MANDI

. TIM YANG BERMAIN DUDUK DIKEDUA BARIS KURSI

. PINTU BESAR DIBUKA PADA SAAT PENONTON MASUK/PERTANDINGAN SELESAI

. STADION DIKOSONGKAN SETELAH PERTANDINGAN SELESAI

. PERTANDINGAN KE 2(MALAM) LOKET DIBUKA JAM 19.00

. LOKET MALAM DIBUKA 15 MENIT SEBELUM PERTANTINGAN 1 BERAKHIR

. YANG BERHAK MEROBEK TIKET ADALAH SECURITY

. PINTU PEMAIN DIBUKA SETELAH ADA KONFIRMASI /PEMAIN SDH KONFIRMASI KE

PANITIA, SALAH SATU PANITIA KE PINTU UTK MENYAMBUT PEMAIN/TIM (SECURITY

YG PEGANG KUNCI)

. SEMUA YG LEWAT PINTU DEPAN HARUS ADA TIKET

. PERTANDINGAN SELESAI PINTU GERBANG DUA-DUANYA DIBUKA

. ADA 6 LAMPUBESAR DAN 4 LAMPU KECIL : PADA SAAT PERTANDINGAN 6 LAMPU

BESAR DINYALAKAN, SEDANGKAN 4 LAMPU KECIL DINYALAKAN PADA SAAT

PERTANDINGAN USAI(6 LAMPU BESAR DIMATIKAN DULU)

. 10 MENIT SEBELUM TANDING TIM TERLAMBAT HADIR MAKA DINYATAKAN GUGUR

. SELESAI PERTANDINGAN SEMUA LAMPU DIMATIKAN

 FORMULIR PENDAFTARAN

NO URUT :

TGL :

JAM :

MANEJER :

NO TLP MANEJER

MENGETAHUI KETUA PANITIA

(..........................) (........................)

BENDAHARA DAN
KOMISARIS

(.......................)
 FORMULIR PENDAFTARAN

NO URUT : ............................................

TGL : ..........................................

NAMA TEAM : ...........................................

ASAL : ............................................

MANAGER : ..........................................

NO HP MANAGER : ..........................................

NO
PUNGGUNG NAMA PEMAIN

1
2
3
4
5
6
7

*FOTO COPI KTP MANAGER DISERTAKAN

NO NAMA PEMAIN NO NAMA PEMAIN
URUT URUT

Dinmika Kecenderunan Global

Sejak memasuki abad 21, dunia mengalami 5 kecenderungan global yang berpengaruh pada

kehidupan manusia dan maju mundurnya suatu bangsa. Pertama adalah fakta bahwa dunia semakin

penuh sesak oleh manusia. Pad tahun 1950 penduduk dinia baru 2,5 miliar orang, lalu membengkan

menjadi 6,1 miliar orang pada 2000. Kemudian, tahun lalu penduduk dunia menyentuh angka 7

milyar jiwa.. pada 2025 diperkirakan akan mencapai 8 milir orang, dan diakhir abad 21 akan ekitr 10

12 milyar orang. Jumlah penduduk dunia yang terus bertambah dan pendapatan atau kualitas

hidup nya yang juga meningkat sudah barang tentu akan melipatgdanakan kebutuhan manusia

terhadap bahan pangan, energi, air, dan berbagai jenis SDA lain beserta segenap produk turunannya.

Kedua adalah bahwa dunia semakin datar, seiring dengan kemajuan dibidang teknologi, khususnya

teknologi informasi, komunikasi, dan transportasi, maka pergerakan atau perpindahan manusia,

barang, komoditas, dan informasi dari suatu lokasi atau negara ke lokasi lain di bumi semakin cepat,

dan semakin tanpa sekat. Kecenderungan global kedua ini ditambah dengan rezim perdagangan

bebas yang hampir dianut oleh semua negara- negara di dunia telah dan akan terus mangakselerasi

serta memperluas perdagangan barang dan jasa antar negara, yang pada gilirannya melipatgdanakn

aktivitas produksi, konsumsi, dan transportasi semua komoditas, barang dan jasa yang semuanya

berasal dari SDA dan jasa-jasa lingkungan yang dihasilkan oleh planet bumi ini.

Ketiga, bahwa pertambahan jumlah penduduk dan peningkatan jumlah pendapatan masyarakat

dunia telah membuat intensitas atau laju pemanfaatan SDA dan jasa-jasa lingkungan diberbagai
belahan dunia terus mengalami peningkatan. Ekosistem hutan, terutama di negara-negara industri

maju, kyunya telah ditebang habis untuk kayu bakar, bahan bangunan, perabot rumh tangga dan

keperluan lainnya. Kawasan hutannya telah dialihfungsikan untuk lahan pertanian, kawasan industri,

pemukiman, infrastruktur, dan peruntukan lainnya. Sehingga,