You are on page 1of 4

Analisa Jurnal

“PENGARUH TERAPI SENAM AEROBIK TERHADAPKETERBUKAAN DIRI


PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL DI RSJD dr. AMINOGONDOHUTOMO
SEMARANG”

Disusun oleh:

SUKASMI 1708556
SUNARNO 1708557
WAHYU CATUR R 1708579
WOWO PRACOYO 1708587
ZAENAL ARIFIN 1708596

PROGRAM PENDIDIKAN PROGRAM PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2018
ANALISA JURNAL

A. Analisa Jurnal

Resume Jurnal Analisa


Judul penelitian Pengaruh Terapi Senam Aerobik Terhadap Keterbukaan
pada Pasien Isolasi Sosial di RSJD Dr Amino Gondo
Hutomo Semarang
Penulis Retno Widy Astuti
Nama Jurnal Pengaruh Terapi Senam Aerobik Terhadap Keterbukaan
pada Pasien Isolasi Sosial di RSJD Dr Amino Gondo
Hutomo Semarang
Screening
Mengapa penelitian Salah satu faktor yang berhubungan dengan isolasi sosial
dilakukan? diantaranya adalah ketidakpercayaan dari lingkungan klien,
kehilangan komunikasi verbal atau kurang bicara
dikarenakan kurangnya keterbukaan diri, kurangnya
dukungan dari keluarga, dan tidak diterima di lingkungan
sosial.. Terapi dalam mengatasi gangguan jiwa dengan
depresi yang telah banyak dikembangkan adalah terapi
senam, salah satunya adalah senam aerobik. Peneliti
tertarik melakukan penelitian ini karena Salah satu manfaat
dari senam aerobik adalah untuk melawan depresi, dan jika
kegiatan tersebut dilakukan secara teratur dapat
meningkatkan mood seseorang.

Populasi dalam penelitian ini adalah pasien dengan isolasi


Apa pertanyaan sosial yang berada di ruang rawat inap RSJD dr. Amino
penelitian ini? Gondohutomo Semarang sebanyak 60 pasien
(PICO)
Intervensi adalah pasien isolasi sosial yang diberi terapi
senam aerobik.

Kontrol adalah pasien isolasi sosial sebelum diberi terapi


senam aerobik

Outcome dari penelitian ini adalah


Sebelum dilakukan terapi senam aerobik keterbukaan diri
dari 60 responden pasien isolasi social sebesar 46 orang
(76,7%). Sedang setelah diberi terapi senam aerobic
keterbukaan diri dari 60 responden pasien isolasi social
sebesar 60 orang (100%)
Validity Keabsahan penelitian ini sudah valid. Sebab instrument
penelitian yang digunakan yaitu senam aerobic sudah
sering digunak peneliti lain. Antara lain Faulkner dan
Sparkes (1999) melakukan sebuah uji tentang pengaruh senam
aerobik sebagai terapi bagi pasien skizofrenia, dan didapatkan
hasil bahwa dalam rentang waktu 10 minggu dapat membantu
mengurangi gangguan halusinasi dengar dan meningkatkan
pola tidur yang lebih baik
Apa tujuan penelitian Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh terapi
senam aerobik terhadap keterbukaan diri pada pasien isolasi
sosial di Rumah Sakit Jiwa Daerah dr. Amino Gondohutomo
Semarang
Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka penelitian ini sudah baik dan sesuai karena
diambil dari buku, jurnal dan informasi dari Badan Layanan
Kesehatan Negara yang teruji keabsahannya. Sumber dari
penelitian ini pun rata-rata merupakan keluaran yang minimal
berjarak 10 tahun dari terbikannya jurnal penelitian ini.
Jenis penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan
metode pre-post test one group design,.
Clinical Importance
Manfaat penelitian Terapi senam aerobik merupakan salah satu terapi
keperawatan yang efektif untuk mengatasi masalah isolasi
sosial. Berdasarkan beberapa penelitian, terapi senam aerobik
juga efektif dilakukan pada klien perilaku kekerasan,
halusinasi.
Kesimpulan Ada perbedaan yang signifikan antara keterbukaan pasien
isolasi sosial sebelum diberi terapi senam aerobic dengan
setelah diberi terapi aerobik.
Berdasarkan hasil Uji Chi Square menunjukkan bahwa nilai ρ
value 0,000 < α 0,05, dan nilai X2 = 2,204, sehingga dapat
disimpulkan bahwa Ha diterima, yang berarti ada pengaruh
keterbukaan diri pasien isolasi sosial sebelum dan sesudah
dilakukan terapi senam aerobik.

You might also like