You are on page 1of 4

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Pada ilmu kedokteran, Akut adalah:

1. serangan deras
2. aliran pendek.
3. replikasi patogen yang telah melampaui ambang batas sistem kekebalan turunan.

Adjektif ini adalah bagian dari definisi beberapa penyakit, contohnya leukimia.

Kata 'acute' sering salah dianggap sebagai 'severe'. Padahal, arti kedua kata ini berbeda.

Subakut berarti:

1. Antara akut dan kronik.

Pengertian Tentang Akut dan Kronis. Menyangkut perihal seberapa berat


atau seberapa parahnya suatu penyakit kita sering menggunakan istilah
Akut ataupun Kronis, namun terkadang kita salah dalam pengertiannya.

Kali ini Laurencius mencoba mengupas sekilas pengertian tentang Akut


ataupun Kronis yang sering digunakan untuk menggambarkan situasi dan
kondisi suatu penyakit yang sedang diidap seseorang.

Pengertian Tentang Akut dan Kronis :

 Akut

Istilah yang digunakan untuk menggambarkan suatu kondisi atau penyakit


yang terjadi tiba-tiba, dalam waktu singkat, dan biasanya menunjukkan
gangguan yang serius, untuk menggambarkan tingkat nyeri (rasa sakit).

Istilah akut digunakan untuk menggambarkan rasa sakit yang hebat dan
tajam. Demikian juga untuk perdarahan akut, menandakan perdarahan yang
terjadi cepat dan tiba-tiba dan biasanya merupakan kondisi yang serius yang
memerlukan pertolongan medis dengan segera. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, akut ialah: timbul secara mendadak dan cepat memburuk.

 Kronis

Kronis berasal dari kata chronic yang ditulis di kolom wikipedia, bahwa
chronic is a persistent and lasting disease or medical condition, or one that
has developed slowly. Jadi definisi kronis dalam arti medis itu adalah suatu
penyakit yang diderita dalam waktu yang sudah cukup lama, menahun dan
namunbelumjugasembuh-sembuh.

Kronis biasanya digunakan untuk sakit yang sudah cukup lama atau
menahun, sementara akut digunakan untuk sakit yang datangnya secara
tiba-tiba namun cukup parah, dan perlu dengan segera penanganan medis.

PENGERTIAN

Akut. Adalah suatu gangguan atau penyakit yang timbulnya (onset) cepat, atau berlangsung
dalam waktu pendek (tidak lama), dalam kurun waktu jam, hari hingga minggu.

Pada kondisi tertentu, akut dapat diartikan penyakit yang berat dan memerlukan penanganan
secara cepat (emergency), atau penyakit yang bersifat life safing saving, misalnya: akut
abdomen, infark miokard akut, apendiksitis akut, dan lain-lain.

Kronis. Artinya gangguan atau penyakit yang berlangsung lama (berbilang bulan atau tahun)
atau dikenal sebagai penyakit menahun. Misalnya: hipertensi, diabetes melitus, kusta, psoriasis,
dan lain-lain.

Kita mengenal istilah lain terkait akut dan kronis, yakni sub-akut dan eksaserbasi akut. Yang
dimaksud sub-akut adalah penyakit-penyakit yang berlangsung agak lama (lebih lama dari akut
tapi bukan termasuk kronis), sedangkan eksaserbasi akut adalah penyakit kronis yang karena
berbagai sebab, menjadi akut.

PENGGUNAAN ISTILAH AKUT DAN KRONIS

Dalam praktek sehari-hari, seorang dokter tidak selalu mencantumkan embel-embel akut ataupun
kronis dalam mendiagnosa penyakit, kecuali pada keadaan tertentu yang bersifat khusus atau
untuk membedakan bahwa suatu penyakit memiliki 2 (dua) bentuk, yakni bentuk akut dan
kronis.

Sebagai contoh, adakalanya kita mendengar istilah Tonsilitis akut dan Tonsilitis kronis. Pada
Tonsilitis akut, infeksi tonsil (infeksi amandel) dimulai dalam beberapa hari dan setelah diobati,
diharapkan sembuh (mengempes) dalam tempo sekitar 5-10 hari. Sedangkan pada Tonsilitis
kronis, infeksi tonsil (infeksi amandel) merupakan kelanjutan dari infeksi akut dan berulang.

Pada penyakit yang berlangsung singkat seperti Campak (morbili, gabak, kerumut), tidak
dicantumkan embel-embel akut karena penyakit ini bersifat akut dan tidak ada bentuk kronis.
Demikian pula misalnya penyakit hipertensi, tanpa embel-embel kronis karena emang bersifat
kronis dan tidak ada hipertensi akut.

Di bidang medis, kedua kata tersebut digunakan (secara umum) untuk merujuk pada waktu (durasi)
suatu gangguan atau penyakit.
PENGERTIAN
Akut . Adalah suatu gangguan atau penyakit yang timbulnya (onset) cepat, atau berlangsung dalam
waktu pendek (tidak lama), dalam kurun waktu jam, hari hingga minggu.
Pada kondisi tertentu, akut dapat diartikan penyakit yang berat dan memerlukan penanganan secara
cepat (emergency), atau penyakit yang bersifat life safing saving, misalnya: akut abdomen, infark
miokard akut,apendiksitis akut, dan lain-lain.
Kronis . Artinya gangguan atau penyakit yang berlangsung lama (berbilang bulan atau tahun) atau
dikenal sebagai penyakit menahun. Misalnya: hipertensi, diabetes melitus, kusta, psoriasis , dan lain-
lain.
Kita mengenal istilah lain terkait akut dan kronis, yakni sub-akut dan eksaserbasi akut . Yang dimaksud
sub-akut adalah penyakit-penyakit yang berlangsung agak lama (lebih lama dari akut tapi bukan
termasuk kronis), sedangkan eksaserbasi akut adalah penyakit kronis yang karena berbagai sebab,
menjadi akut.
PENGGUNAAN ISTILAH AKUT DAN KRONIS
Dalam praktek sehari-hari, seorang dokter tidak selalu mencantumkan embel-embel akutataupun kronis
dalam mendiagnosa penyakit,kecuali pada keadaan tertentu yang bersifat khusus atau untuk
membedakan bahwa suatu penyakit memiliki 2 (dua) bentuk, yaknibentuk akut dan kronis.
Sebagai contoh, adakalanya kita mendengar istilah Tonsilitis akut dan Tonsilitis kronis . Pada Tonsilitis
akut, infeksi tonsil (infeksi amandel) dimulai dalam beberapa hari dan setelah diobati, diharapkan
sembuh (mengempes) dalam tempo sekitar 5-10 hari. Sedangkan pada Tonsilitis kronis, infeksi tonsil
(infeksi amandel) merupakan kelanjutan dari infeksi akut dan berulang.
Pada penyakit yang berlangsung singkat seperti Campak (morbili, gabak, kerumut), tidak dicantumkan
embel-embel akut karena penyakit ini bersifat akut dan tidak ada bentuk kronis. Demikian pula misalnya
penyakit hipertensi , tanpa embel-embel kronis karena emang bersifat kronis dan tidak ada hipertensi
akut.
Semoga bermanfaat,.

PENGERTIAN

Akut. Adalah suatu gangguan atau penyakit yang timbulnya (onset) cepat, atau berlangsung
dalam waktu pendek (tidak lama), dalam kurun waktu jam, hari hingga minggu.

Pada kondisi tertentu, akut dapat diartikan penyakit yang berat dan memerlukan penanganan
secara cepat (emergency), atau penyakit yang bersifat life safing saving, misalnya: akut
abdomen, infark miokard akut, apendiksitis akut, dan lain-lain.

Kronis. Artinya gangguan atau penyakit yang berlangsung lama (berbilang bulan atau tahun)
atau dikenal sebagai penyakit menahun. Misalnya: hipertensi, diabetes melitus, kusta, psoriasis,
dan lain-lain.
Kita mengenal istilah lain terkait akut dan kronis, yakni sub-akut dan eksaserbasi akut. Yang
dimaksud sub-akut adalah penyakit-penyakit yang berlangsung agak lama (lebih lama dari akut
tapi bukan termasuk kronis), sedangkan eksaserbasi akut adalah penyakit kronis yang karena
berbagai sebab, menjadi akut.

PENGGUNAAN ISTILAH AKUT DAN KRONIS

Dalam praktek sehari-hari, seorang dokter tidak selalu mencantumkan embel-embel akut ataupun
kronis dalam mendiagnosa penyakit, kecuali pada keadaan tertentu yang bersifat khusus atau
untuk membedakan bahwa suatu penyakit memiliki 2 (dua) bentuk, yakni bentuk akut dan
kronis.

Sebagai contoh, adakalanya kita mendengar istilah Tonsilitis akut dan Tonsilitis kronis. Pada
Tonsilitis akut, infeksi tonsil (infeksi amandel) dimulai dalam beberapa hari dan setelah diobati,
diharapkan sembuh (mengempes) dalam tempo sekitar 5-10 hari. Sedangkan pada Tonsilitis
kronis, infeksi tonsil (infeksi amandel) merupakan kelanjutan dari infeksi akut dan berulang.

Pada penyakit yang berlangsung singkat seperti Campak (morbili, gabak, kerumut), tidak
dicantumkan embel-embel akut karena penyakit ini bersifat akut dan tidak ada bentuk kronis.
Demikian pula misalnya penyakit hipertensi, tanpa embel-embel kronis karena emang bersifat
kronis dan tidak ada hipertensi aku

You might also like