You are on page 1of 2

C audio-amplifier berikut ini sangat sedikit membutuhkan komponen tambahan, di kelasnya ia

tergolong salah-satu IC paling ringkas dan paling irit.


LA4225 atau LA4425 dari Sanyo adalah IC audio monolitik 5 pin yang mampu mengeluarkan
daya 5W pada tegangan suplai 13,2V dengan beban speaker 4Ω.
LA4225 rancangan aslinya diperuntukkan untuk audio TV, sedangkan LA4425 dirancang untuk
penggunaan pada audio mobil. Namun keduanya mempunyai skema rangkaian yang sama,
bentuk fisik yang sama, dan karakteristik yang mirip.
Di dalam lembaran datanya kedua IC ini hanya memerlukan komponen tambahan dua buah elco
saja (untuk input dan output). Ketika IC ini disusun sebagai amplifier tunggal berikut pengatur
volume-nya, gambar rangkaiannya adalah sebagai berikut :

Daftar komponen amplifier LA4225 :


R1 = 1k
VR = 50k
C1 = 1µF/50V
C2 = 102
C3 = 1000µF/16V
C4 = 2200µF/16V
IC = LA4225 / LA4425
Spkr = Speaker 4Ω.

Rangkaian amplifier dengan IC LA4225/LA4425 ini sangat cocok untuk praktek membuat
rangkaian audio bagi para pemula. Dengan sedikitnya komponen yang digunakan,
pembuatannya menjadi jauh lebih mudah, dan biayanya pun juga lebih rendah. Meskipun begitu
hasilnya tetap tidak kalah dengan rangkaian yang menggunakan IC sekelas yang lebih rumit.
Gambar yang diperlihatkan di atas adalah untuk versi mono. Untuk versi stereo dibuat dua
rangkaian yang berarti jumlah komponen menjadi dua kali lipat, kecuali C4.
Rangkaian telah dapat langsung digunakan sebagai amplifier 5W untuk menguatkan sinyal suara
dari berbagai output audio seperti Line-out audio PC/laptop, Line-out deck, Line-out mp3 pre-
amp, Audio-out DVD player, hand-phone, dan lain-lain.
Tegangan suplai dapat menggunakan aki/baterai 12V. Untuk sumber AC 220V dapat
menggunakan rangkaian power-supply 12V standar sebagaimana yang diperuntukkan juga
untuk rangkaian interkom pada tulisan terdahulu, namun transformator yang digunakan di sini
adalah transformator 2A untuk versi mono atau 3A untuk versi sterteo.
Silahkan lihat rangkaiannya dalam : Interkom .

Untuk speaker, dapat digunakan speaker berimpedansi 4Ω atau 8Ω (ukuran fisik terserah)
namun direkomendasikan untuk menggunakan speaker 4Ω agar daya yang dikeluarkan dapat
mencapai maksimal. Jika sulit mendapatkan speaker 4Ω, dapat menyusun paralel dua buah
speaker 8Ω.
Untuk amplifier ini tidak disarankan menambahkan tweeter. Karena itu speaker yang digunakan
sebaiknya memang “full-range”.

IC memerlukan keping pendingin (heatsink) yang cukup. IC akan panas ketika sudah mulai
bekerja mendekati maksimal.

Dalam perakitan ada sedikit hal yang perlu disikapi dengan agak hati-hati, yaitu ketika merangkai
sambungan untuk bagian ground-nya.
Pin 3 adalah ground untuk suplai. Meskipun tetap tersambung juga dengan pin 2, namun pin 3
harus lebih tersambung dekat dengan ground speaker dan elco C4. Membuat pola yang tidak
tepat akan dapat mengakibatkan IC berosilasi.
Agar lebih mudah, berikut ini diperlihatkan contoh pola sambungan rangkaian pada sepotong
papan rangkaian titik (PCB bolong-bolong). Pola sambungan ini telah dicoba dengan hasil yang
cukup baik tanpa terjadi masalah. Gambar ini adalah gambar tampak bawah.

Sebagai penutup, tulisan ini dipublikasikan setelah melakukan pengecekan terhadap


ketersediaan IC di pasaran umum.
LA4225 masih banyak beredar di toko-toko parts elektronik, setidaknya begitulah untuk daerah
Jakarta dan sekitarnya. Adapun LA4425 memang lebih langka.
Dengan demikian tidak perlu khawatir bahwa rangkaian amplifier yang mudah dibuat ini ternyata
tidak bisa dibuat.

You might also like