B.

Secondary Survey
Secondary Survey dilakukan bila primary survey telah selesai dilakukan.
Dalam melaksanakan primary survey tidak boleh diganggu dengan secondary
survey. Secondary survey meliputi anamnesis (riwayat) dan pemeriksaan fisik.
1. Anamnesis (Riwayat)
Pada individu yang sadar, anamnesis dapat dilakukan secara
langsung. Namun pada pasien dengan penurunan kesadaran anamnesis
dapat dilakukan secara alloanamnesis baik dari teman, keluarga, ataupun
saksi yang mengantarkan pasien ke rumah sakit. Anamnesis yang paling
penting dilakukan pada pasien yang mengalami kegawatdaruratan meliputi
AMPLE:
Allegies (alergi)
Medications (obat-obatan)
Past medical problems and surgery (riwayat pengobatan dan operasi
sebelumnya)
Last Meal (makanan terakhir)
Events related to the Injury (kejadian yang berhubungan dengan cedera)

2. Pemeriksaan Fisik