You are on page 1of 16

APLIKASI ANALISIS KUANTITATIF

Oleh :

Ni Putu Ayu Mentari Putri Mas

1607531135

Kode Kelas : EKU 320 A4

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS UDAYANA
2017
1. Karena persaingan yang agak ketat, bisnis palen-palen kecil di kota disinyalir kurang
menguntungkan di kota dibandingkan dengan di desa. Tetapi tingkat daya beli konsumen yang
lebih rendah di desa, perputaran modal kerja bisnis palen-palen di desa lebih rendah di desa
sehingga memberikan argumen yang berlawanan. Untuk menjawab dugaan tersebut diambil
sampel random 15 bisnis palen-palen kecil di desa dan 20 di kota. Profitabilitasnya adalah sbb:
Di Desa Di Kota
No sampel Profitabilitas No sampel Profitabilitas
1 33 16 25
2 42 17 38
3 28 18 32
4 29 19 50
5 41 20 26
6 32 21 52
7 53 22 37
8 29 23 44
9 62 24 36
10 30 25 63
11 31 26 54
12 66 27 29
13 47 28 65
14 51 29 30
15 34 30 27
31 42
32 30
33 31
34 43
35 45

Dengan alpa 5%, uji apakah ada perbedaan profitabilitas bisnis palen-palen kecil di kota dan di
desa.
1.
Descriptives
Location Statistic Std. Error
Profitabilitas Desa Mean 40.5333 3.24825
95% Confidence Interval for Lower Bound 33.5665
Mean Upper Bound 47.5001
5% Trimmed Mean 39.8148
Median 34.0000
Variance 158.267
Std. Deviation 12.58041
Minimum 28.00
Maximum 66.00
Range 38.00
Interquartile Range 21.00
Skewness .884 .580
Kurtosis -.427 1.121
Kota Mean 39.9500 2.68179
95% Confidence Interval for Lower Bound 34.3370
Mean Upper Bound 45.5630
5% Trimmed Mean 39.3889
Median 37.5000
Variance 143.839
Std. Deviation 11.99331
Minimum 25.00
Maximum 65.00
Range 40.00
Interquartile Range 18.75
Skewness .709 .512
Kurtosis -.369 .992

Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Location Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Profitabilitas Desa .232 15 .030 .866 15 .030
Kota .146 20 .200* .925 20 .124
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction

Dari hasil di atas kita lihat pada kolom Shapiro-Wilk dan dapat diketahui bahwa nilai signifikansi untuk
Desa adalah 0.30 dan untuk Kota sebesar 0.124 maka dapat disimpulkan bahwa data pada variabel Desa dan
untuk Kota berdistribusi normal.

Group Statistics

Location N Mean Std. Deviation Std. Error Mean


Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances t-test for Equality of Means
Std. 95% Confidence
Mean Error Interval of the
Sig. (2- Differen Differen Difference
F Sig. t df tailed) ce ce Lower Upper
Profita Equal .072 .791 .139 33 .890 .58333 4.18274 - 9.09319
bilitas variances 7.92652
assumed
Equal .138 29.4 .891 .58333 4.21225 - 9.19211
variances not 93 8.02544
assumed
Profitabilitas Desa 15 40.5333 12.58041 3.24825

Kota 20 39.9500 11.99331 2.68179

Tidak terdapat perbedaan profitabilitas yang signifikan. Pada tabel Group Statistics terlihat rata-rata
(mean) untuk desa adalah 40.533 dan untuk kota adalah 39.95, artinya bahwa profitabilitas Desa lebih
tinggi secara tipisdaripada profitabilitas Kota. Perbedaan rata-rata (mean difference) sebesar 0.583
(40.533-39.95) dan perbedaan berkisar antara -7.92652 sampai 9.09319 (lihat pada lowerdan upper).
2) Suatu sampel random terdiri dari 20 orang pengrajin tenun yang diteliti menenun
perbulan (240 jam kerja dalam jumlah meter kain) sebelum dan sesudah mendapatkan
pembinaan teknis yang dilakukan Dinas Perindustrian adalah sebagai berikut:
Samp Sebel Sesud Samp Sebel Sesud
el um ah el um ah
1 68 73 11 65 72
2 64 62 12 59 60
3 68 66 13 78 78
4 82 92 14 67 66
5 58 68 15 65 68
6 80 87 16 76 77
7 72 77 17 61 72
8 65 70 18 86 86
9 84 88 19 74 72
10 73 79 20 88 97

Apakah secara statistik pembinaan teknis terbukti dapat meningkatkan produktivitas


pengrajin?

2.
Paired Samples Statistics
Mean N Std. Deviation Std. Error Mean
Pair 1 Sbl_Latih 71.6500 20 9.08599 2.03169

Stl_Latih 75.5000 20 10.11773 2.26239

Paired Samples Correlations


N Correlation Sig.
Pair 1 Sbl_Latih & Stl_Latih 20 .904 .000

Paired Samples Test


Paired Differences
95% Confidence Interval
Std. Std. Error of the Difference Sig. (2-
Mean Deviation Mean Lower Upper t df tailed)
Pair 1 Sbl_Latih - - 4.31978 .96593 -5.87172 -1.82828 -3.986 19 .001
Stl_Latih 3.85000

Interpertasi:
bagian pertama (pired sample statistics) menujukan ringkasan statistik, terlihat bahwa
rata-rata produktifitas pengrajin sebelum pelatihan sebesar 71.65 dan rata-rata
produktivitas sesudah pelatihan sebesar 75.5 mengalami peningkatan produktivitas
sebesar 3.85, standar deviasi menujukan variasi data pada setiap variabel , standar
deviasi berat badan sebelum pelatihan sebesar 9.08599 dan sesudah pelatihan sebesar
10.11773, N menunjukan banyaknya data.

Pired Samples Correaltion menujukan hasil korelasi antara kedua variabel yang
menghasilkan angka 0.904 dengan nilai signifikan 0.000. hal ini menujukan bahwa
korelasi antara produktifitas sebelum dan sesudah pealatihan adalah erat dan benar-
benar berhubungan secara nyata.

Soal No 3
GRAPH
/HISTOGRAM(NORMAL)=x1
/PANEL ROWVAR=x2 ROWOP=NEST.

GET
FILE='C:\Users\Acer\Downloads\AAK DWIRANDRA 2017\Con-Soal-AAK\Contoh-
61-Kurskal.sav'.
DATASET NAME DataSet1 WINDOW=FRONT.
DATASET ACTIVATE DataSet0.
NPAR TESTS
/K-W=x1 BY x2(1 3)
/MISSING ANALYSIS.

Warnings
There are not enough valid cases to perform the
Kruskal-Wallis Test for x1 * x2 (A, C). No statistics
are computed.

Descriptive Statistics
N Mea Std. Mini Maxi
n Deviati mum mum
on
x1 24 12.4 7.0644 1.00 24.0
167 0 0
x2 0 . . .00 .00

NPAR TESTS
/K-W=x1 BY x2(1 3)
/STATISTICS DESCRIPTIVES
/MISSING ANALYSIS.

NPar Tests
[DataSet0] Descriptive Statistics
N Mea Std. Mini Maxi
Warnings n Deviati mum mum
There are not enough valid cases to perform the on
Kruskal-Wallis Test for x1 * x2 (A, C). No statistics x1 24 12.4 7.0644 1.00 24.0
are computed. 167 0 0
x2 0 . . .00 .00
4) Efektifitas relatif dua teknik penjualan yang berbeda diujicobakan terhadap para ibu
rumah tangga dalam rangka pemasaran produk Extralux. Nilai 1 diberikan apabila
pada akhir kunjungan para salesman apabila seorang ibu rumah tangga “berjanji akan
membeli” dan 0 apabila ibu rumah tangga “tidak berjanji membeli “.

IRT 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Teknik 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1
Teknik 2 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1
Uji dengan metode Cochran, apakah teknik penjualan itu sama efektifnya?

4.
Frequencies
Value
Tidak berjanji membeli Berjanji membeli
Teknik 1 4 8
Teknik 2 8 4
Test Statistics
N 12

Cochran's Q 4.000a

df 1

Asymp. Sig. .046

a. 1 is treated as a success.

Terlihat bahwa pada kolom Asymp. Sig/Asymptotic significance dua sisi adalah 0.46. Di sisi
didapat probabilitasnya di atas 0,05. Maka H0 diterima yaitu Semua teknik penjualan mempunyai
efek yang sama dalam hal pemasaran produk Entalux.

5) Sepuluh juri diminta untuk menguji kualitas dari empat merek orange juice. Juri menilai orange
juice menggunakan skor pada 5-point scale , dengan 1 = bad, 2 = poor, 3 = average, 4 = good,
5 = excellent. Hasil penilaian ke-10 juri adalah sebagai berikut:
Juri Merek Orange Juice
Orange Orange Orange Orange
Juice A Juice B Juice C Juice D
A 3 5 4 3
B 2 3 5 4
C 4 4 3 4
D 3 4 5 2
E 2 4 4 3
F 4 5 5 3
G 3 3 4 4
H 2 3 3 3
I 4 3 5 4
J 2 4 5 3

Apakah ada perbedaan kualitas dari keempat merek orange juice tersebut (gunakan α = 0,05)?
5.
Ranks
Mean Rank
orange juice A 1.65

orange juice B
2.75

orange juice C 3.35

orange juice D 2.25

Test Statisticsa

N 10

Chi-Square 10.953
Df 3

Asymp. Sig. .012

a. Friedman Test

SPSS memberikan hasil Uji Friedman Fr = 10,953 yang mengikuti distribusi chi-square dengan derajat kebebasan = k – 1 =
4 – 1 = 3.

Untuk Uji Friedman ini p-value = 0,012 lebih kecil dari α = 0,05 maka Ho : η1 = η2 = η3 = η4 ditolak.

Konklusi: ada perbedaan kualitas berdasarkan penilaian juri terhadap keempat orange juice tersebut.

You might also like