Professional Documents
Culture Documents
Kata Pengantar
Puji dan syukur dilimpahkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala
Karunia yang telah dilimpahkan. Laporan Akhir Penyusunan DED Perluasan Kantor,
Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang
Kabupaten Badung telah selesai dikerjakan sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja
yang diberikan Pihak Pemberi Tugas.
Laporan ini memuat proses perencanaan dan perancangan design selama 4 hari
kerja yang menghasilkan tiga tahapan revisi yakni laporan persiapan perencanaan,
laporan praperencanaan dan laporan akhir. Laporan ini merupakan bentuk pertanggung
jawaban atas pekerjaan yang telah dilaksanakan. Data yang ditampilkan dalam
laporan ini berupa data sekunder dan data primer dari hasil pengamatan di lapangan,
wawancara dan diskusi dengan pihak-pihak terkait.
Koreksi dan saran kami harapkan sebagai masukan dan perbaikan bagi
pelaksanaan pekerjaan selanjutnya
Atas perhatian dan kerjasama semua pihak. Kami ucapkan terima kasih.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pemerintah Kabupaten Badung merupakan salah satu Kabupaten di Bali yang
perkembangannya dari tahun ke tahun semakain pesat, sebagai sasaran utama
Kabupaten Badung untuk pengembangan pariwisata dan meningkatkan
Pendidikan masyarakat, maka di perlukan bangunan yang memadai di wilayah
Badung merupakan salah satu perluasan garase, kantor dan gudang yang secara
garis besar berfungsi untuk berbagai kegiatan di masyarakat.
Untuk itu perlu adanya sarana dan prasarana yang memadai salah satunya DED
Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan
Penataan Ruang Kabupaten Badung. Sebelum dibangunnya infrastuktur
dipandang perlu untuk menyusun Penyusunan DED Perluasan Kantor, Gudang
Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang
Kabupaten Badung. Dalam pelaksanaan Perencanaan harus disesuaikan dengan
ketentuan-ketentuan teknis yang berlaku untuk perluasan kantor, gudang dan
garase. Sebagai dari program Pemerintah Kabupaten Badung dan untuk
memberikan pedoman pelaksanaan fisik maka pemerintah Kabupaten Badung
melakukan kegiatan berupa Detail Engineering Design (DED) Perluasan Kantor,
Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang
Kabupaten Badung . Sebagai produk akhir diharapkan fungsi gedung yang
merupakan fasilitas umum, mampu memberikan fasilitas pelayanan yang optimal
bagi masyarakat. Dengan optimalnya fasilitas yang diberikan kepada masyarakat,
secara tidak langsung memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.
Berdasarkan hal tersebut maka sangat diperlukan konsep perencanaan yang
menyeluruh dan terpadu, sehingga tercapai sasaran serta tujuan yang diinginkan.
1.3 Sasaran
Adapun sasaran lebih lanjut dari Penyusunan DED Perluasan Kantor, Gudang
Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang
Kabupaten Badung , Kabupaten Badung adalah tersedianya dokumen
perencanaan sebagai acuan kegiatan pembangunan.
3 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
1.5 Produk/Keluaran
Produk/keluaran dalam Penyusunan DED Perluasan Kantor, Gudang Dan
Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang
Kabupaten Badung , Kabupaten Badung adalah :
a. Laporan Pendahuluan
b. Gambar A3
c. Spesifikasi Teknis
d. RAB dan Back Up Perhitungan Volume Pekerjaan
4 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
yang mendapat dukungan beban yang timbul akibat perilaku alam dan
manusia;
b. Menjamin keselamatan manusia dari kemungkinan kecelakaan atau luka
yang diakibatkan oleh kegagalan struktur bangunan;
c. Menjamin kepentingan manusia dari kehilangan atau kerusakan benda yang
disebabkan oleh perilaku struktur;
d. Menjamin perlindungan properti lainnya dari kerusakan fisik yang disebabkan
oleh kegagalan struktur.
4. Persyaratan ketentuan-ketentuan sebagai dasar pelaksanaan pekerjaan
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 18 Tahun 1999, tanggal 7 Mei
1999, tentang Jasa Konstruksi;
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002, Tangal 16
Desember 2002, Tentang Bangunan Gedung;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2000, tentang Usaha dan Peran
Masyarakat Jasa Konstruksi;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2000, tentang Penyelenggaraan Jasa
Konstruksi;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2000, tentang Penyelenggaraan
Pembinaan Jasa Kontruksi;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005, tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002, tentang Bangunan
Gedung;
g. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor : 80 Tahun 2003, tentang
Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana dirubah terakhir
dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor : 70 Tahun 2012,
tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
h. Keputusan Menteri Permukiman Dan Prasarana Wilayah Nomor :
339/KPTS/M/2003, Tanggal 31 Desember 2003 tentang petunjuk
pelaksanaan pengadaan jasa konstruksi oleh Instansi pemerintah;
i. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 45/PRT/M/2007, tanggal 27
Desember 2007, tentang Pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara;
j. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 43/PRT/M/2007, tanggal 27
Desember 2007, tentang Standard Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi;
k. Dan Peraturan-peraturan lainnya yang tercantum dalam Kerangka Acuan
Kerja ini.
5. Persyaratan Ketentuan Teknis bagi Penyedia Jasa Konsultan Perencana
agar berpedoman
a. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 29/PRT/M/2006, tanggal 1
Desember 2006 tentang Persyaratan Teknis Bangunan Gedung;
b. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 30/PRT/M/2006, tanggal 1
Desember 2006 tentang Pedoman Teknis Fasilitas dan Aksebilitas pada
Bangunan Gedung dan Lingkungan;
11 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
3.2 Pendekatan
Penyusunan DED Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas
Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Badung akan menerapkan
beberapa pendekatan sebagai berikut :
a. Pertama, perancangan bangunan didasarkan pada Keseimbangan antara
kegunaan (Utilitas) yang menyangkut : Pewadahan terhadap kebutuhan
beraktivitas para pengguna bangunan (pola kegiatan yang direncanakan),
Pewadahan terhadap pola sirkulasi/pergerakan yang direncanakan,
Perencanaan pola tatanan tempat yang tanggap terhadap iklim makro,
Perencanaan tatana tempat yang mempertimbangkan persyaratan utilitas
bangunan, Ekspresi (venustas) yang menyangkut : Kualitas bentukan
bangunan yang merepresentasikan fungsi dan karakteristik kegiatan yang
diwadahi, Kualitas tatanan/komposisi bentuk bangunan yang tanggap terhadap
konteks yang ada, kawasan permukiman, iklim tropis, dll dan Kekuatan tatanan
bentuk dan ruangan yang sensible terhadap pola kegiatan dan pola pergerakan
yang direncanakan, dan Kekuatan (firmitas) yang menyangkut : Tatanan bentuk
12 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
3.3 Metodologi
Didalam metodologi penanganan Pekerjaan Konsultansi Perencanaan, Penyusunan
DED Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan
Penataan Ruang Kabupaten Badung terdiri dari tahapan-tahapan sebagai berikut :
1. Tahapan Persiapan dalam Perencanaan
Pada tahap ini beberapa kegiatan yang dilakukan dalam hal ini sebagai berikut :
a. Di dalam tahap awal pekerjaan yang dilakukan Persiapan ; berupa mobilisasi
tim kerja dan menyiapkan administrasi kegiatan, penyusunan metode
pelaksanaan kegiatan, pembentukan tim pelaksana, pembuatan surat tugas,
studi literatur dan persiapan bahan-bahan lainnya, Persiapan teknis berupa
penyiapan alat untuk survey seperti, surat survey, kuisioner, form data,
penyiapan alat ukur berupa meteran dan theodolith.
b. Menyusun jadwal dan konsep survey baik menyangkut data primer maupun
data sekunder yang akan dibutuhkan di dalam perencanaan tersebut.
c. Melakukan survei data sekunder terdiri dari pengumpulan data sekunder
berbagai sumber terkait pekerjaan baik dari Satker, PPK, di Kabupaten
Badung, Supplier, dimana data yang dibutuhkan sebagai persyaratan teknis
adalah sebagai berikut :
• Undang-undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung;
• Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pelaksanaan UU
Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung;
• Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 29/PRT/M/2006 tentang
Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung;
• Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No. 45/KRT/M/2007 tanggal 27
Desember 2007, tentang pedoman teknis pembangunan gedung Negara
• Peraturan Daerah Bali No. 16 Tahun 2009 dan Peraturan Daerah bali No.
4, 5 Tahun 2005 serta ;
• Standar teknis dan pedoman teknis yang dipersyaratkan
d. Mempelajari Existing Site dan karakter site Lokasi Penyusunan DED
Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum
Dan Penataan Ruang Kabupaten Badung
e. Melakukan survei data primer terdiri survei lapangan dan pengukuran site.
2. Tahapan Konsep Perencanaan Dan Perancangan
Melakukan Penyusunan Konsep Perencanaan Dan Perancangan Penyusunan
DED Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan
Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Badung yang meliputi : Pendekatan
Konsep Pengolahan Tapak, Kesesuaian Bangunan dengan Kondisi Tapak dan
Potensi Daerah, Konsep Luasan Site, Konsep Orientasi Matahari, Konsep
Orientasi View, Konsep Pencapaian Site, Konsep Sirkulasi Dalam Site, Konsep
Penzoningan, Konsep Vegetasi Dan Lansekap, Konsep Pintu Masuk, Konsep
Ruang Parkir, Konsep Fisik Bangunan, Konsep Penampilan Bangunan, Konsep
14 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
• Penjelasan umum
• Penjelasan administrasi
• Penjelasan teknis
e. Rencana Anggaran Biaya :
Rencana Anggaran Biaya berisikan :
• Back up perhitungan volume pekerjaan
• Daftar Harga Satuan Bahan dan Upah
• Daftar Analisa satuan pekerjaan
• Rencana anggaran biaya (RAB)/Enginering Estimate (EE).
• Diserahkan sebanyak 5 (lima) set
f. Soft Copy dokumen dalam bentuk Flashdisk diserahkan sebanyak 2 (dua)
copy
Bulan
Uraian minggu ke
1 2 3 4 5 6 7
Persiapan
Pendataan dan
survey
Pengoladahan
data analisa
Konsep Bangunan
Penyusunan DED
Laporan
Presentasi
Konsultasi dan
Asistensi
16 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
TENAGA PENUNJANG
Cad Operator/Drafter : I Wayan Sumesta.ST
Surveyor : I Wayan Gede Seraya, ST
Administrasi : Andri Setyawan
Pemberi Tugas/PPK
Dinas PUPR Kabupaten Badung
CV. KONINDO
TEAM LEADER
Surveyor
AHLI STRUKTUR
Drafter
Administrasi
17 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
Gambar 4.1 Sketsa Eksisting Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop
Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Badung
21 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
22 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
23 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
24 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
Gambar 4.1 Layout Rencana Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop
Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Badung
26 PENYUSUNAN DED PERLUASAN KANTOR, GUDANG DAN
GARASE DI WORKSHOP DINAS PEKERJAAN UMUM DAN
PENATAAN RUANG KABUPATEN BADUNG
BAB V PENUTUP
Demikian gambaran teknis ini perencana sajikan sebagai gambaran proses
pengembangan design masterplan awal yang akan dilanjutkan dengan perencanaan
DED. Adanya presentasi dan proses sosialisi yang selama ini telah terjalin baik
memperjelas kembali arahan Pekerjaan Konsultansi Perencanaan, Penyusunan DED
Perluasan Kantor, Gudang Dan Garase Di Workshop Dinas Pekerjaan Umum Dan
Penataan Ruang Kabupaten Badung sehingga patut dipertahankan dan ditingkatkan
dalam masa waktu pengerjaan ini.
Tak lepas dari keterbatasan sebagai manusia, sudah barang tentu masih
terdapat kekurangan, baik dalam penyajian maupun isi dari laporan akhir ini. Konsultan
masih tetap mengharapkan kritik maupun saran dalam rangka meningkatkan
kemampuan serta kepekaan dari sumber daya manusia (SDM) yang Konsultan miliki,
khususnya personil yang berasal dari daerah setempat.
Sebagai akhir kata, Perencana tak lupa menyampaikan terima kasih atas segala
dukungan serta kerpercayaan yang akan diberikan kepada kami hingga pekerjaan ini
selesai sesuai dengan harapan dan tujuannya.