You are on page 1of 2

7.

EDUKASI
 Memberikan informasi kepada pasien dan keluarganya mengenai penyakit yang
diderita pasien
 Memberikan informasi mengenai pengobatan dan pentingnya dilakukan tindakan
operasi untuk menghilangkan sumber infeksi dan mencegah penyebaran infeksi.
 Selain itu dijelaskan pula kepada pasien dan keluarga bahwa untuk membantu proses
penyembuhan dan pemulihan post operasi pasien harus menjaga kebersihan bekas luka
post operasi, minum obat, disarankan agar tidak berpantang dalam makan sehingga
membantu dalam penyembuhan luka serta perlunya kontrol ke rumah sakit.
 Edukasi mengenai komplikasi peritonitis

Potensi komplikasi peritonitis primer meliputi:

- Ensefalopati, merupakan hilangnya fungsi otak yang terjadi ketika hati tidak bisa
lagi membuang zat beracun dari darah Anda
- Sindrom hepatorenal, yaitu gagal ginjal yang progresif akibat kegagalan hati
- Sepsis, merupakan reaksi parah yang terjadi ketika aliran darah menjadi
kewalahan oleh bakteri.

Komplikasi peritonitis sekunder meliputi:

- Abses intra-abdominal, merupakan kumpulan nanah


- Usus gangren, merupakan jaringan usus yang mati
- Adhesi intraperitoneal, merupakan pita dari jaringan fibrosa menempel dengan
organ perut dan dapat menyebabkan penyumbatan usus
- Syok septik, yang ditandai dengan tekanan darah sangat rendah.
 Edukasi mengenai cara pencegahan dini
Dengan menghindari semua penyebabnya, baik penyebab utama maupun penyebab
sekundernya.
1. Mengurangi minum alkohol dan obat yang menyebabkan sirosis
Alkoholisme : konsumsi alkohol yang berlebihan adalah salah satu faktor yang
dapat menyebabkan sirosis. Karena alkohol memiliki efek yang toksik terhadap
organ liver dan merusak sel-sel pada liver.
Racun/obat-obatan: pemakaian jangka lama obat-obatan atau eksposur pada
racun dapat menyebabkan kerusakan pada hati dan akhirnya sirosis.
- Contoh-contoh dari obat-obat yang menyebabkan hepatitis akut :
cetaminophen(Tylenol), phenytoin(Dilantin), aspirin, isonazid, amoxillin.
- Contoh obat-obat yang menyebabkan hepatitis kronik :
minocycline(Minocin), nitrofurantion(Macrodantin,Furadantin),
fenofibrate, methamphetamine.

2. Menghindari appendicitis dan diverticulitis ( memakan makanan banyak serat dan


makan-makanan yang bersih)
3. Menghindari salphingitis dengan cara berhubungan badan yang sehat.
4. Menghindari peritonitis dan abses yang disebabkan pascaoperasi dengan memakai
alat-alat operasi yang bersih dan septis, tidak meninggalkan “sisa” pada operasi.

You might also like