You are on page 1of 15

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pentingnya pemasaran dalam masyarakat tercermin dari kehidupan yang tidak akan
terlepas dari kegiatan pemasaran. Semakin tinggi taraf hidup sosial masyarakat
semakin banyak pilihan untuk memenuhi keinginan dan kebuuhan produk yang
dihasilkan oleh perusahaan. Begitu pula pentingnya pemasaran bagi pemerintah,
disamping dapat memberikan lapangan kerja, juga merupakan usaha untuk
meningkatkan devisa negara. pentingnya pemasaran untuk para produsen adalah
dapat menentukan mengalirnya produk ketangan konsumen secara cepat dan tepat.
Sekarang ini pentingnya pemasaran terutama dengan makin meningkatnya segala
macam persaingan yang dapat menimbulkan peralihan pasar dari pasar penjual
kepasar pembeli. Dengan adanya persaingan dipasar akan tercipta ungkapan
"pembeli itu adalah raja" . Pemasaran mempunyai tujuan tertentu. adapun tujuan
pemasaran itu adalah berusaha mengetahui perubahan dari setiap kegiatan antara
produsen dan konsumen. berikut rincian tujuan pemasaran:

 melaksanakan kegiatan pemasaran antara penjual dan pembeli


 menetapkan saluran distribusi yang baik agar barang barang dan jasa sampai
ketangan konsumen dengan cepat dan tepat waktu.
 meneliti sumber sumber produk yang dibutuhkan konsumen
 mengolah bahan mentah menjadi barang jadi yang sesuai degnan keinginan
dan kebutuhan konsumen.

Buku merupakan media pembelajaran dan sumber informasi yang menempati posisi
penting dalam peradaban manusia. Sejak dahulu hingga sekarang ini, buku masih
selalu digunakan meskipun sudah terdapat mediamedia baru lainnya. Di Indonesia,
buku berperan penting dalam mendukung kemajuan di bidang pendidikan. Seiring
dengan semakin baiknya tingkat pendidikan di Indonesia, permintaan akan buku
cenderung semakin meningkat. Kota Sintang merupakan kota yang terletak di
Kalimantan Barat yang sebagian besar proses belajarnya masih banyak

1 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


menggunakan buku cetak bagi masyarakatnya. Terbukti dengan layanan
perpustakaan gratis. Dengan demikian, kebutuhan akan buku di kota Sintang
mengalami peningkatan dari tahun ke tahunnya. Hal ini merupakan peluang emas
bagi toko buku yang membangun usahanya di kota Sintang. Pemberlakuan
(Peraturan Menteri Pendidikan Nasional) Permendiknas No.2 Tahun 2008, membuat
pertumbuhan toko buku di Indonesia dan kota Sintang khususnya semakin pesat.
Permendiknas tersebut melarang penerbit untuk menjual lansung buku yang
diterbitkan kepada konsumen, buku harus di beli di toko buku. Bahkan saat ini
muncul toko buku online yang mampu mengungguli toko buku konvensional. Toko
buku online mempermudah konsumen untuk memperoleh bukunya. Harga yang
ditawarkan toko buku online kerap kali lebih murah dibandingkan dengan toko buku
konvensional. Tidak ketinggalan pula para penjual buku bajakan yang jumlahnya
tidak sedikit. Munculnya penjual buku bajakan ini menjadi permasalahan tersendiri
bagi pengusaha bisnis toko buku, karena buku-buku yang ditawarkan harganya jauh
lebih murah dibandingkan dengan buku aslinya. Hal inilah yang menjadi alasan bagi
warga untuk memilih buku yang ditawarkan oleh penjual buku bajakan. Sebagai
upaya mengatasi persaingan yang ada, maka Toko Buku Transmedia perlu
mempertimbangkan penggunaan berbagai faktor yang mengarahkan agar produk
yang dipasarkan dapat diorientasikan agar sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan
menciptakan kepuasan bagi para pelanggan untuk mengantisipasi persaingan yang
ada. Selain itu diperlukan kualitas pelayanan yang terpadu dan komunikasi yang
baik dengan para pelanggan agar kepuasan pelanggan tercipta. Toko buku
Transmedia yang berada di kota Sintang merupakan salah satu toko buku yang
menjual buku dengan harga terjangkau sebagai ciri khasnya. Konsep yang
ditawarkan pada toko buku ini cukup bersahabat dan tidak mengintimidasi
pengunjung untuk membeli. Harga yang ditawarkan toko buku Transmedia bisa
dibilang sangat terjangkau, yaitu dari Rp. 20.000 hingga Rp.100.000. Manajemen
toko buku Transmedia ingin menciptakan suasana yang berbeda dengan toko buku
lain yang menjadi pesaingnya, oleh karena itu pelayanan dan komunikasi dengan
konsumen cukup diperhatikan oleh manajemen toko buku ini. Semua hal itu
menunjukkan bahwa toko buku Transmedia menginginkan terciptanya suatu

2 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


kepuasan bagi pelanggannya. Konsumen secara tidak lansung merupakan bagian
terpenting yang ada diluar stuktur organisasi yang dimiliki toko. Pada dasarnya toko
buku bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen dalam
penyediaan buku bacaan dan kelengkapannya. Apabila konsumen tidak puas maka
akan beralih ke tempat lain yang menawarkan pelayanan yang lebih. Selain itu
makin maraknya usaha di bidang penjualan buku dengan keunggulan masing-
masing membuat para konsumen lebih selektif dalam memilih. Dalam kondisi
demikian maka manajemen toko buku Transmedia harus peka terhadap karakteristik
konsumen agar keluhan-keluahan konsumen dapat teratasi dan dapat mengetahui
dengan jelas apa yang menjadi keinginan konsumen. Diperlukan strategi pemasaran
yang efektif untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat agar konsumen tetap
bertahan untuk memilih toko buku Transmedia sebagai toko buku alternatif utama.
Oleh karena itu manajemen toko buku Togamas harus dapat menciptakan strategi
pemasaran yang memberikan pengenalan lebih dekat dengan para pelanggan melalui
komunikasi dua arah dengan mengelola suatu hubungan yang saling menguntungkan
antara pelanggan dan Toko Buku Transmedia. Startegi inilah yang disebut sebagai
relationship marketing. Menurut Keegan & Duncan “Relationship marketing is an
approach to marketing with its customers that promote both the company’s longterm
growth and the customer’s maximum satisfaction” (Keegan, Motiarty, & Duncan,
1995), yang kurang lebih memiliki arti bahwa relationship marketing adalah cara
usaha pemasaran pada pelanggan yang meningkatkan pertumbuhan jangka panjang
usaha dan kepuasan maksimum pelanggan. Pelanggan yang baik merupakan suatu
aset di mana bila ditangani dan dilayani dengan baik akan memberikan pendapatan
dan pertumbuhan jangka panjang bagi suatu badan usaha. Dalam usaha jangka
panjang, pencarian pelanggan baru merupakan tahap awal dari strategi pemasaran.
Selanjutnya akan diarahkan untuk menjadi pelanggan tetap yang loyal. Terdapat dua
orientasi strategis Toko Buku Transmedia produk dalam menanggapi permintaan
produk, yaitu strategi ofensif dan difensif (Fornel, 1992: 2). Strategi ofensif berfokus
pada peningkatan permintaan produk pelanggan dengan mengadakan pengembangan
hubungan terhadap pelanggan baru, sedangkan strategi difensif berfokus pada
mempertahankan konsumen yang sudah ada (existing customers). Dari hasil

3 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


penelitian Fornel dan Wernelfelt (1988), diambil kesimpulan bahwa
mempertahankan pelanggan lebih murah daripada menarik pelanggan baru.
(Zeitaml,et.al,1996). Manajemen toko buku Transmedia harus berani memberikan
pelayanan lebih kepada para konsumen agar pelanggan merasa puas dan percaya
serta berkomitmen dalam hubungan jangka panjang yang pada akhirnya
menimbulkan loyalitas pada toko buku Transmedia. Kepuasan dan kepercayaan dari
para pelanggan merupakan kunci dari relationship marketing. Berdasarkan latar
belakang diatas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul,
“OBSERVASI PEMASARAN TOKO BUKU TRANSMEDIA SINTANG”.

B. Tujuan Penulisan

Makalah ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi tugas individu sebagai salah
satu kategori penilaian pada mata kuliah Manajemen Pemasaran.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penyusun dalam makalah ini mencoba
untuk menentukan beberapa rumusan masalah, antara lain,:

1. Kegiatan utama pemasaran apa saja yang dilakukan oleh Toko Buku
Transmedia?
2. Bagaimana bauran pemasaran yang dilakukan oleh Toko Buku Transmedia?
3. Bagaimana siklus hidup yang dihadapi oleh Toko Buku Transmedia?

4 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


BAB II
PEMBAHASAN

Pemasaran merupakan penyampaian kebutuhan-kebutuhan hidup individu. Hal ini


berkaitan dengan mengidentifikasi apa yang diinginkan oleh pelanggan, kemudian
merencanakan dan mengembangkan produk maupun produk untuk memuaskan
kebutuhan serta bagaimana penetapan harga, promosi, saluran distribusi yang tepat.
Tujuan sebuah bisnis adalah untuk menciptakan pelanggan yang menekankan pada
dua aspek yaitu mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan mengelola bisnis untuk
memenuhi kebutuhan konsumen (Joshi, 2012). Maka dapat disimpulkan bahwa inti
dari pemasaran (marketing) adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan
manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah
“memenuhi kebutuhan dengan cara yang menguntungkan”.

Sebagian orang sering salah dengan menyamakan antara pemasaran dan penjualan.
Dimana pada dasarnya penjualan (selling) adalah tujuan internal dari sebuah bisnis,
sedangkan penjualan lebih spesifik ditekankan pada transaksi, maka merupakan
bagian dari kegiatan pemasaran. Ruang lingkup pemasaran lebih luas dan lebih
bersifat dinamis.

A. Profil Toko Buku Transmedia

Toko Buku Transmedia adalah toko buku yang dimulai sejak tahun 2015 dengan
menggunakan media mobil sebagai tempat menaruh barang dagangannya hingga
membuka tokonya sendiri pada 2017 lalu dengan konsumen yang mulai berdatangan
untuk membeli buku yang di Kota Sintang ini masih kurang untuk buku yang
diperlukan dalam melakukan kegiatan sehari-hari seperti buku pelajaran atau buku
hiburan seperti novel. Toko buku ini merupakan salah satu Toko Buku yang ada di
kota Sintang yang terbuka bagi masyarakat umum yang terletak di Jalan Adi Sucipto
Kecamatan Sintang Kabupaten Sintang.

5 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


Aktivitas Toko Buku ini adalah menjual berbagai jenis buku baik buku pendidikan
dari taman kanak-kanak hingga tingkat mahasiswa. Selain menjual buku-buku
umum juga dijual peralatan tulis kantor.

Demi memperkuat daya saing penjualan Toko Buku Transmedia pemilik toko
menjual barang dagangannya dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat di
Sintang kebanyakan. Saat ini, Toko Buku ini sudah menggunakan ruko sebagai
tempat berdagangnya setelah menjual keliling barang dagangannya dengan
menggunakan mobil.

Berdasarkan informasi yang didapat dari pemilik toko, keuntungan bersih yang
didapat berkisar antara Rp. 1.000.000, - Rp. 3.000.000 setelah dihitung dengan biaya
oprasionalnya seperti pengeluaran harian dan pembayaran sewa penggunaan tempat
atas toko dan biaya lain-lain.

B. Kegiatan Utama Pemasaran

Kegiatan utama pemasaran yang dilakukan oleh Toko Buku Transmedia juga
menerapkan prinsip marketing mix dimana Toko Buku Transmedia mengaplikasikan
4 (empat) variable yaitu produk, struktur harga, kegiatan promosi dan saluran
distribusi dengan tujuan untuk menentukan tingkat keberhasilan pemasaran bisnis
yang bisa memberikan kepuasan dalam pemenuhan kebutuhan konsumen yang
dipilih atau segmen pasar yang di harapkan.

C. Bauran Pemasaran

Kotler (2000) mendefinisikan bahwa “bauran pemasaran adalah kelompok kiat


pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya
dalam pasar sasaran”. Sedangkan Jerome Mc Carthy dalam Fandy Tjiptono (2004)
merumuskan bauran pemasaran menjadi Product, Price, Promotion dan Place.

6 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


1. Produk (Product)

Penerapan produk yang ada pada Toko Buku Transmedia merupakan bentuk
usaha yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui pemuasan kebutuhan dan
keinginan pelanggan.

Produk pada Toko Buku Transmedia merupakan hasil dari kegiatan pembelian
barang dagang dari produsen yang nantinya akan di jual kembali kepada
konsumen akhir. Toko Buku Transmedia juga menerapkan keempat variable
marketing mix dan dibagi menjadi 3 (tiga) bagian,:

- Pemilihan Produk

Kebijaksanaan Toko Buku Transmedia dalam memilih produk yang akan


dijual kepada konsumen dianggap sangat berpengaruh pada penentuan harga,
strategi, promosi, yang akan dilakukan agar berhasil dalam melaksanakan
fungsi penjualan dari bidang pemasaran. Pemilihan produk yang tepat untuk
dipasarkan atau sesuai dengan perilaku pembeli ataupun daya beli konsumen
akan menguntungkan toko sehingga hasil kegiatan yang dicapai akan dapat
mempertahankan atau ditingkatkan demi kelangsungan hidup usaha. Toko
terus berupaya dalam mengantisipasi masalah-masalah yang mungkin
dihadapi Toko Buku Transmedia karena terjadi proses tahapan siklus
kehidupan produk. Siklus kehidupan produk ini akan selalu terjadi di mana
pada suatu saat produk tersebut sudah mencapai tahap kejenuhan akan
mengalami penurunan penjualan yang berarti juga terjadi turunnya tingkat
pendapatan usaha. Oleh karena itu sebelum terlambat dalam mengatasi
perjalanan produk dalam siklus kehidupan produk maka Toko Buku
Transmedia harus melakukan suatu tindakan, antara lain strategi apa yang
akan dilakukan atau kebijaksanaan apa yang akan dilakukan agar siklus
produk tetap terjaga.

7 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


- Pembungkus Produk

Toko Buku Transmedia melakukan pengemasan terhadap produk yang


ditawarkan kepada konsumen dengan kemasan pemasaran yang sederhana
sehingga akan terlihat berbeda dengan usaha sejenis dari para pesaing.

- Merk Produk

Merk produk yang dijual pada Toko Buku Transmedia merupakan merk yang
cukup terkenal. Jenis buku yang dijual di Toko Buku Transmedia merupakan
buku-buku yang dibeli dari toko buku ternama seperti Gramedia dan toko
buku yang ada di luar kota atau di luar pulau Kalimantan

Toko Buku Transmedia mengharapkan dengan mengetahui merk yang dijual


oleh toko buku ini maka konsumen mengingat akan mutu atau kualitas.

2. Harga (Price)

Bauran harga berkenaan dengan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat
harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga
diantara berbagai kelompok pelanggan. Harga menggambarkan besarnya rupiah
yang harus dikeluarkan seorang konsumen untuk memperoleh satu buah produk
atau produk dapat terjangkau oleh konsumen.

Menurut Philip Kotler “price is the amount of money charged for a product or
service. More broadly, price is the sum of all the value that consumers exchange
for the benefits of having or using the product or service”. Harga adalah
sejumlah uang yang dibebankan untuk sebuah produk atau produk. Secara lebih
luas, harga adalah keseluruhan nilai yang ditukarkan konsumen untuk
mendapatkan keuntungan dari kepemilikan terhadap sebuah produk atau produk.

Sedangkan menurut Stanton “Price is the amount of money and or goods needed
to acquire some combination of another goods and its companying services”.
Pengertian di atas mengandung arti bahwa harga adalah sejumlah uang dan atau
barang yang dibutuhkan untuk mendapatkan kombinasi dari barang yang lain
yang disertai dengan pemberian produk. Harga merupakan elemen dari bauran

8 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


pemasaran yang bersifat fleksibel, dimana suatu saat harga akan stabil dalam
waktu tertentu tetapi dalam seketika harga dapat juga meningkat atau menurun
dan juga merupakan satu-satunya elemen yang menghasilkan pendapatan dari
penjualan.

Toko Buku Transmedia dalam hal biaya mempertimbangkan beberapa faktor


non moneter yang mungkin diperhitungkan konsumen ketika ingin membeli
barang dagangan, antara lain,:

- Waktu

Dalam hal ini Toko Buku Transmedia menganggap waktu merupakan


komoditas utama bagi sejumlah orang, dan bagi seseorang yang menawarkan
barang dagangannya dengan pelayanan yang berbeda kepada setiap individu,
tetapi mempunyai keterbatasan waktu, mereka akan memperhitungkan biaya
terhadap waktu yang digunakan dalam mencari suatu produk, karena ada
kemungkinan waktu yang terbuang itu sebenarnya dapat digunakan untuk
keperluan lain.

- Upaya-Upaya yang Bersifat Fisik

Biaya untuk melakukan upaya-upaya fisik yang diperlukan untuk


memperoleh sejumlah produk bisa saja dimasukkan.

3. Tempat (Place)

Tempat merupakan dimana produk dagangan tersedia untuk dijual dan outlet
yang memungkinkan konsumen dapat dengan mudah memperoleh suatu produk.

Definisi menurut Philip Kotler mengenai distribusi adalah,: “The various the
company undertakes to make the product accessible and available to target
customer”. Toko Buku Transmedia melakukan berbagai kegiatan yang dilakukan
untuk membuat produk yang di tawarkan mudah diperoleh dan tersedia untuk
konsumen sasaran. Sebagai salah satu variabel marketing mix, tempat (place)

9 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


menurut Toko Buku Transmedia ini adalah hal yang sangat penting dalam
membantu Toko Buku Transmedia memastikan produknya, karena tujuan dari
tempat adalah menyediakan barang dan produk yang dibutuhkan dan diinginkan
oleh konsumen pada waktu dan tempat yang tepat.

Toko Buku Transmedia dalam pemilihan saluran distribusi mempertimbangkan


hal-hal, sebagai berikut,:
 Sifat Pembeli;
Sifat pembeli sangat mempengaruhi keputusan produsen dalam memilih
saluran distribusi yang dipakai. Sebagai contoh, jika jumlah pembeli
terbatas maka frekuensi pembelian dalam jumlah yang kecil akan
membuat produsen cenderung memilih tempat yang pas untuk menaruh
barang dagangannya.

 Sifat Produk;
Sifat produk juga merupakan pertimbangan produsen yang tidak kalah
pentingnya. Misalnya, apakah produk tersebut sesuai dengan yang
diinginkan atau tidak, bagaimana kualitas produk jika dilihat dari segi
konsumen, harga dan sebagainya.

 Sifat Perantara;
Sifat perantara, Toko Buku Transmedia, pesaing, pasar yang dituju dan
sebagainya menjadi faktor yang penting dalam memilih tempat yang
akan digunakan Toko Buku Transmedia. Tempat yang digunakan itu
dengan tujuan agar produk yang ditawarkan sampai pada konsumen yang
membutuhkannya.

4. Promosi (Promotion)

Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dapat mengarahkan
organisasi atau seseorang untuk menciptakan transaksi antara pembeli dan
penjual.

10 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


Promosi merupakan kegiatan terakhir dari marketing mix yang sangat penting
karena saat ini pasar lebih banyak bersifat pasar pembeli di mana keputusan
terakhir terjadinya transaksi jual beli sangat dipengaruhi oleh konsumen. Oleh
karena itu pembeli memiliki peranan yang sangat penting. Para produsen
berbagai produk bersaing untuk merebut hati konsumen. Pada dasarnya
keputusan membeli sangat dipengaruhi oleh motif-motif pertimbangan secara
emosional, tetapi bisa juga pembeli membeli secara rasional. Bauran promosi
meliputi berbagai metode baik berupa iklan, promosi penjualan, penjualan tatap
muka dan hubungan masyarakat. Dalam hal promosi Toko Buku Transmedia
menerapkan beberapa kegiatan yang dilakukan, antara lain,:

a. Periklanan
Periklanan merupakan salah satu bentuk kegiatan promosi yang sering
dilakukan oleh banyak pebisnis dalam meningkatkan pendapatan bisnisnya
dalam hal ini Toko Buku Transmedia melakukan periklan dengan cara
melalui komunikasi non individu dengan sejumlah biaya seperti iklan
melalui media masa dan dengan menggunakan komunikasi secara langsung
pada pembeli dengan harapan agar pembeli dapat mengajak konsumen baru
ke toko buku Transmedia. Periklanan yang dilakukan adalah melalui
pemanfaatan media massa online.

b. Personal Selling
Personal selling disini adalah kegiatan promosi Toko Buku Transmedia yang
dilakukan antar individu yang sering bertatap muka yang ditujukan untuk
menciptakan, memperbaiki, menguasai atau mempertahankan hubungan
pertukaran yang saling menguntungkan kedua belah pihak antara penjual dan
pembeli di toko.

11 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


D. Siklus Hidup Produk

Toko Buku Transmedia seperti pada Toko buku lainnya memiliki barang dagangan
produk yang pada umumnya, membagi tahap-tahap siklus kehidupan dibagi menjadi
5 (lima) tahapan di mana untuk masing-masing tahap suatu usaha harus memasang
strategi atau kebijaksanaan yang berlainan untuk menjaga agar kelangsungan hidup
bisnis terjamin. Lima tahapan yang dilakukan perusuhaan tersebut adalah sebagai
berikut,:

1. Tahap Perkenalan

Toko buku ini pada pengendalian internal manajemennya pertama kali


diperkenalan pada sekitar tahun 2016-an, dimana dagangan ini menunjukan
bahwa produk dagang yang dipasarkan ini masyarakat masih belum mengetahui
atau belum mengenalnya sehingga perlu memperkenalkan usaha tersebut pada
masyarakat melalui penyampaian informasi dengan kegiatan promosi yang
gencar, kelebihannya dibandingkan dengan usaha sejenis ataupun bagaimana
kegunaanya bagi konsumen dan lain-lain.

2. Tahap Pertumbuhan

Tahap pertumbuhan yang ditunjukan oleh Toko Buku Transmedia adalah dengan
meningkatnya volume penjualan dengan cepat setelah beberapa tahun setelah
mulai membuka usaha karena produk yang ditawarkan sudah menempatkan pada
segmen pasar yang sesuai. Kemudian Toko Buku Transmedia dalam tahap ini
melakukan kegiatan promosinya yaitu dengan persaingan harga dengan Toko
Buku pesaing yang ada di Sintang.

3. Tahap Kedewasaan

Tahap kedewasaan yang dialami Toko Buku Transmedia pada sekitar tahun
2017 dimana pada tahun ini merupakan titik puncak kejayaan Toko Buku
Transmedia hingga saat ini yang ditunjukan dengan peningkatan jumlah
permintaan barang dagangan yang sangat tinggi. Pada tahap ini produk Toko
Buku Transmedia sudah dikenal dengan baik oleh kebanyakan konsumen

12 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


khususnya di Kota Sintang. Dengan konsumen sudah mulai melirik produk
sejenis lainnya yang sekiranya mempunyai keunggulan lebih banyak Toko Buku
Transmedia menyiapkan barang dagangannya lebih banyak.

4. Tahap Kemunduran

Sampai dengan saat ini barang dagangan yang ditawarkan oleh Toko Buku
Transmedia belum menunjukkan fase atau tahap kemunduran ini, dengan
anggapan masih banyaknya pengunjung konsumen yang masih mendatangi toko
untuk membeli buku ataupun barang dagangan lainnya yang dibutuhkan oleh
konsumen.

13 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Toko Buku Transmedia adalah toko dagang yang menjual barang dagangannya
secara bebas kepada masyarakat umum dengan harga yang terjangkau bagi
kebanyakan masyarakat Sintang. Bauran pemasaran yang ada pada toko ini adalah
produk (product), harga (price), promosi (promotion) dan tempat (place) yang
mempunyai peranan penting untuk mencapai tujuan usaha bisnis.

B. Saran
Pada Tahun 2018 ini banyak toko buku yang mengalami penurunan bisnis
dikarenakan pemanfaatan teknologi yang dilakukan membuat buku cetak menjadi
tergantikan. Dengan melakukan strategi Pemasaran yang baik diharapkan Toko
Buku Transmedia mampu bersaing dengan Toko buku lainnya yang ada di Kota
Sintang dan dapat mendistribusikan barang dagangannya dengan memanfaatkan
media massa.

14 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia


DAFTAR PUSTAKA

Chaniago Imanuel. 20016. Pentingnya pemasaran dalam kehidupan kita sekarang


ini!. http://www.ilmupemasaran.com/2016/02/pentingnya-pemasaran-dalam-
kehidupan.html. 21 Mei 2018.
Kotler, Philip, 2002. Rethinking Marketing: Sustainable Marketing Enterprise in
Asia. Jakarta: Prenhallindo
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, 2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid
1. Jakarta: Erlangga.
Keegan, Warren J, 1996. Manajemen Pemasaran Global: Alih Bahasa, Alexander
Sindoro Jilid 1. Jakarta: Prenhallindo.
Widyatmini,1995. Pengantar Bisnis, Cetakan IV. Jakarta: Gunadarma.

15 Manajemen Pemasaran Pada Toko Buku Transmedia

You might also like