Bab I

Pendahuluhan

Latar Belakang
Perusahaan yang menjadi objek amatan ini bernama CV Kertoadji, merupakan salah
satu perusahaan home industry yang mengembangkan bisnisnya di dunia sepatu dan sandal. Pemilik
home industry ini bernama Bapak H. Muhammad Abdul Muntolib yang ber alamat di Tegalsari Jabon
Kab Mojokerto. Home Industry yang bergerak di bidang sepatu dan sandal ini mulai didirikan pada
tanggal 1 Januari 2005 sampai sekarang.
Perusahaan home industry ini memilki 10 karyawan yang rata – rata berasal dari tetangganya
sendiri,yang pekerjaanya dibagi menjadi beberapa bagian seperti pada contoh :

Bagian memberi lubang Bagian pemasangan Bagian Penyablonan Bagian Pengpresan

untuk alas sandal contoh kaki untuk stelah Pengeliman
Dari beberapa contoh bagian pekerjaan di atas terdapat pekerjaan yang membuat pekerja lama kelamaan
menjadi sakit atau mudah kelelahan atau tidak ergonomis.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana solusi agar dari pekerjaan di atas menjadi ergonomis ?

Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pekerjaan yang di lakukan oleh karyawan di
perusahaan tersebut sudah ergonomics atau tidak

Bab II
Pembahasan

BAGIAN PEKERJAAN YANG BERESIKO MENGALAMI SAKIT

Dalam kasus ini ada banyak sekali bagian dari tubuh pekerja yang beresiko mengalami sakit apabila
melakukan pekerjaan terus menerus dan dalam jangka panjang akan menyebabkan resiko sakit parah :
seperti nyeri sendi, kerusakan tulang, pendarahan ruang sendi . dsb.

Dari informasi di atas dapat di identifikasi terdapat bagian-bagian yang beresiko tinggi mengalami sakit ,
seperti :

a. Lutut kanan : dalam proses produksi seperti gambar di atas kondisi lutut sebelah kanan selalu
menekuk
b. Leher : Kondisi leher pada proses produksi selalu menekuk kebawah dalam waktu yang lumayan
lama untuk melihat alat press yang terletak di bawah
c. Pundak : posisi pundak yang mensuport lengan untuk melakukan pemutaran alat press
d. Telapak Tangan : telapak tangan yang menggenggam serat pada saat proses pemutaran alat press
e. Telapak kaki : telapak kaki dalam proses ini dipergunakan untuk menahan alat supaya tidak
beranjak dari tempatnya
f. Pinggang : pinggang karyawan pada saat melakukan press selalu membungkuk
g. Lutut kiri : lutut kiri karyawan digunakan untuk menahan posisi badan agar tetap seimbang
h. Siku tangan : siku tangan yang dalam proses press bekerja untuk membantu memutar tuas press

Resiko yang dapat terjadi

a. Lutut kanan : Lutut kanan dalam proses pekerjaan dalam waktu pendek akan sering mengalami
pegal dan kram, dan apabila pada jangka panjang akan menyebabkan kerusakan sendi
b. Leher : Posisi leher yang terus menerus akan menyebabkan pegal pada bagian leher. Dan apabila
jangka panjang akan menyebabkan syaraf terjepit sehingga akan membatasi pergerakan leher
nantinya
c. Pundak : pundak yang nantinya akan mengalami pegal-pegal karena pundak dipaksa untuk berada
dalam posisi yang sama dalam waktu yang cukup lama
 d. Telapak Tangan : telapak tangan akan menerima impact pada saat melakukan pemutaran tuas press
. apabila dilakukan terus menerus telapak tangan akan pegal dan akan mengalami kerusakan
mengingat tuas tidak dilapisi dengan pelindung, begitupun dengan telapak tangan.
e. Telapak kaki : Telapak kaki yang berfungsi untuk menahan alat press menyebabkan banyak resiko,
mengingat pekerja tidak menggunakan alas dan adanya penekanan yang cukup besar untuk
menahan alat. Sehingga kaki akan beresiko tinggi salah syaraf dan akan ber efek pada persendian
kaki.
f. Pinggang : Pinggang yang terus menerus membungkuk dikarenakan kondisi peralatan yang rendah
dapat berpengaruh pada posisi tulang belakang yang tidak tepat. Dalam jangka pendek efeknya
hanya pegal-pegal. Namun apabila terus menerus dalam jangka panjang maka kondisi tulang
belakang karyawan akan mengalami kerusakan sendi dan pasti berakibat fatal
g. Lutut kiri : lutut kiri yang dipergunakan untuk menahan posisi badan sudah pasti pada lutut
terdapat penekanan ke lantai. Pada pengejaannya lutut kiri karyawan tidak menggunakan alas.
Karena hal itulah lutut akan banyak menerima impact dan sendi pada lutut akan cepat rusak.
h. Siku tangan : Siku tangan yang melakukan pekerjaan pemutaran otomatis otot pada siku akan
terus bekerja secara terus menerus. Dan apabila waktu istirahat hanya sebentar maka siku akan
pegal dan akan terjadi kerusakan sendi apabila berjalan terus menerus

Beberapa Solusi yang dapat di ambil

 Mesin yang manual seperti mesin pres yang untuk memperkuat proses pengeliman dapat diganti
dengan mesin atomatis, walaupun biaya sedikit mahal tetapi perusahaan lebih untung, karena
proses tadi lebih cepat daripada pakai mesin yang manual.

 Tetap menggunakan mesin manual tetapi posisi dari mesin tersebut sebaiknya di permanen dan
lebih tinggi supaya karyawan tidak beresiko terhadap pekerjaanya.

Kesimpulan

 Dalam penelitian home industry di atas banyak sekali resiko yang tanpa kita sadari seperti dari
pekerjaan bagian pengepresan di atas.

 Dalam jangka panjang resiko yang kita hadapi dari pekerjaan tersebut akan mengancam kesehatan
tubuh kita seperti lutut,punggung dan siku tangan.