Mk: TEKNOPRENERSHIP

Topik/Sub.Kompetensi: 1. Karakteristik Potensial Wirausaha /Teknoprener berhasil.

2. Komunikasi Bisnis (lisan /presentasi)

BERITA ACARA DISKUSI KELOMPOK

Pada hari Selasa tanggal 21 Agustus 2018 pk 13.00 sd pk , telah dilaksanakan Diskusi
ke-1 dengan presentasi dari kelompok 6 peserta mk Teknoprenership-Gasal dengan catatan
sebagai berikut:

A. Nama Anggota Kelompok dan Topik/judul* yang dibawa

1. Della Pusvita Judul: Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usaha Keripik Ubikayu
Pada Industri Pundi Masdi Kota Palu
2. Erna Yusnina E P Judul: Analisis Pendapatan Keripik Sukun Pada Industri Rumah
Tangga “Citra Lestari Production” Di Kota Palu Sulawesi Tengah
3. Tamila Oktoviani Judul: Analisis Pendapatan Usaha Roti Pada Industri Rumah Tangga
Aisyah Bakery Di Kota Palu

B. Pelaksanaan/Jalannya Diskusi
Diskusi dilaksanakan dalam kelas yang diikuti oleh mahasiswa mata kuliah
Teknoprenership. Moderator/pemimpin diskusi Tamila Oktoviani membuka diskusi pk 13.00
dan menyampaikan aturan bersama diskusi (waktu penyampaian ide, tanya jawab dll), dan
notulis Erna Yusnina Eka Putri dengan pemrasaran Della Pusvita. Kesimpulan diskusi
disampaikan oleh moderator sbb:

1. Penentuan tingkat kelayakan usaha keripik ubi pada Industri Pundi Mas diperoleh
dengan cara membagi total penerimaan dengan total biaya.
2. Pendapatan yang diperoleh belum dapat memberikan jaminan layak atau tidaknya
suatu usaha.
3. Tingkat pendapatan keripik ubi kayu pada Industri Pundi Mas diperoleh dengan
cara penerimaan dikurangi dengan total biaya yang dikeluarkan dalam proses
produksi keripik ubi.
4. Pengolahan komoditas yang melimpah ini akan dapat menjadi salah satu
alternative ketahanan pangan.
5. Teknologi dalam proses dan pengolahan harus ditinjau dengan lebih baik karena
merupakan salah satu aspek penentu majunya suatu usaha.

C. Ringkasan
Indonesia merupakan Negara yang kaya akan komoditas dalam bidang pertanian yang
merupakan salah satu aspek yang berperan penting dalam perekonomian rakyat. Khusus
untuk ubi kayu, perannya dalam perekonomian nasional terus menurun karena dianggap
bukan komoditas prioritas sehingga kurang mendapat dukungan investasi baik dari sisi
penelitian danpengembangan, penyuluhan, pengadaansarana dan prasarana, maupun dalam
pengaturan dan pelayanan. Akibatnya luas areal panen terus berkurang dan produktivitas
tidak meningkat secara nyata. Salah satu penyebabnya adalah belum tepatnya teknologi untuk
meningkatkan pendapatan petani ubi kayu. Hal ini dikarenakan sumberdaya alam dan
sumberdaya manusia belum dimanfaatkan secara maksimal dalam pengelolaan keripik ubi
kayu baik di lahan kering sehingga produktivitas hasil pertanian masih sangatMberagam.
Selain itu juga disebabkan oleh kemampuan masyarakat yang masih beragam dalam
menyesuaikan pola yang sudah dimiliki dengan sumberdaya lahan yang tersedia. Industri
Pundi Mas merupakan salah satu industri yang ada di Kota Palu yang masih tergolong dalam
Industri rumah tangga. Tujuan keseluruhan aktifitas dari suatu usaha adalah untuk
memperoleh pendapatan yang tinggi. Akan tetapi, kadang -kadang besarnya jumlah
pendapatan yang diperoleh belum sesuai dengan yang diharapkan. Pendapatan yang diperoleh
belum dapat memberikan jaminan layak atau tidaknya suatu usaha. Tingkat pendapatan
keripik ubi kayu pada Industri Pundi Mas diperoleh dengan cara penerimaan dikurangi
dengan total biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi keripik ubi. Sedangkan untuk
tingkat kelayakan usaha keripik ubi pada Industri Pundi Mas dengan cara membagi total
penerimaan dengan total biaya.

Penutup

Inderalaya, 21 Agustus 2018

Mahasiswa anggota kelompok yang bertugas dalam diskus:

1. Nama: Della Pusvita ttd: peran selain sebagai peserta adalah Pemrasaran
2. Nama: Erna Yusnina E P ttd: peran selain sebagai peserta adalah Notulis
3. Nama: Tamila Oktoviani ttd: peran selain sebagai peserta adalah Moderator

Inderalaya, 21 Agustus 2018

Dosen pengampu /PJ M.k. Teknoprenership
Dr. Ir. Gatot Priyanto, MS
Pertanyaan

1. Menurut anda apakaah teknologi dalam proses dan pengolahan kripik ubi Pundi Mas ini
sudah ditinjau dengan baik? (Vera Tendra Nanda / 05031281621033)

Jawab : Menurut kami proses dan pengolahan keripik ini sudah ditinjau dengan baik
karena produksi keripik ini tercipta dari proses produksi yang dimulai dari penguapan ubi
kayu, pencucian, pengeringan, perendaman, penggorengan, penirisan kemudian pengemasan.

Nilai : 75

2. Bagaimana proses pemasaran produk keripik Pundi Mas ini? (Riska Aprilia Contesa /
05031281621042)

Jawab : Pemasaran produk pada industri pundi mas ini melalui saluran pemasaran
produsen lalu menuju konsumen. Pada saluran pemasaran ini industri pundi mas menjual
produknya langsung ke konsumen. Konsumen datang langsung ke tempat produksi dan
membeli dengan harga normal yang telah ditetapkan.

Nilai : 80