You are on page 1of 6

ASAM URAT

Asam urat merupakan kristal-kristal yang terbentuk sebagai hasil metabolisme zat purin (bentuk
turunan dari nukleoprotein). Jadi yang dimaksud dengan asam urat adalah sisa metabolisme zat purin
yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Ini juga merupakan hasil samping dari pemecahan sel
dalam darah. Purin merupakan salah satu komponen asam nukleat yang terdapat pada inti sel semua
makhluk hidup.

Purin terdapat dalam tubuh kita, terdapat juga pada makanan yang berasal dari hewan dan
tumbuhan (daging, jeroan, sayur, buah, kacang, dsb.). Selain itu, purin juga bisa dihasilkan dari
perusakan sel-sel tubuh yang terjadi baik secara normal ataupun karena penyakit tertentu.

Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh
makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin ini, lalu karena kita
memakan makhluk hidup tersebut, maka zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita. Berbagai
sayuran dan buah-buahan juga terdapat purin. Purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh
yang terjadi secara normal atau karena penyakit tertentu.

Purin merupakan zat yang memiliki kandungan senyawa nitrogen, dan tentunya memiliki fungsi
tersendiri dalam tubuh. Purin tergolong menjadi dua, purin yang sudah ada di dalam tubuh, dan purin
yang datang dibawa oleh aneka bahan makanan. Jika asupan purin dalam tubuh melampaui batas
normal, manfaat purin yang baik akan berubah predikat menjadi tidak baik. Jumlah purin yang
berlebihan dalam tubuh bisa menjadi penyebab asam urat.

Normalnya, asam urat ini akan dikeluarkan dalam tubuh melalui feses (kotoran) dan urin, tetapi
karena ginjal tidak mampu mengeluarkan asam urat yang ada menyebabkan kadarnya meningkat
dalam tubuh. Hal lain yang dapat meningkatkan kadar asam urat adalah kita terlalu banyak
mengkonsumsi bahan makanan yang mengandung banyak purin. Asam urat yang berlebih selanjutnya
akan terkumpul pada persendian sehingga menyebabkan rasa nyeri atau bengkak.

Saat kita mengkonsumsi makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup, zat purin yang
terkandung di dalamnya ikut berpindah ke dalam tubuh kita. Makanan yang masuk akan diolah oleh
tubuh, melalui proses metabolisme dan menghasilkan asam urat. Jadi setiap orang punya kadar asam
urat dalam tubuh. Penyakit asam urat terjadi jika kadar asam urat berlebihan(karena purin yang masuk
terlalu banyak). Tubuh manusia sudah menyediakan 85% senyawa purin untuk kebutuhan sehari-hari,
yang berarti kebutuhan purin dari makanan hanya sekitar 15%.

Pengkristalan biasanya terjadi jika kadar asam urat darah sudah mencaopai 9-10 mg%. Pada
sebagian penderita kadar asam urat yang berlebihan dapat tertimbun dalam jaringan ginjal dan
mombentuk batu ginjal kadang-kadang juga di temukan batu dalam kandung kemih.Hal ini akan
mengganggu fungsi ginjal dan kadang kadang timbul nyeri hebat pada daerah pinggang.

Banyak orang yang salah kaprah dengan menyangka bahwa asam urat sama dengan rematik.
Memang asam urat termasuk jenis rematik, tapi rematik belum tentu asam urat. Asam urat itu bagian
dari rematik, tapi orang yang rematik belum tentu akibat asam urat. Sama seperti demam dengan
malaria, orang malaria pasti demam tapi demam bukan berarti malaria. (baca artikel tentang penyakit
rematik).
Kadar asam urat normal pada pria berkisar 3,5 7 mg/dl dan pada perempuan 2,6 6 mg/dl.

Proses terjadinya penyakit asam urat:

Konsumsi zat yang mengandung purin secara berlebihan


Zat purin dalam jumlah banyak masuk dalam tubuh, kemudian melalui metabolisme berubah
menjadi asam urat
Kadar asam urat dalam tubuh meningkat, sehingga ginjal tidak mampu membuang kelebihan asam
urat
Kristal asam urat yang berlebih menumpuk di persendian
Akibatnya sendi kita terasa nyeri, membengkak, meradang, panas dan kaku.

Penyebab Asam Urat

Jumlah Purin yang Melewati Batas

Jumlah purin yang banyak dan di atas batas normal akan meningkatkan kadar asam urat. Bentuk akhir
dari menumpuknya asam urat adalah kristal. Kristal-kristal tersebut kemudian mengendap di
persendian dan jadilah asam urat. Hal ini diperparah dengan terganggunya fungsi ginjal sebagai organ
penyaring zat-zat yang masuk dalam tubuh.

Terganggunya Fungsi Ginjal

Seperti yang sudah diketahui bersama bahwa ginjal memiliki fungsi yang cukup penting dalam tubuh.
Ginjal adalah salah satu organ tubuh yang tergabung dalam sistem ekresi. Ginjal menyaring elemen-
elemen termasuk zat purin yang masuk dalam tubuh dan membuangnya melalui sistem eksresi. Jika
asupan zat purin berlebihan, kerja ginjal menjadi lebih berat. Dan pada akhirnya, zat purin yang
seharusnya dibuang tersebut mengendap di dalam tubuh, terbawa oleh darah dan mengendap di
persendian. Inilah yang menjadi penyebab asam urat.

Konsumsi Alkohol

alkohol membuat asam urat tidak terbuang sepenuhnya melalui urine. Akibatnya, asam urat terbawa
oleh darah dan mengendap di daerah persendian.

Konsumsi Obat-obatan

Obat-obatan kimia memang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit. Tetapi, di lain pihak, jika obat-
obatan tersebut dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama, efek samping yang lebih mengerikan akan
mungkin terjadi. Salah satunya adalah berperan sebagai penyebab asam urat.

Kanker dan Gagal Jantung

Kanker limfoma serta kanker darah adalah dua jenis kanker yang bisa menjadi penyebab asam urat.
Penyakit tersebut merusak sel tubuh dan berakibat pada naiknya kadar asam urat dalam tubuh atau
disebut hyperuricemia. Selain kanker, gagal jantung juga berpotensi menyebabkan asam urat. Tetapi,
rasa-rasanya, jika dua penyakit kronis tersebut sudah diderita, penyakit asam urat mungkin bukan lagi
menjadi penyakit yang pantas dikeluhkan.

GEJALA ASAM URAT


Nyeri sendi merupakan indikator utama asam urat, tapi rasa ngilu pada persendian banyak sebabnya,
belum tentu disebabkan oleh asam urat. Berikut adalah sejumlah gejala yang patut Anda waspadai.
Jika Anda merasakan tanda-tanda berikut, besar kemungkinan Anda terkena penyakit asam urat:

Sendi terasa nyeri, ngilu, linu, kesemutan dan bahkan membengkak dan berwarna kemerahan
(meradang)
Biasanya persendian terasa nyeri saat pagi hari (baru bangun tidur) atau malam hari
Rasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang
Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit, pergelangan tangan dan siku
Pada kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat bergerak.

Faktor Resiko Asam Urat

pria berusia 40 tahun ke atas


wanita yang sudah menopause
Memiliki penyakit lain seperti hipertensi (tekanan darah tinggi), diabetes atau penyakit ginjal
Kegemukan (obesitas)
peminum alcohol, alkohol meningkatkan kadar asam urat dalam darah
mempunyai riwayat keluarga berpenyakit rematik gout
kurang minum air putih.

Jika penyakit asam urat dibiarkan tanpa pengobatan, maka dapat berkembang menjadi batu ginjal dan
mengakibatkan gagal ginjal.

Asam urat dapat diobati agar kadar dalam tubuhnya kembali normal. Tapi karena dalam tubuhnya ada
potensi penumpukan asam urat, maka penderita harus mengontrol makanan yang dikonsumsi atau
menghindari makanan yang banyak mengandung purin.

Berikut adalah contoh makanan yang menjadi pantangan bagi penderita penyakit asam urat:

Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak


Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting, ikan teri, ikan sarden
Ekstrak daging seperti abon dan dendeng
Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden)
Daging kambing, daging sapi, daging kuda
Bebek, angsa dan kalkun
Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk hasil olahan seperti tempe, tauco, oncom, susu
kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping
Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya,
kangkung
Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental
Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa
Makanan yang digoreng atau bersantan atau dimasak dengan menggunakan margarin/mentega
Makanan kaya protein dan lemak.

Penggolongan makanan berdasarkan kandungan purin:


Golongan A: Makanan yang mengandung purin tinggi (150-800 mg/100 gram makanan) adalah hati,
ginjal, otak, jantung, paru, lain-lain jeroan, udang, remis, kerang, sardin, herring, ekstrak daging
(abon, dendeng), ragi (tape), alkohol serta makanan dalam kaleng.
Golongan B: Makanan yang mengandung purin sedang (50-150 mg/100 gram makanan) adalah
ikan yang tidak termasuk golongan A, daging sapi, kerang-kerangan, kacang-kacangan kering,
kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur, daun singkong, daun pepaya, kangkung.
Golongan C: Makanan yang mengandung purin lebih ringan (0-50 mg/100 gram makanan) adalah
keju, susu, telur, sayuran lain, buah-buahan.

Tips bagi penderita asam urat:

Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt, dan pisang
Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya dan strawberry
Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga, belimbing wuluh, jahe,
labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat
Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi
Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen, arum manis, gulali dan
sirup
Jangan minum aspirin
Jangan bekerja terlalu keras / kelelahan
Turunkan berat badan dengan olahraga yang cukup
Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat badan
Kurangi konsumsi alkohol karena alkohol akan meningkatkan kadar asam laktat, yang
menyebabkan pembuangan asam urat lewat urine berkurang. Akibatnya, asam urat tertahan
dalam peredaran darah dan menumpuk di persendian. Hindari juga minuman fermentasi seperti
bir, wiski, anggur, tape dan tuak karena mengandung senyawa alkohol.
Banyak minum air putih (terutama bagi mereka yang mempunyai batu ginjal). Air putih akan
membantu mengeluarkan kristal asam urat dari dalam tubuh melalui urine.

Mencegah asam urat:

Lakukan pola hidup yang baik dengan menyeimbangkan masa aktif dan istirahat
Menghindari makanan yang dapat meningkatkan asam urat, seperti jeroan (hati, ginjal, limpa, babat,
usus, paru dan otak), hindari makanan laut (udang, kerang, cumi, kepiting); makanan kaleng (kornet,
ikan sarden dan ekstrak daging), kaldu atau kuah daging yang kental.
Menghindari makanan seperti emping/melinjo, kangkung dan bayam, daun singkong/ubi, daun
jambu mete, asparagus, buncis dan kembang kol. Hindari kacang-kacangan (kacang tanah, kacang
hijau, kacang kedelai, tempe, tauco, tauge, oncom) dan susu kedelai.
Menghindari makan buah durian, avokad, nanas, air kelapa.
Makanan yang aman dimakan, beberapa di antaranya adalah: nasi, ikan yang bersirip dan bersisik,
daging ayam, telur, keju, susu dan beberapa buah-buahan.
Hindari minuman dan makanan beralkohol.
Pada orang gemuk, asam urat biasanya naik sedangkan pengeluarannya sedikit, maka untuk
keamanan, orang biasanya dianjurkan menurunkan berat badan.
Banyak minum air putih minimal 8 - 10 gelas per hari, karena dengan banyak minum air putih, kita
dapat membantu membuang purin yang ada dalam tubuh.
Hobi berolahraga
Kebiasaan sehat ini menjadi tips mudah untuk merawat kesehatan ginjal. Olahraga sederhana
seperti jogging atau jalan kaki, asalkan rutin dilakukan bisa membantu merawat ginjal.
Stop antibiotik
Obat antibiotik dan anti nyeri bisa merusak ginjal bila dikonsumsi berlebihan. Karena itu, batasi
konsumsi obat-obatan tersebut. Setidaknya, selalu konsultasikan konsumsi obat Anda pada dokter
spesialis sebelumnya.

Apa Manfaat Asam Urat?


Manfaat asam urat sebagai antioksidan dan juga berfungsi dalam meregenerasi sel. Setiap
peremajaan sel tubuh membutuhkan asam urat. Jika tubuh kurang antioksidan, akan banyak
radikalbebas yang membunuh sel-sel dalam tubuh, sehingga apabila kekurangan kandungan asam
urat diantaranya kulit mudah kusam.

Berapa batasan minimal dan maksimal asam urat?


Batasan minimal asam urat untuk laki-laki dan perempuan sama yaitu 3mg/dl, sedangkan batas
maksimal untuk laki-laki 7mg/dl dan perempuan 5,7mg/dl

Banyak orang yang kemudian dipusingkan setelah mengatahui dirinya terkena asam urat karena
pantangannya adalah makanan yang sering dikonsumsi. Namun perlu diketahui tidak ada makanan
yang menimbulkan penyakit selagi mampu mengatur dan mengontrol, tidak bertindak berlebihan
atau aji mumpung. Selain itu atur pola hidup sehat diantaranya olah raga cukup untuk membantu
pembuangan segala macam toxin (penyakit dalam tubuh melalui pembakaran lemak yang
dikeluarkan lewat keringat.

Pada umumnya zat purin akan bersarang pada persendian tulang, kebanyakan yang terserang
terlebih dahulu dari persendian kaki, jadi tidak heran apabila kebanyakan orang mengeluh nyeri kaki
dan seringnya terjadi kesemutan. Terutama pada pagi hari saat bangun tidur, orang yang terkena
asam urat akan merasakannya.

Manfaat jelly gamat gold g untuk kesehatan terutama terapi keluhan penyakit adalah alasan
terbanyak seseorang membeli jelly gamat, dan khasiat jelly gamat gold g sea cucumber
tersebut terbukti untuk menyembuhkan:
1. Penyakit maag, baik maag ringan dan maag kronis
2. Penyakit asam urat
3. Penyakit radang dan nyeri sendi
4. Kelainan tulang, osteoporosis, osteoartritis dll
5. Penyembuhan luka, baik luka bakar maupun luka sayat
6. Diabetes
7. Masalah ginjal, radang ginjal, batuginjal dan gagal ginjal
8. Gangrem atau luka diabetes yang membusuk
9. Mempercepat pengeringan luka pasca operasi, baik operasi caesar maupun operasi lainnya.
10. Hepatitis
11. Suplemen alami untuk ibu hamil dan menyusui
12. Penyembuhan luka khitan pada anak

You might also like