Professional Documents
Culture Documents
A. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif :
a. Produk
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik dapat menegaskan
pengertian VoIP
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik mampu
menentukan cara konfigurasi Web Server.
b. Proses
Peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi konsep diagram kerja protokoler
server softswitch.
2. Keterampilan :
Setelah diberikan tayangan power point dengan mengerjakan LP, Peserta didik
dapat mengumpulkan data tentang konsep kerja protokoler server softswitch
Setelah diberikan tayangan berupa video konfigurasi, peserta didik dapat mengolah
data tentang konsep kerja protokoler server softswitch.
B. Kompetensi Dasar
3.7. Memahami konsep kerja protokoler server softswitch
Produk
D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian VoIP
2. Kebutuhan perangkat VoIP
3. Konsep kerja server softswitch (terlampir pada bahan ajar)
E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Pendekatan : Study Center Learning (berpusat pada siswa)
Model Pembelajaran : Discoverry Based Learning (Bertujuan agar siswa lebih aktif)
Metode : Ceramah, Tanya jawab, diskusi, penugasan, presentasi
G. Langkah Pembelajaran
1. Pendahuluan
Penilaian oleh
Pengamat Catatan
Kegiatan
Pengamat
1 2 3 4
1. Pendidik mengucapkan
salam dan siswa menjawab
2. Pendidik memeriksa
kondisi kelas, kebersihan, kerapihan, disiplin
serta kesiapan peserta didik dalam mengikuti
pembelajaran
3. Pendidik mempersilahkan
peserta didik untuk berdoa dan dilanjutkan
dengan tadarus.
4. Pendidik mengabsen atau
menanyakan kehadiran dan ketidakhadiran
peserta didik
5. Pendidik menyampaikan
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
tentang Diagram VoIP
6. Pendidik menjelaskan
model pembelajaran yang akan dilaksanakan
2. Int
Penilaian oleh
Pengamat Catatan
Kegiatan
Pengamat
1 2 3 4
1. Pemberian stimulus: (Mengamati)
Fase 1
Peserta didik membentuk kelompok (satu
kelompok terdiri dari minimal 4 orang)
Guru mengajak peserta didik
memperhatikan power point tentang
materi Diagram VoIP sekalian menjelaskan
secara beruntun
Siswa memperhatikan power point dengan
cermat
Guru meminta peserta didik untuk
menyimpulkan power point yang
ditampilkan,
3. Penutup
Penilaian oleh
Pengamat Catatan
Kegiatan
Pengamat
1 2 3 4
1. Peserta didik bersama Pendidik melakukan
refleksi tentang pembelajaran yang baru saja
berlangsung
2. Pendidik mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.
3. Guru memberikan penghargaan (misalnya
pujian atau bentuk penghargaan lain yang
relevan) kepada siswa yang berkinerja baik dan
memotivasi siswa yang masih belum mampu
menguasai materi dengan baik.
2. Instrumen penilaian
a. LP1 : Sikap Prilaku Karakter
b. LP2 : Sikap Sosial
c. LP3 : Produk dilengkapi kunci LP1
d. LP4 : Proses
e. LP5 : Keterampilan
I. Lampiran
1. BahanAjar
2. LKPD
3. Media Pembelajaran
2. Rubrik dan Penilaian
Jambi, November 2017
Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Mata Diklat
A. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif :
a. Produk
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik dapat menegaskan
pengertian VoIP
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik mampu
menentukan cara konfigurasi Web Server.
b. Proses
Peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi konsep diagram kerja protokoler
server softswitch.
2. Keterampilan :
Setelah diberikan tayangan power point dengan mengerjakan LP, Peserta didik
dapat mengumpulkan data tentang konsep kerja protokoler server softswitch
Setelah diberikan tayangan berupa video konfigurasi, peserta didik dapat mengolah
data tentang konsep kerja protokoler server softswitch.
B. Kompetensi Dasar
3.7. Memahami konsep kerja protokoler server softswitch
Produk
1. Sejarah VOIP
Perkembangan teknologi VoIP dimulai dari penemuan telepon pada tahun 1876
oleh Alexander Graham Bell. Kemudian dikembangkan lagi teknologi PSTN (
Public Switched Telephone Network ) yang sudah berkembang sampai
sekarang. Untuk di Indonesia komunitas pengguna/pengembang VoIP di masyarakat,
berkembang di tahun 2000. Komunitas awal pengguna/pengembang VoIP adalah
“VoIP Merdeka” yang dicetuskan oleh pakar internet Indonesia, Onno W. Purbo.
Teknologi yang digunakan adalah H.323 yang merupakan teknologi awal VoIP.
Sentral VoIP Merdeka di hosting di Indonesia Internet Exchange (IIX) atas
dukungan beberapa ISP dan Asossiasi Penyelenggara Jaringan Internet (APJII). Di
tahun 2005, Anton Raharja dan tim dari ICT Center Jakarta mulai mengembangkan
VoIP jenis baru berbasis Session Initiation Protocol (SIP).
Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer
terhubung dengan internet. Syarat-syarat dasar untuk mengadakan koneksi
VoIP adalah computer yang terhubung ke internet Mempunyai sound card yang
dihubungkan dengan speaker dan mikropon.
Bentuk komunikasi bukan cuma suara saja. Bisa berbentuk tulisan (chating)
atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference. Dalam
bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony
yang merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk
komunkasi suara (VoIP).
2. Diagram VOIP
1. Protocol
2. VoIP Server
VoIP Server adalah bagian utama dalam jaringan VoIP. Perangkat ini
memang tidak wajib ada di jaringan VoIP, tetapi sangat dibutuhkan untuk
dapat menghubungkan banyak titik komunikasi server. Perangkat ini dapat
digunakan untuk mendefinisikan jalur dan aturan antar terminal. Selain itu
VoIP server juga bisa menyediakan layanan-layanan yang biasa ada di
perangkat PBX (Private Branch Exchange), voice mail, Interactive Voice
Response (IVR), dan lain-lain. Beberapa jenis SoftSwitch juga
menyediakan fasilitas tambahan untuk dapat berkomunikasi dengan
SoftSwitch lain di internet. Ada beberapa SoftSwitch yang dapat anda
pilih untuk membangun jaringan VoIP sendiri, semuanya memiliki lisensi
gratis. Contoh dari VoIP server ini adalah Asterisk.
3. Softswitch
Konsep dasar penggunaan Circuit Switching yaitu sebuah jalur
komunikasi akan dibuka dan dipesan selama terjadi komunikasi. Jalur
komunikasi yang ada akhirnya menjadi eklusif dimiliki oleh dua titik yang
menggunakannya. Contoh, anda tinggal di Jakarta dan hendak menelepon
kerabat yang berada di Surabaya. Selama proses komunikasi antara anda dan
kerabat terjadi, jalur telepon dari jakarta ke surabaya adalah eklusif milik
anda dan lawan bicara. Alhasil biaya pun memebengkak karena anda harus
membayar jalur telepon tadi.
Konsep berbeda ditawarkan VoIP. Seluruh data yang lalu-lalang di
Internet menggunakan konsep Packet Switching. artinya jalur yang anda
gunakan untuk berselancar di internet bukan eklusif milik sendiri.
Packet Switching memungkinkan jalur data digunakan oleh banyak
pengguna. Agar tidak salah alamat, paket data diberi identitas khusus sehingga
perangkat pendukung seperti router dapat meneruskannya (switched) ke
tujuan akhir. Packet Switch menjadi alasan utama mengapa komunikasi
suara menggunakan Internet Protocol (IP) memiliki perbedaan biaya yang
jauh lebih rendah.
4. SoftPhone (Software)
Selain berupa telepon utuh (hardware), perangkat telepon juga bisa
berbentuk software. Di dunia VoIP, perangkat ini disebut SoftPhone.
Softphone memiliki jenis yang beragam baik dari kemampuan dan lisensi.
Saat ini banyak Softphone yang disebarkan dengan lisensi gratis. Bahkan
ada yang menyediakan lisensi software gratis sekalligus layanan jaringan
VoIP -nya. SkyPe salah satu penyedia Softphone Cuma-Cuma, sekaligus
layanan PC-to-PC call yang prima. SoftPhone Skype ini hanya bisa
bekerja di jaringan milik Skype. Jika ingin membuat jaringan sendiri harus
menggunakan Softphone jenis lain. Softphone lain diantaranya adalah X-Lite,
IAX-Lite, MyPhone. X-Lite merupakan softphone untuk VoIP yang
berjalan melalui protokol SIP. Selain suara, X-Lite juga bisa digunakana untuk
saling berkirim text dan video.
IAX-Lite merupakan softphone yang berjalan melalui protokol IAX. IAX
merupakan protokol signaling yang dikembangkan oleh pembuat Asterisk
(IP PBX). Untuk protokol H323 dapat menggunakan MyPhone.
5. VoIP Gateway
Gateway digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda yaitu
antara j aringan H.323 dan jaringan non H.323, sebagai contoh
gateway dapat menghubungkan dan menyediakan komunikasi antara
terminal H.233 dengan jaringan telepon , misalnya: PSTN. Dalam
menghubungkan dua bentuk jaringan yang berbeda dilakukan dengan
menterjemankan protokol-protokol untuk call setup dan release serta
mengirimkan informasi antara jaringan yang terhubung dengan gateway.
Namun demikian gateway tidak dibutuhkan untuk komunikasi antara dua
terminal H.323.
Lampiran 2. LKPD
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Memahami konsep kerja VoIP
(Waktu 1 x 45 menit)
B. Kompetensi Dasar
3.7. Memahami konsep kerja protokoler server softswitch
Produk
2. Keterampilan :
E. Diskusi
1. Perjelaslah langkah-langkah sejarah Komunikasi yang berkembang sampai pada
tahapan berkembangnya VoIP !
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
F. Peta Konsep
1. Perkembangan teknologi VoIP dimulai dari penemuan telepon pada tahun 1876
oleh Alexander Graham Bell. Kemudian dikembangkan lagi teknologi PSTN
(Public Switched Telephone Network) yang sudah berkembang sampai
sekarang. Untuk di Indonesia komunitas pengguna / pengembang VoIP di
masyarakat, berkembang di tahun 2000. Komunitas awal pengguna /
pengembang VoIP adalah “VoIP Merdeka” yang dicetuskan oleh pakar internet
Indonesia, Onno W. Purbo. Teknologi yang digunakan adalah H.323 yang
merupakan teknologi awal VoIP. Sentral VoIP Merdeka di hosting di Indonesia
Internet Exchange (IIX) atas dukungan beberapa ISP dan Asossiasi Penyelenggara
Jaringan Internet (APJII). Di tahun 2005, Anton Raharja dan tim dari ICT Center
Jakarta mulai mengembangkan VoIP jenis baru berbasis Session Initiation
Protocol (SIP).
c. Soft Switch
Konsep dasar penggunaan Circuit Switching yaitu sebuah jalur
komunikasi akan dibuka dan dipesan selama terjadi komunikasi. Jalur
komunikasi yang ada akhirnya menjadi eklusif dimiliki oleh dua titik
yang menggunakannya. Contoh, Paman Andi tinggal di Jakarta dan
hendak menelepon kerabat yang berada di Jambi. Selama proses
komunikasi antara Andi dan kerabat terjadi, jalur telepon dari jakarta ke
Jambi adalah eklusif milik anda dan lawan bicara. Alhasil biaya pun
memebengkak karena anda harus membayar jalur telepon tadi.
Konsep berbeda ditawarkan VoIP. Seluruh data yang lalu-lalang di
Internet menggunakan konsep Packet Switching. artinya jalur yang
anda gunakan untuk berselancar di internet bukan eklusif milik
sendiri. Packet Switching memungkinkan jalur data digunakan oleh
banyak pengguna. Agar tidak salah alamat, paket data diberi identitas
khusus sehingga perangkat pendukung seperti router dapat meneruskannya
(switched) ke tujuan akhir. Packet Switch menjadi alasan utama
mengapa komunikasi suara menggunakan Internet Protocol (IP)
memiliki perbedaan biaya yang jauh lebih rendah.
d. SoftPhone (Software)
Saat ini banyak Softphone yang disebarkan dengan lisensi gratis.
Bahkan ada yang menyediakan lisensi software gratis sekalligus
layanan jaringan VoIP -nya. SkyPe salah satu penyedia Softphone
Cuma-Cuma, sekaligus layanan PC-to-PC call yang prima. SoftPhone
Skype ini hanya bisa bekerja di jaringan milik Skype. Jika ingin membuat
jaringan sendiri harus menggunakan Softphone jenis lain. Softphone lain
diantaranya adalah X-Lite, IAX-Lite, MyPhone. X-Lite merupakan
softphone untuk VoIP yang berjalan melalui protokol SIP. Selain suara,
X-Lite juga bisa digunakana untuk saling berkirim text dan video.
IAX-Lite merupakan softphone yang berjalan melalui protokol IAX.
IAX merupakan protokol signaling yang dikembangkan oleh pembuat
Asterisk (IP PBX). Untuk protokol H323 dapat menggunakan MyPhone.
e. VoIP Gateway
Gateway digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda
yaitu antara j aringan H.323 dan jaringan non H.323, sebagai
contoh gateway dapat menghubungkan dan menyediakan komunikasi
antara terminal H.233 dengan jaringan telepon , misalnya: PSTN. Dalam
menghubungkan dua bentuk jaringan yang berbeda dilakukan dengan
menterjemankan protokol-protokol untuk call setup dan release serta
mengirimkan informasi antara jaringan yang terhubung dengan gateway.
Namun demikian gateway tidak dibutuhkan untuk komunikasi antara
dua terminal H.323.
Lampiran 4. Rubrik dan penilaian
Siswa : .....................................................
Kelas : .....................................................
NIS : ....................................................
Tanggal : .....................................................
Petunjuk:
Untuk setiap sikap berikut ini, beri penilaian atas siswa siswa itu menggunakan skala berikut
ini:
No Skor Perolehan
Believe (B) Evaluation (E)
(Preferensi (Oleh Guru/
Aspek Sikap /ranah Non- oleh Peserta mentor)
instruksional/ (Attitude) didik ybs.)
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 Kedisiplinan
2 Kejujuran
3 Kerja sama
Mengakses dan mengorganisasi
4
informasi
5 Tanggung jawab
6 Memecahkan masalah
7 Kemandirian
8 Ketekunan
Keterangan :
n max = banyaknya aspek sikap (dalm contoh diatas nmax = 8)
Smax = Skor maksimum 10.00 atau sesuai ketepan tertentu
Bn dan En = Skor B dn N pada aspek sikap ke-n
Peserta didik dapat mengisi skor dir sendiri terlebih dahulu, kemudian diserahkan kepada
guru mentor untuk di isi dan diolah nilai NAt
Siswa : .....................................................
Kelas : .....................................................
NIS : ....................................................
Tanggal : .....................................................
Petunjuk:
Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu
menggunakan skala berikut ini:
D = Memerlukan perbaikan
C = Menunjukkan kemajuan
B = Memuaskan
A = Sangat Baik
Memerlukan
Rincian Tugas Menunjukkan Memuaskan Sangat baik
No perbaikan
Kinerja (RTK) kemajuan (C) (B) (A)
(D)
1 Bertanya
Menjadi pendengar
3
yang baik
4 Berkomunikasi
LP3 : Produk
Siswa : .....................................................
Kelas : .....................................................
NIS : ....................................................
Tanggal : .....................................................
c. SoftSwitch
Konsep dasar penggunaan Circuit Switching yaitu sebuah jalur
komunikasi akan dibuka dan dipesan selama terjadi komunikasi. Jalur
komunikasi yang ada akhirnya menjadi eklusif dimiliki oleh dua titik
yang menggunakannya. Contoh, Paman Andi tinggal di Jakarta dan
hendak menelepon kerabat yang berada di Jambi. Selama proses
komunikasi antara Andi dan kerabat terjadi, jalur telepon dari jakarta ke
Jambi adalah eklusif milik anda dan lawan bicara. Alhasil biaya pun
memebengkak karena anda harus membayar jalur telepon tadi.
Konsep berbeda ditawarkan VoIP. Seluruh data yang lalu-lalang di
Internet menggunakan konsep Packet Switching. artinya jalur yang
anda gunakan untuk berselancar di internet bukan eklusif milik
sendiri. Packet Switching memungkinkan jalur data digunakan oleh
banyak pengguna. Agar tidak salah alamat, paket data diberi identitas
khusus sehingga perangkat pendukung seperti router dapat meneruskannya
(switched) ke tujuan akhir. Packet Switch menjadi alasan utama
mengapa komunikasi suara menggunakan Internet Protocol (IP)
memiliki perbedaan biaya yang jauh lebih rendah.
d. SoftPhone (Software)
Saat ini banyak Softphone yang disebarkan dengan lisensi gratis.
Bahkan ada yang menyediakan lisensi software gratis sekalligus
layanan jaringan VoIP -nya. SkyPe salah satu penyedia Softphone
Cuma-Cuma, sekaligus layanan PC-to-PC call yang prima. SoftPhone
Skype ini hanya bisa bekerja di jaringan milik Skype. Jika ingin membuat
jaringan sendiri harus menggunakan Softphone jenis lain. Softphone lain
diantaranya adalah X-Lite, IAX-Lite, MyPhone. X-Lite merupakan
softphone untuk VoIP yang berjalan melalui protokol SIP. Selain suara,
X-Lite juga bisa digunakana untuk saling berkirim text dan video.
IAX-Lite merupakan softphone yang berjalan melalui protokol IAX.
IAX merupakan protokol signaling yang dikembangkan oleh pembuat
Asterisk (IP PBX). Untuk protokol H323 dapat menggunakan MyPhone.
e. VoIP Gateway
Gateway digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda
yaitu antara j aringan H.323 dan jaringan non H.323, sebagai
contoh gateway dapat menghubungkan dan menyediakan komunikasi
antara terminal H.233 dengan jaringan telepon , misalnya: PSTN. Dalam
menghubungkan dua bentuk jaringan yang berbeda dilakukan dengan
menterjemankan protokol-protokol untuk call setup dan release serta
mengirimkan informasi antara jaringan yang terhubung dengan gateway.
Namun demikian gateway tidak dibutuhkan untuk komunikasi antara
dua terminal H.323.
Skor Assesmen
Skor Oleh
No Rincian Tugas Kinerja Oleh
Maksimum Siswa
Guru
Sendiri
1 Siswa mengkomunikasikan sejarah singkat 25
VoIP
2 50
( ) NURMAILIS
No. Peserta. 171007525517003
LP5 : Keterampilan
Siswa : .....................................................
Kelas : .....................................................
NIS : ....................................................
Tanggal : .....................................................
Prosedur :
1. Siapkan alat dan bahan perangkat pembangun VoIP
2. Tugas siswa menganalisis diagram VoIP
3. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada Format Assessmen Kinerja dibawah ini
4. Berikan format ini kepada siswa sebelum assessmen dilakukan
5. Siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini
Format Assessmen Kinerja Keterampilan
Skor Assesmen
Skor
No Rincian Tugas Kinerja
Maksimum Oleh Siswa Oleh Guru
Sendiri
1 Menyiapkan alat dan bahan 10
Mengamati konsep kerja VoIP
2 Mengamati gambar VoIP 20
3 Menganalisis fungsi perangkat VoIP 20
Menganalisis komponen pendukung VoIP
4 Menganalissi konsep kerja diagram 25
VoIP
5 Menganalisis konsep tersambungnya 25
suara dr client 1 ke klient 2 melalui
IPBX server melalui HUB
Skor Total 100
Jambi, November 2017
Peserta Didik, Pengamat,
( ) NURMAILIS
No. Peserta. 171007525517003