You are on page 1of 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

1. Satuan Pendidikan : SMPN 1 RANCAEKEK


2. Kelas/Semester : VII / 1
3. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
4. Materi Pokok : Peningkatan Kebugaran Jasmani
5. Pertemuan ke- :
6. Alokasi Waktu : 9 JP (9 x 40 menit)

A. Kompetensi Inti
a. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
b. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
c. Mencoba, mengolah, dan menyajikan dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator pencapaian kompetensi


No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1 1.1 Menghayati dan mengamalkan nilai- 1. Memanjatkan doa sebelum dan sesudah pelajaran
nilai agama yang dianut dalam 2. Jika belum mencapai target belajar, tetap bersyukur
melakukan aktivitas jasmani, dan terus berlatih
permainan, dan olahraga, dicerminkan
dengan:
a. Pembiasaan perilaku berdoa
sebelum dan sesudah pelajaran.
b. Selalu berusaha secara maksimal
dan tawakal dengan hasil akhir
2 - Berperilaku sportif dalam bermain 1. Menunjukkan perilaku sportivitas, kerja sama,
- Bertanggung jawab dalam bertanggung jawab, menghargai perbedaan, disiplin,
penggunaan sarana dan prasarana dan toleransi selama berlomba
latihan serta menjaga keselamatan diri
sendiri, orang lain, dan lingkungan
sekitar.
- Menghargai perbedaan karakteristik
individual dalam melakukan berbagai
aktivitas fisik.
- Menunjukkan kemauan kerja sama
dalam melakukan berbagai aktivitas
fisik.
- Toleransi dan mau berbagi dengan
teman dalam melakukan berbagai
aktivitas fisik.
- Disiplin selama melakukan berbagai
aktivitas fisik
3 3.1 Memahami alat ukur yang digunakan 1. Memahami latihan kebugaran jasmani yang berkaitan
untuk menilai komponen kebugaran dengan kesehatan dengan komponen kekuatan
jasmani terkait kesehatan dan dengan koordinasi yang baik.
derajat kebugaran jasmani. 2. Memahami latihan kebugaran jasmani yang berkaitan
dengan kesehatan dengan komponen daya tahan otot
dengan koordinasi yang baik.
3. Memahami latihan kebugaran jasmani yang berkaitan
dengan kesehatan dengan komponen daya tahan
aerobik dengan koordinasi yang baik.
4. Memahami latihan kebugaran jasmani yang berkaitan
dengan kesehatan dengan komponen fleksibilitas
(kelenturan) dengan koordinasi yang baik.
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
5. Memahami latihan kebugaran jasmani dengan
menggunakan sistem sirkuit dengan menunjukkan
perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi selama
melakukan aktivitas kebugaran jasmani.
6. Memahami tes kebugaran jasmani untuk siswa SMP
(lari cepat 50 meter, angkat tubuh/60 detik, baring
duduk/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800 pi dan
1.000 m pa) dengan koordinasi yang baik.
4 1. Mengukur komponen kebugaran 1. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang
jasmani terkait kesehatan dan berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
keterampilan berdasarkan norma kekuatan dengan koordinasi yang baik.
instrumen yang digunakan. 2. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan dengan komponen daya
tahan otot dengan koordinasi yang baik.
3. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan dengan komponen daya
tahan aerobik dengan koordinasi yang baik.
4. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang
berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
fleksibilitas (kelenturan) dengan koordinasi yang baik.
5. Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan
menggunakan sistem sirkuit dengan menunjukkan
perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi selama
melakukan aktivitas kebugaran jasmani.
6. Mempraktikkan tes kebugaran jasmani untuk siswa
SMP (lari cepat 50 meter, angkat tubuh/60 detik,
baring duduk/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800 pi
dan 1.000 m pa) dengan koordinasi yang baik.
2.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Peserta didik berdoa sebelum dan sesudah pelajaran dengan baik
2. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran dengan sungguh-sungguh
3. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen kekuatan dengan benar.
4. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen daya tahan otot dengan benar.
5. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
kekuatan dengan koordinasi yang baik.
6. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen
daya tahan otot dengan koordinasi yang baik
7. Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan menggunakan sistem sirkuit dengan menunjukkan
perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab, menghargai perbedaan, disiplin, dan
toleransi selama melakukan aktivitas kebugaran jasmani.

Pertemuan Kedua
1. Peserta didik berdoa sebelum dan sesudah pelajaran dengan baik
2. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran dengan sungguh-sungguh
3. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen daya tahan aerobik dengan benar.
4. Memahami cara melakukan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan
dengan komponen fleksibilitas (kelenturan) dengan benar.
5. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen daya tahan aerobik dengan koordinasi yang baik.
6. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan
komponen fleksibilitas (kelenturan) dengan koordinasi yang baik.
7. Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan menggunakan sistem sirkuit dengan
menunjukkan perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab, menghargai perbedaan,
disiplin, dan toleransi selama melakukan aktivitas kebugaran jasmani.

Pertemuan ketiga
1. Peserta didik berdoa sebelum dan sesudah pelajaran dengan baik
2. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran dengan sungguh-sungguh
3. Memahami cara melakukan tes kebugaran jasmani untuk siswa SMP (lari cepat 50 meter,
angkat tubuh/60 detik, baring duduk/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800m pi dan 1.000m pa)
dengan benar.
4. Melakukan tes kebugaran jasmani untuk siswa SMP (lari cepat 50 meter, angkat tubuh/60 detik,
baring duduk/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800 pi dan 1.000 m pa) dengan koordinasi yang
baik.

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan pertama
a. Latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen Kekuatan
dengan koordinasi yang baik.
b. Latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen Daya tahan
otot dengan koordinasi yang baik.
c. Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan menggunakan sistem sirkuit dengan
menunjukkan perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab, menghargai perbedaan,
disiplin, dan toleransi selama melakukan aktivitas kebugaran jasmani.

Pertemuan Kedua
a. Latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen daya tahan
aerobik dengan koordinasi yang baik.
b. Latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan dengan komponen fleksibilitas
(kelenturan) dengan koordinasi yang baik.
c. Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan menggunakan sistem sirkuit dengan
menunjukkan perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab, menghargai perbedaan,
disiplin, dan toleransi selama melakukan aktivitas kebugaran jasmani.

Pertemuan ketiga
a. Tes kebugaran jasmani untuk siswa SMP (lari cepat 50 meter, angkat tubuh/60 detik, baring
duduk/60 detik, loncat tegak, lari jauh/800 pi dan 1.000 m pa) dengan koordinasi yang baik.
E. Metode
 Pendekatan: Scientific
 Model pembelajaran penemuan (Discovery Learning)
 Metode : penugasan dan resiprokal/timbal-balik

F. Sumber Belajar
o Buku pegangan guru dan peserta didik SMP Kelas VII hal 205 Muhajir, Pendidikan
Jasmani, Olahraga dan Kesehatan, Jakarta: Puskurbuk Kemdikbud RI.
o Buku praktik/Lembar Kerja Siswa (LKS).
o Poster/gambar gerak dasar aktivitas kebugaran jasmani.
o Audio/video visual teknik dasar latihan kekuatan, daya tahan otot, daya tahan jantung
paru, dan kelentukan
o Rekaman/cuplikan latihan kekuatan, daya tahan otot, daya tahan jantung paru, dan
kelentukan

G. Media dan Alat


 Lapangan/Ruang Senam
 Pluit
 Stop wacth
 Cone/Corong

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan ke 1
1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
 Berbaris, berdoa, berhitung (presensi), apersepsi, dan memotivasi peserta didik.
 Menjelaskan tujuan pembelajaran.
 Melakukan pemanasan yang mengarah pada pembelajaran Aktivitas Kebugaran
Jasmani (permainan buat kelompok)
 Membagi peserta didik menjadi kelompok (4-6 kelompok)
2. Kegiatan Inti (80 menit)
Mengamati :
 Peserta didik membaca informasi dan membuat catatan tentang aktivitas
kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan (latihan kekuatan otot
perut dan latihan kekuatan otot kedua lengan) dari berbagai sumber media
cetak.
 Mencari informasi lain dan membuat catatan tentang komponen kebugaran
jasmani yang berkaitan dengan kesehatan (latihan kekuatan otot perut dan
latihan kekuatan otot kedua lengan) dari berbagai sumber media cetak dan
elektronik.
 Mencari informasi lain dan membuat catatan tentang komponen kebugaran
jasmani yang berkaitan dengan kesehatan Latihan Daya tahan Otot (Otot lengan,
bahu dan tungkai) dari berbagai sumber media cetak dan elektronik.
Menanya :
 Guru mempertanyakan (apa, mengapa, dan bagaimana) konsep komponen
kebugaran terkait kesehatan (kekuatan otot perut dan otot kedua lengan)
dengan menunjukan nilai kerjasama dan toleransi.
 Guru mempertanyakan (apa, mengapa, dan bagaimana) konsep komponen
kebugaran terkait kesehatan Latihan Daya tahan Otot (Otot lengan, bahu dan
tungkai) dengan menunjukan nilai kerjasama dan toleransi.
 Guru menanyakan kepada peserta didik tentang manfaat dari latihan kekuatan?
 Guru menanyakan kepada peserta didik tentang manfaat dari latihan Daya tahan
Otot?

Eksplorasi:
 Mempraktikan berbagai gerak untuk mengembangkan dan meningkatkan
kekuatan otot-otot (perut dan kedua lengan) dengan menunjukan nilai disiplin,
kerjasama dan bertanggung jawab.
 Mempraktikan berbagai gerak untuk mengembangkan dan meningkatkan Daya
tahan Otot (Otot lengan, bahu dan tungkai) dengan menunjukan nilai disiplin,
kerjasama dan bertanggung jawab.
 Peserta didik melakukan latihan kekuatan ( latihan kekuatan otot perut dan otot
kedua lengan )
 Peserta didik melakukan Latihan Daya tahan Otot (Otot lengan, bahu dan
tungkai)
 Melakukan latihan kebugaran jasmani dengan menggunakan sistem sirkuit
dengan menunjukkan perilaku sportivitas, kerja sama, bertanggung jawab,
menghargai perbedaan, disiplin, dan toleransi selama melakukan aktivitas
kebugaran jasmani.
 Mendiskusikan konsep komponen kebugaran terkait kesehatan (kekuatan otot
perut dan otot kedua lengan) dan Daya tahan Otot (Otot lengan, bahu dan
tungkai) Serta membuat kesimpulan.

 Mendiskusikan kekuatan dan kelemahan yang sering dilakukan saat melakukan


gerakan komponen kebugaran terkait kesehatan (kekuatan otot perut dan
kekuatan kedua lengan) dan Daya tahan Otot (Otot lengan, bahu dan tungkai)
Serta membuat kesimpulan.
 Mendiskusikan bagaimana cara memperbaiki kesalahan-kesalahan yang sering
dilakukan saat melakukan gerak komponen kebugaran terkait kesehatan
(kekuatan otot perut dan otot kedua lengan) Daya tahan Otot (Otot lengan, bahu
dan tungkai) Serta membuat kesimpulan.

Mengasosiasi:
 Peserta didik menemukan hubungan komponen kebugaran terkait kesehatan
(kekuatan otot perut dan otot kedua lengan) dengan kesehatan tubuh.
 Peserta didik menemukan hubungan komponen kebugaran terkait kesehatan
(Daya tahan Otot lengan, bahu dan tungkai) dengan kesehatan tubuh.
Mengkomunikasikan :
 Menunjukkan perilaku bertanggung jawab.
 Memberikan saran perbaikan keterampilan kepada teman selama melakukan
pembelajaran.
 Memaparkan hasil diskusi hubungan komponen kebugaran tentang terkait
kesehatan (kekuatan otot perut dan kekuatan otot kedua lengan danDaya tahan
Otot lengan, bahu dan tungkai) dengan menunjukan kerjasama.

3. Kegiatan Penutup (15 menit)


 Pendinginan (colling down) dengan melemaskan otot-otot tungkai dan punggung.
 Melakukan refleksi dan tanya-jawab materi pembelajaran yang telah dipelajari,
memberi tugas pengayaan bagi yang tuntas dan remidial yang belum tuntas, dan
memberitahu materi yang akan dipelajari pada minggu yang akan datang.
 Guru menugaskan kepada peserta didik untuk mencari informasi mengenai
kompnen kebugaran jasmani lainnya (Daya tahan jantung paru dan kelentukan)
yang akan dipelajari pada pertemuan yang akan datang.
 Berbaris, Absensi dan berdoa, kembali ke kelas dengan penuh disiplin.

I. Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik dan Bentuk Penilaian
1) Penilaian Pengetahuan
a) Petunjuk Penilaian
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat!
1. Jelaskan pengertian Kebugaran jasmani
2. Jelaskan pengertian Kekuatan
3. Jelaskan pengertian Daya tahan Otot
4. Menyebutkan 3 contoh latihan kekuatan
5 Menyebutkan 3 contoh latihan daya tahan otot

b) Butir Soal Pengetahuan

Kriteria Pensekoran Nilai


No. Butir Pertanyaan
0 1 2 3 Σ Akhir
1. Jelaskan pengertian Kebugaran jasmani
2. Jelaskan pengertian Kekuatan
3. Jelaskan pengertian Daya tahan Otot
4. Menyebutkan 3 contoh latihan kekuatan
5 Menyebutkan 3 contoh latihan daya tahan otot

c) Kriteria Penilaian (Pengetahuan/Pemahaman)


 Skor 3 : jika peserta didik mampu menjawab pertanyaan dengan jelas dan benar
 Skor 2 : jika peserta didik mampu menjawab sebagian besar pertanyaan(2 contoh).
 Skor 1 : jika peserta didik mampu menjawab sebagian kecil pertanyaan di atas(1 contoh).
 Skor 0 : jika tidak dapat menjawab pertanyaan.

2) Penilaian Keterampilan
a) Petunjuk Penilaian
Penilaian aspek keterampilan diperoleh melalui penilaian proses, yaitu: sikap awal, sikap
pelaksanaan, dan sikap akhir melakukan suatu proses gerak dasar kebugaran jasmani.
b) Butir Soal Keterampilan (Unjuk Kerja)
(1) Lakukan Salah satu latihan kekuatan (Sit up)!
Penilaian Keterampilan Gerak
Penilaian Proses
Sikap awal Proses melakukan Skor
Sikap akhir Jumlah Skor Keterangan
gerakan gerakan Akhir
gerakan Maksimal
(Skor 3) (Otot yang dilatih)
(Skor 3)
(Skor 4)
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3

Kriteria Penilaian Keterampilan (Unjuk Kerja)


Kriteria skor : Pelaksanaan kaki di tekuk dan posisi tangan dibelakang kepala (Proses)
 Sikap awal
Nilai 3 jika :
(1) Lutut ditekuk tanpa beban
(2) Tangan dibelakang kepala
(3) Badan terlentang
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Proses gerak
Nilai 4 jika :
(1) Lutut ditekuk dan menempel ke lantai/matras
(2) kedua tangan menempel dibelakang kepala
(3) kepala menempel lutut pada saat naik
(4) punggung menempel lantai pada saat turun
Nilai 3: jika tiga kriteria dilakukan secara benar
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Gerak akhir (kembali ke sikap semula)
Nilai 3 jika :
(1) Lutut ditekut menempel lantai
(2) Tangan menempel dibelakang kepala
(3) Badan terlentang menempel lantai.
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
(2) Lakukan Salah satu latihan daya tahan otot (Pull Up statis)!
Penilaian Keterampilan Gerak
Penilaian Proses
Sikap awal Proses Skor
Sikap akhir Jumlah Skor Keterangan
gerakan melakukan Akhir
gerakan Maksimal
(Skor 3) gerakan
(Skor 3)
(Skor 4)
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3

Kriteria Penilaian Keterampilan (Unjuk Kerja)


Kriteria skor : Pelaksanaan kaki Pull up statis
 Sikap awal
Nilai 3 jika :
a. Dagu di tempatkan di atas palang
b. Kedua tangan memegang palang
c. Badan lurus
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Proses gerak
Nilai 4 jika :
a. Dagu tetap di atas palang
b. Kedua sikut ditekuk, menempel di samping badan
c. Posisi Badan lurus
d. Mampu menahan dalam waktu yang cukup lama
Nilai 3: jika tiga kriteria dilakukan secara benar
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Gerak akhir (kembali ke sikap semula)
Nilai 3 jika :
a. Turun dengan tenang/tidak tergesa-gesa
b. Mendarat dengan kedua kaki
c. Menjaga keseimbangan
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
(3) Melakukan latihan kekuatan dan daya tahan otot dengan bentuk circuit training
Penilaian Keterampilan Gerak
Penilaian Proses
Pos 1 Pos 3 Pos 4
Pos 2 Jumlah Skor Skor
Kekuatan Kekuatan Daya tahan otot Keterangan
Daya tahan otot Maksimal Akhir
Back Up Push Up Memangku
Squat Trust (10)
(Skor 3) (skor 3) teman
(Skor 4)
(Skor 4)
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 4

Kriteria Penilaian Keterampilan (Unjuk Kerja)


Kriteria skor : Pelaksanaan kaki Pull up statis
 Pos 1 (Back Up)
Nilai 3 jika :
 Posisi Tangan di bawah dagu
 Bagian kepala dan dada diangkat
 Kaki rapat menempel pada lantai
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Pos 2 (Squat Trust)
Nilai 4 jika :
Kedua Tangan disimpan dilantai
Kedua kaki di lempar kebelakang sehingga posisi badan lurus
Kedua kaki di tarik ke depan
Meloncat vertical sehingga posisi badan lurus
Nilai 4: jika empat kriteria dilakukan secara benar
Nilai 3: jika hanya tiga kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Pos 3 (Push up)
Nilai 3 jika :
 Posisi Tangan di menempel di lantai
 Posisi Badan lurus
 Sikut ditekuk saat turun
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar
 Pos 4 (Memangku teman)
Nilai 4 jika :
Kedua tangan memegang /memangku teman
Kedua kaki dibuka selebar bahu
Posisi Badan lurus
Melakukan dengan waktu yang cukup lama
Nilai 4: jika empat kriteria dilakukan secara benar
Nilai 3: jika hanya tiga kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 2: jika hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 1: jika hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
Nilai 0: jika tidak satupun kriteria dilakukan secara benar

3) Penilaian Sikap
a) Petunjuk Penilaian
Penilaian aspek perilaku (sikap) dilakukan dengan pengamatan selama mengikuti kegiatan belajar
mengajar. Pengamatan dalam proses penilaian dilakukan saat peserta didik melakukan kebugaran
jasmani. Aspek-aspek yang dinilai meliputi: kerja sama, tanggung jawab, menghargai teman, disiplin,
dan toleransi.
Berikan tanda cek (√) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan atau
menampilkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku yang di cek (√) dengan rentang nilai antara 1
sampai dengan 3 . (Baik=3, Sedang = 2, dan Kurang = 1).

b) Rubrik Penilaian Perilaku

CEK (√ )
Perilaku Yang Dinilai
Baik Sedang Kurang
1. Kerja sama
2. Tanggung jawab
3. Menghargai teman
4. Disiplin
5. Toleransi
Jumlah skor maksimal = 15

b. Rekapitulasi Penilaian

Aspek-Aspek Penilaian
No. Nama Peserta Didik Rata2 ket
Sikap Pengetahuan Keterampilan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
dst

Mengetahui, Rancaekek, Juli 2014


Kepala SMPN 1 Rancaekek Guru PJOK

Dra. Hj. Ani Mulyani Dian Kardiansah, S.Pd.


NIP. NIP. 19810215 200604 1 012

You might also like