You are on page 1of 2

Nama : Arief Rifki Fadilla

Noreg : 2925164757

Angka Mana yang Paling Beruntung


Melihat banyak teman yang sudah membeli mobil, Lisi pun membelilah sebuah. Ketika pergi untuk
membuat plat nomor, pelayan berbicara padanya, kalau banyak berikan RMB 50,00, sebuah angka
terakhir dari plat nomor mobilnya boleh dipilih secara bebas. Lisi akhirnya memberikan RMB 50,00.

Pelayannya berkata “Dari 0 sampai 3, dari 5 sampai 9, Anda memilih nomor yang mana?”

Lisi berkata “Saya tidak sanggup untuk memutuskannya sendiri, biarkan saya pulang untuk
berdiskusi dengan istri, nanti saya akan dating lagi untuk memberitahu Anda.”

Pelayannya berkata sambil tersenyum “Anda cepat sedikit ya.”

Lisi berkata ”Nanti saya akan kembali.”

Lisi sampai di rumah, bercerita tentang hal untuk menentukan nomor kepada istrinya. Istrinya
berkata “Pilih 8 kan.”, juga mendiskusikan sesuatu dengan saya, beberapa tahun ini, barang yang
membawa angka 8 cepat terjual, angka ini paling beruntung.

Lisi berkata ”8 berbunyi mirip dengan ”疤” pada kata 伤疤, tidak begitu baik, sepertinya 6 agak
cocok, mengalir-alir kelembutan, kamu pikir bagus tidak?”

Istrinya berkata ”6 dan ”流” bermiripan bunyi, preman, tunawisma, dan masih banyak yang tidak
bagus untuk didengar. Saya pikir angka 9 ini lumayan, menurutmu bagaimana?

Lisi berkata ”Apa yang bagus dari 9? Alam gaib, orang jika meninggal maka langsung pergi ke alam
gaib. 9 dan “救“, menolong seseorang, menyelamatkan seseorang, dan seluruhnya merupakan kata
yang tidak membawa keberuntungan. 5 saja, seperti apa kamu memikirkan angka 5 ?”

Istrinya berkata “5 lebih tidak baik lagi ! Jika membalik hitungannya yang kedua menjadi 2, 7, 8,
kamu sebutkanlah, tidakkah menjadi tidak beranak, tidak beristri, tidak berayah kah ? Selain itu, 5 dengan ”
“污” pada kata kotor bermiripan bunyi, tidak bersih. Jangan pilih 5, angka 7 ini cocok.“

Lisi berkata “7 berbunyi serupa dengan “凄” pada kata kesedihan, tidak baik juga.”

Istrinya berkata “Pilih 3 baik, tidak ?”

Lisi mengangukkan kepala, lalu berkata “3 merupakan berpisah, yang merupakan cerai, sangat
tidak beruntung, kamu pikir-pikir 2 boleh, tidak?”

Istrinya menelaah, lalu berkata ”orang yang bermalas-malasan, orang yang bodoh, seluruhnya
berhubungan dengan angka 2. 2 bersamaan bunyi dengan anak, menjadi anak yang memiliki perasaan
rendah kepada orang lain. Tidak boleh, tidak boleh.”

Lisi berkata ”kalau begitu pilih 1 saja.”

Istrinya berkata ”kamu mengapa tidak jelas begitu? 1 merupakan angka bagus apanya!
Berantakan, sia-sia, istilah pengesampingannya begitu baik.
Lisi berkata “kalau begitu gunakan 0 saja, 0 mau dipikir bagaimana pun tetap saja 0, selamanya
tidak mungkin berpikir salah.”

Istrinya berkata “0 dengan “灵“ bermiripan bunyi, rumah duka, mobil jenazah, seluruhnya
berhubungan dengan orang meninggal, paling tidak berutung.”

Lisi berkata “kalau begitu hanya tersisa angka 4, saya menganggap bahwa angka ini tidak buruk,
4 musim yang membawa kekayaan, saya dari kecil sampai besar, tumbuh sebesar ini baik-baik, yang
berhubungan dengan angka 4.”

Istrinya berkata ”jangan berbicara seperti itu, 4 sama dengan meninggal, siapa yang tidak tahu ini
merupakan angka yang sial, kita harus memilih angka ini, orang-orang bisa tertawa.”

Lisi berkata “kita sudah berdiskusi tentang semua angka dari 0 sampai 9, seluruhnya tidak boleh,
coba kamu bilang apa yang akan kita lakukan?”

Istrinya berkata “0 sampai 9, tuliskan sebuah angkanya di setiap kertas, jadikanlah sebumbul
kertas, ambil yang manapun.”

Lisi berkata “cara ini lumayan”. Setelah selasai menulis, istrinya menyatukan sebumbul kertasnya,
Lisi memilih sebuah sesuka hati, dibuka kemudian dilihat.

Istrinya sedih berkesal hati.

Lisi dating ke tempat pembuatan plat nomor mobil kembali, lalu memberikan kertas tersebut
kepada pelayannya dan berkata “ingin angka yang ini.”

Pelayannya setelah menyelesaikan prosedurnya kemudian mengembalikan RMB 50,00 kepada


Lisi.

Lisi bertanya-tanya, “Mengapa mengembalikan RMB 50,00 ini kembali?”

Pelayannya berkata “Angka ini yang kamu plih tidak tambah uang.“

Angka yang dipilih Lisi adalah angka 4, karena angka 4 adalah angka yang tidak disebutkan oleh si
pembuat plat nomor mobil. Sebelumnya si pembuat plat nomor mobil meminta tambahan uang RMB
50,00 untuk pembuatan plat nomor yang berakhiran angka 0-3,5-9. Namun angka yang dia dapati adalah
4, oleh karena itu dia tidak dikenakan tambahan uang.

You might also like