Professional Documents
Culture Documents
SINDROM NEFROTIK
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mengikuti
Ujian Kepaniteraan Klinik di Bagian Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Disusun Oleh :
Arum Pelangi
20174011005
Diajukan Kepada :
dr. H. Mohamad Wibowo, Sp.PD
1
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. X
Umur : 28 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Blimbing 02/05 Kaliputih , Kebumen
B. ANAMNESIS
Keluhan utama : Bengkak diseluruh tubuh
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Composmentis
Vital Sign
- Tekanan Darah: 155/90
- Denyut Nadi : 91 kali/menit
- Respirasi : 20 kali/menit
- Temperatur : 36,4 oC
Kepala : nyeri kepala (-)
Mata : reflek cahaya (+/+), konjungtiva anemis (+), sklera ikterik (-)
Hidung : sekret (-)
2
Mulut : sianosis (-), nyeri telan (-)
Thorax : gerakan dada simetris (+) retraksi (-)
Jantung : S1-S2 normal, reguler, bising (-)
Paru : vesikular (+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen : supel, bising usus(+) normal
Ekstremitas : akral hangat, edema extremitas bawah (+), CRT <2 detik.
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium Hasil Nilai
Darah Rutin Rujukan
Diagnosis
-Sindrom Nefrotik
Diagnosis Banding
-Chronic Kidney Disease (CKD)
-Congestive Heart Failure (CHF)
Penatalaksanaan
-Candesartan 16 mg/24 jam
-Furosemid 1 amp/12jam
-Gempibrazil 30 mg/24jam
-Amplodipin 10 mg
4
-Metilprednisilon 16mg
5
1.PEMBAHASAN
Definisi Sindrom Nefrotik
Sindrom nefrotik adalah kelainan ginjal ketika ginjal mengeluarkan terlalu banyak
protein dalam urin yang keluar dari dalam tubuh. Setiap ginjal mengandung 1 juta saringan
untuk membersihkan darah beracun. Ginjal yang sehat akan menyimpan zat penting bernama
protein di dalam darah. Tubuh memerlukan protein untuk tumbuh dan memperbaiki diri
sendiri. Dengan sindrom ini, ginjal membuang protein dan zat sampah lainnya selama buang
air kecil. Sindrom nefrotik menyebabkan pembengkakan (edema), terutama pada kaki dan
pergelangan kaki serta meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya.
Sindrom nefrotik biasanya disebabkan oleh salah satu penyakit yang merusak sistem
penyaringan ginjal. Ketika albumin darah keluar maka otomatis kadar protein dalam darah
akan turun, hal inilah yang akan menimbulkan gejala sindrom nefrotik, seperti cairan
merembes keluar dari pembuluh darah terkecil (kapiler) di seluruh tubuh dan mengendap ke
dalam jaringan di sekitarnya, menyebabkan pembengkakan (edema), mata sembab, kaki
bengkak, dan bisa bengkak seluruh tubuh.