You are on page 1of 1

Asumsi topik ; Kualitatif

Tujuan dari penelitian kualitatif adalah untuk memahami atau verstehen. Karena tujuannya
memahami, maka haruslah didukung oleh sumber data yang lengkap dan valid.

Dalam penelitian kualitatif terdapat aspek Ontologi terdapat landasan-landasan Metateori dan
didalamnya terkandung banyak Asumsi. Asumsi adalah praduga anggapan semetara (yang
kebenarannya masih dibuktikan) Asumsi ini berguna ketika kita akan mengatasi suatu
permasalahan. Menurut Troy Wilson Organ, Asumsi dapat dibedakan dalam tiga macam, yaitu:
aksioma, postulat, dan premis tersembunyi (Redja Mudyahardjo, 1995). Dalam asumsi juga
terdapat beberapa paham yang berfungsi untuk mengatasi permasalahan-permasalahan
tertentu, yaitu: Determinisme (suatu paham pengetahuan yang sama dengan empiris),
Probablistik (paham ini tidak sama dengan Determinisme, karena paham ini ditentukan oleh
sebuah kejadian terlebih dahulu), Fatalisme (sebuah paham yang berfungsi sebagai paham
penengah antara determinisme dan pilihan bebas), dan paham pilihan bebas.
Berdasarkan analisis yang ada, Asumsi yang terdapat dalam jurnal Ketidakadilan Konstruksi
Perempuan di Film dan Televisi merupakan jenis asumsi Postulat. Postulat yaitu asumsi yang
diterima kelompok orang tertentu atas dasar persetujuan. Asumsi ini disetujui/diterima benar oleh
kelompok orang tertentu, tetapi tentu saja ditolak oleh kelompok orang lainnya yang menyetujui
asumsi bahwa peran perempuan itu sama dengan apa yang ditampilkan dalam televisi atau kuat
paham patriartkinya.

Paham yang digunakan dalam jurnal ini merupakan paham Pilihan Bebas. Karena dalam paham ini,
manusia bisa bebas menentukan pilihannya. Apakah dia melihat dari sudut pandang patriarki atau
feminis.

You might also like