You are on page 1of 9

Jurnal Informatika. Vol. II No.

1 April 2015

ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI


SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI
SEJAHTERA BERSAMA BANDUNG
Pratiwi 1, Asti Herliana 2
1
Fakultas Teknik, Universitas Kebangsaan
pratiwi.wiie@gmail.com
2
AMIK, BSI Bandung
Jalan Sekolah Internasional No.1-6 Antapani Bandung 40282
asti.ala@bsi.ac.id

Abstract – Sejahtera Bersama Credit Unions is one of the co-operative in Bandung,


which is engaged in the savings and loan. Organization should be a place for the growth
of community's economic still has some drawbacks so that performance is not optimal.
Kind of Information systems in here is still not effective because it is used combination
with a manual process for the loan process, it takes a long time for any transactions, but
along with the rapid development of technology, then it should be the cooperative
problem given a touch of technology as a solution for example as built system
information to enable any existing operational. Design method loan information system
created using ancillary equipment such as methodology of waterfall, HIPO diagram and
three kind of UML diagrams which is usecase diagram, activity diagram and class
digram, and then design of database relationships using Microsoft Access 2007 and
programming language using Microsoft Visual Basic 6.0. Loan information system is
expected to improve the performance of the cooperative itself, because the system is
designed with the aim to shorten the time of the transaction so that the cooperative
operations can run more effectively

Keywords : information systems, Credit Unions, Technology

Abstrak – Koperasi Sejahtera Bersama Bandung merupakan salah satu koperasi di Kota
Bandung yang bergerak di bidang simpan pinjam. Organisasi yang seharusnya menjadi
wadah untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat ini masih memiliki beberapa kekurangan
sehingga kinerjanya belum optimal. Sistem informasi yang berjalan disini masih belum
efektif karena masih di kombinasikan dengan proses manual untuk proses pinjamannya,
hal tersebut memakan waktu lama untuk setiap transakasinya, namun seiring dengan
pesatnya perkembangan teknologi, maka sudah seharusnya masalah perkoperasian
tersebut diberi sentuhan teknologi sebagai solusi contohnya seperti dibangun sistem
informasi untuk memudahkan setiap operasional yang ada. Metode perancangan sistem
informasi simpan pinjam yang dibuat menggunakan metodologi waterfall, diagram HIPO,
serta tiga diagram UML yang terdiri dari usecase diagram, activity diagram, dan class
digram, kemudian perancangan relasi database menggunakan Microsoft Access 2007 dan
bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0. Sistem informasi simpan pinjam ini
diharapkan dapat meningkatkan kinerja koperasi itu sendiri, karena sistem ini dirancang
dengan tujuan mempersingkat waktu transaksi agar operasional koperasi bisa berjalan
lebih efektif.

Kata kunci : Sistem informasi, Koperasi Simpan Pinjam, Teknologi.

ISSN : 2355-6579 222


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

PENDAHULUAN Waterfall sebagai metode untuk


memecahkan permasalahan sistem
Koperasi merupakan badan usaha dengan hasilnya adalah sebuah rancang
yang berdiri sebagai penggerak ekonomi bangun aplikasi dengan menggunakan
rakyat yang berdasarkan asas bahasa PHP versi 5.4 dan MySQL
kekeluargaan. Menurut Undang – sebagai basis datanya[8].
Undang nomor 25 tahun 1992 tentang
pokok-pokok perkoperasian bahwa METODE PENELITIAN
koperasi sebagai organisasi ekonomi
rakyat yang bertujuan untuk memajukan Metode penelitian yang digunakan
kesejahteraan anggota pada khususnya pada penelitian kali ini adalah dengan
dan masyarakat pada umunya, serta ikut menggunakan metodologi waterfall yang
membangun tatanan perekonomian dibatasi dan hanya dilakukan hingga
nasional dalam rangka mewujudkan tahap implementasi atau coding. Untuk
masyarakat yang maju, adil, dan makmur memperoleh data yang diperlukan
berlandaskan Pacasila dan Undang- metode pengumpulan data yang
Undang Dasar 1945. digunakan adalah sebagai berikut :
Koperasi Sejahtera Bersama 1. Studi Lapangan (Field Research)
Bandung adalah koperasi yang bergerak Mencari dan memperoleh data secara
dalam berbagai bidang usaha antara lain langsung dari objek yang diteliti dengan
yaitu usaha simpan pinjam dan usaha maksud untuk memperoleh gambaran
perdagangan yang didirikan pada bulan yang cukup jelas mengenai masalah yang
Januari tahun 2004. Koperasi ini ingin dibahas, dengan menggunakan cara
berperan secara aktif dalam upaya sebagai berikut :
membangun dan mengembangkan a. Pengamatan secara langsung
potensi dan kemampuan ekonomi (Observation)
masyarakat untuk meningkatkan Pengamatan secara langsung atas
kesejahteraan ekonomi dan sosialnya. masalah yang diteliti dan terkait
Permasalahan yang dihadapi oleh dengan pembahasan, serta
Koperasi Sejahtera Bersama Bandung mengumpulkan data tertulis yang
dalam menangani kegiatan simpan- dibutuhkan.
pinjam sehari-hari adalah dari segi b. Wawancara (Interview)
manajemen waktu, dimana dibutuhkan Melakukan tanya jawab dengan
waktu yang cukup lama untuk pejabat yang berwenang atau bagian
memvalidasi pengajuan proses pinjaman terkait dengan meminta dan
terhadap anggota. Permasalahan ini mempelajari dokumen perusahaan
muncul dikarenakan tidak adanya suatu yang berhubungan langsung atau
sistem yang dapat mencari dan relevan dengan objek yang diteliti.
memverifikasi data dalam waktu yang c. Studi Dokumentasi (Historical)
singkat. Permasalahan ini menyebabkan Melakukan studi yang bersumber
tidak adanya komunikasi yang baik dari arsip dokumen yang dimiliki
antara manajemen simpanan dan perusahaan yang menunjang
pinjaman yang berimbas pada lambannya penelitian ini. Dokumentasi
setiap proses transaksi yang terjadi. dilakukan terutama untuk mencari
Penelitian yang membahas tentang data mengenai deskripsi dari
sistem informasi simpan pinjam pada perusahaan secara lengkap dan data-
koperasi sebelumnya telah dibahas oleh data yang berhubungan dengan
beberapa peneliti. Seperti halnya yang sistem penyimpanan file atau
dilakukan oleh Mawaddah dkk pada dokumen.
tahun 2011 dimana pada penelitian
tersebut, Mawaddah dkk meneliti pada 2. Studi Kepustakaan
objek Koperasi Baitul Maal Wat Tamwil Kegiatan mencari literatur yang berisi
(BMT) Ar-Rum. Pada penelitian ini teori yang berkaitan dengan masalah
Mawaddah dkk menggunakan metode yang akan dibahas, juga berperan sebagai

ISSN : 2355-6579 223


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

sumber data sekunder atau secondary suatu dasar informasi untuk pengambilan
data, termasuk data public yang keputusan.
bersunber dari internet / website.
Berdasarkan studi kepustakaan pada Koperasi
penelitian kali ini dibahas 2 objek utama Pengertian Koperasi berdasarkan
penelitian yakni sistem informasi dan UUD Nomor 25 tahun 1992 tentang
koperasi. PERKOPERASIAN bahwa koperasi
adalah badan usaha yang beranggotakan
Sistem Informasi orang-orang atau badan hukum koperasi
Sistem menurut beberapa ahli dapat dengan melandaskan kegiatannya
didefinisikan sebagai berikut: berdasarkan prinsip koperasi sekaligus
1. Menurut Stalling suatu sistem adalah sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
suatu jaringan kerja dari prosedur- berdasar atas asas kekeluargaan.
prosedur yang saling berhubungan, Pendapat lain menurut Arfinal
berkumpul bersama-sama untuk Chaniago mengemukakan tentang
melakukan suatu kegiatan atau untuk perkoperasian bahwa koperasi sebagai
menyelesaikan suatu sasaran yang suatu perkumpulan yang beranggotakan
tertentu [1]. orang-orang atau badan hukum, yang
2. Dalam pengertian lain suatu sistem memberikan kebebasan kepada anggota
dapat diambil pengertian yang pada untuk masuk dan keluar, dengan bekerja
dasarnya adalah sekelompok unsur sama secara kekeluargaan menjalankan
yang erat hubungannya satu dengan usaha untuk mempertinggi kesejahteraan
yang lain, yang berfungsi bersama- jasmaniah para anggotanya [1].
sama untuk mencapai tujuan tertentu
[6]. PEMBAHASAN
Informasi dapat diartikan sebagai
hasil dari pengolahan data dalam suatu Koperasi Sejahtera Bersama
bentuk yang lebih berguna dan lebih Bandung adalah koperasi yang bergerak
berarti bagi penerimanya yang dalam berbagai bidang usaha antara lain
menggambarkan suatu kejadian- yaitu usaha simpan pinjam dan usaha
kejadian yang nyata yang digunakan perdagangan yang didirikan pada bulan
untuk pengambilan keputusan. Januari tahun 2004. Koperasi ini ingin
Berdasarkan dari pemahaman pengertian berperan secara aktif dalam upaya
sistem dan informasi, maka dapat diambil membangun dan mengembangkan
kesimpulan bahwa sistem informasi potensi dan kemampuan ekonomi
merupakan suatu sistem didalam suatu masyarakat untuk meningkatkan
organisasi yang mempertemukan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.
kebutuhan pengelolaan transaksi harian, Setiap unit usaha dari Koperasi Sejahtera
mendukung operasi, bersifat manajerial Bersama Bandung dikelola oleh para
dan kegiatan strategi dari suatu organisasi expertise yang telah memiliki
dan menyediakan pihak luar tertentu pengalaman di bidangnya, sehingga unit
dengan laporan-laporan yang diperlukan. usaha ini bukan hanya mampu tumbuh
Sistem informasi dapat juga dan berkembang dan menghasilkan
didefinisikan sebagai suatu kesatuan keuntungan, tetapi juga mampu
sistem di dalam suatu lembaga yang meningkatkan kesejahteraan ekonomi
merupakan kombinasi daari orang-orang, dan sosial masyarakat.
fasilitas, teknologi, media, prosedur-
prosedur dan pengendalian yang 1. Sistem Berjalan
ditujukan untuk mendapat jalur Sistem berjalan yang ada pada
komunikasi penting, memproses tipe Koperasi Sejahtera Bersama Bandung
transaksi rutin tertentu, memberi sinyal adalah sebuah sistem yang masih
kepada manajemen dan yang lainnya mengkombinasikan antara sistem yang
terhadap kejadian-kejadian internal dan sudah terkomputerisasi dan sistem yang
eksternal yang penting dan menyediakan

ISSN : 2355-6579 224


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

masih manual untuk operasional petugas untuk selanjutnya dibuatkan


kantornya sehari-harinya. dokumen pengajuan pencairan untuk
Untuk kegiatan simpan pinjam, diberikan kepada Branch Manager (BM)
Koperasi Sejahtera Bersama Bandung untuk proses persetujuan, simpanan akan
dapat dijabarkan dengan proses segera dicairkan setelah BM
pendaftaran anggota, proses transaksi menandatangani formulir pengambilan
simpanan, proses pengambilan simpanan, simpanan. Setiap transaksi pengambilan
proses transaksi pinjaman, proses simpanan selesai, petugas akan
pembayaran angsuran dan proses memberikan bukti pengambilan
pembuatan laporan. simpanan dan membuat rekapan harian
transaksi tersebut.
a. Proses Pendaftaran Anggota
Setiap calon anggota dari Koperasi d. Proses Transaksi Pinjaman
Sejahtera Bersama ini diharuskan Pada proses transaksi pinjaman
mengisi formulir pendaftaran dan terdapat persyaratan yang harus dipenuhi
menyerahkan kepada petugas oleh anggota antara lain sudah menjadi
kelengkapan identitas diri seperti anggota minimal 6 bulan, dengan jumlah
KTP/SIM, KK, surat keterangan sehat pinjaman maksimal 80% dari jumlah
dari dokter dan membayar biaya simpanan pokok ditambah simpanan
pendaftaran sesuai dengan ketentuan dari sukarela anggota tersebut, setiap anggota
koperasi tersebut. Setelah terdaftar, diharuskan mengisi formulir pengajuan
petugas akan memberikan kartu tanda pinjaman dan melengkapi kelengkapan
anggota dan kartu simpanan serta lain-lain seperti slip gaji dan rekening
kwitansi pembayaran pendaftaran. listrik kepada petugas, setelah itu petugas
akan meminta konfirmasi dari
b. Proses Transaksi Simpanan menejemen simpanan untuk mengetahui
Setiap anggota harus membayar jumlah total dari simpanan anggota
simpanan pokok yang dibayarkan 1 kali tersebut, selanjutnya dokumen pengajuan
selama menjadi anggota sebagai modal pinjaman yang sudah lengkap akan
koperasi dengan nominal yang ditentukan diberikan kepada Branch Manager (BM)
pihak koperasi, lalu simpanan yang rutin untuk proses penyetujuan / acc. Biasanya
dibayarkan setiap bulan yaitu simpanan proses ini akan membutuhkan waktu
wajib dengan nominal yang telah yang cukup lama dengan jangkauan 1 – 4
ditentukan oleh pihak koperasi, dan minggu. Setelah hasil pengajuan tersebut
simpanan sukarela dengan jumlah dikeluarkan oleh BM, petugas akan
nominal bebas diserahkan kepada memberikan konfirmasi kepada anggota
anggota koperasi. Setiap transaksi yang melakukan pengajuan tersebut dan
selesai, petugas akan memberikan bukti melakukan proses pencairan dana bila
simpanan kepada anggota dan membuat pengajuan pinjaman tersebut di setujui
rekapan harian transaksi tersebut. oleh BM.

c. Proses Pengambilan Simpanan e. Proses Pembayaran Angsuran


Setiap anggota yang akan melakukan Angsuran pinjaman yang harus
pengambilan simpanan harus memenuhi dilakukan oleh anggota bernilai tetap
syarat diantaranya sudah menjadi setiap bulan nya berdasarkan nominal
anggota minimal selama 6 bulan, yang ditentukan koperasi selama 1 tahun,
simpanan yang dapat dicairkan hanya dan akan dikenakan denda untuk setiap
simpanan sukarela saja. Simpanan pokok keterlambatan yang terjadi. Setelah
dapat diambil ketika anggota proses pembayaran angsuran selesai
memutuskan untuk nonaktif dengan petugas akan memberikan bukti
syarat tertentu. Setiap anggota yang pembayaran angsuran dan membuat
memenuhi syarat harus mengisi formulir rekapan harian transaksi tersebut.
pengambilan simpanan dan kartu
simpanannya lalu memberikannya pada

ISSN : 2355-6579 225


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

f. Proses Pembuatan Laporan


Proses pembuatan laporan yang
dilakukan oleh petugas berupa laporan
data anggota, laporan transaksi simpanan,
laporan pengambilan simpanan, laporan
transaksi pinjaman, dan laporan
pembayaran angsuran yang diberikan
kepada Branch Manager (BM) setiap
harinya.
Secara detail, proses berjalan dari
Koperasi Sejahtera Bersama Bandung,
dijabarkan dalam usecase diagram dan Gambar 3.
activity diagram berikut ini. Activity Diagram Transaksi Simpanan
Sistem Berjalan

Anggota Petugas Branch Manager (BM)

Mengisi Formulir dan Memberikan Kartu Simpanan Menerima Kartu Simpanan

Membuat Dokumen Pencairan Simpanan menerima Dokumen Pencairan Simpanan

Melakukan Validasi Dokumen yang Memenuhi Syarat

[Tidak]
Menerima Konfirmasi Penolakan Pencairan Menerima Konfirmasi Penolakan Pencairan

[Ya]

Gambar 1. Melakukan Pencairan Simpanan Menyetujui Pencairan

Usecase Diagram Sistem Berjalan Menerima Pencairan Simpanan dan Bukti Pencairan

Membuat Bukti dan Rekap Pencairan Simpanan

Gambar 4.
Activity Diagram Pengambilan Simpanan
Sistem Berjalan

Anggota Petugas

Memberikan Kartu dan Pembayaran Angsuran Menerima Kartu dan Pembayaran Angsuran

Gambar 2.
Activity Diagram Pendaftaran Anggota Mengisi Kartu Angsuran
Sistem Berjalan Menerima Update Kartu Angsuran dan Bukti Angsuran
Membuat Bukti dan Rekap Angsuran Pinjaman

Gambar 5.
Activity Diagram pembayaran angsuran
sistem berjalan.

ISSN : 2355-6579 226


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

Anggota Petugas Menejemen Simpanan Branch Manager (BM) class diagram dan entity relationship
diagram sebagai berikut:
Pengambilan_Simpanan
Mengisi Formulir dan Kelengkapan Persyaratan Menerima Formulir dan Kelengkapan Persyaratan jenis_simpanan
-kode_pengambilan : String saldo
-kode_simpanan : String
-tgl_pengambilan : Date -kode_anggota : String
-jenis_simpanan : String
-jam_pengambilan : Date
0..* 0..* -nominal : Integer 1 1..* -kode_simpanan : String
-jumlah_penarikan : Integer -saldo : Integer
-kode_anggota : String +addJenis()
Meminta Data Simpanan Anggota Menerima Permintaan Data Anggota +getSaldo(in kode_anggota : String, in kode_simpanan : String) : Double
-kode_simpanan : String +editJenis()
+debitSaldo(in kode_anggota : String, in kode_simpanan : String) : Double
-log_id : String 1..1 +deleteJenis()
+kreditSaldo(in kode_anggota : String, in kode_simpanan : String) : Double
+autoJenis()
+addPengambilan(in kode_anggota : String, in kode_anggota : String)
1 +showJenis()
+autoPengambilan()
Menerima Data Simpanan Anggota Memberi Data Anggota +wPengambilan()
+printPengambilan()
Transaksi_Pinjam
-kode_pinjam : String
-tgl_pinjam : Date
-tgl_jatuhtempo : Date
1 -jumlah_pinjaman : Integer
Membuat Dokumen Pengajuan Pinjaman Menerima Dokumen Pengajuan Pinjaman Anggota
Transaksi_Simpan 1 -jumlah_cicilan : Integer
-kode_anggota : String -bunga : Integer
-kode_simpan : String -nama_anggota : String -total_pinjaman : Integer
-tgl_simpan : Date -alamat : String -besar_angsuran : Integer
-jam_simpan : Date -jenis_kelamin : String -kode_anggota : String
1..* 1..* 1 1..*
-nilai_transaksi : Integer -pekerjaan : String -log_id : String
Validasi Dokumen yang Memenuhi Syarat -kode_anggota : String -status : String +addTransaksiPinjam(in kode_anggota : String)
-kode_simpanan : String -no_tlp : String
-log_id : String 1 +autoTrasaksiPinjam()
-tgl_masukmember : Date +showTransaksiPinjam()
+addTransaksiSimpan(in kode_anggota : String, in kode_simpanan : String) +addAnggota() +printTransaksiPinjam()
+autoTransaksiSimpan()
[Tidak] +showTransaksiSimpan() 1
+editAnggota()
+deleteAnggota()
Menerima Konfirmasi Penolakan Pengajuan Menerima Konfirmasi Penolakan Pengajuan +printTransaksiSimpan() +autoAnggota()
+showAnggota()
+printAnggota()

Angsuran
[Ya] -kode_angsuran : String
1..* -tgl_bayar : Date
1
-denda : Integer
-periode_cicilan : Integer
1..* 1 -kode_pinjam : String
Log_in
+debitAngsuran(in kode_pinjaman : String)
-log_id : String +ceksisaAngsuran(in kode_pinjaman)
Karyawan -password : String
1..*
-nip : String -hak_akses : String
Melakukan Pencairan Pengajuan Menyetujui Pengajuan -nama_karyawan : String -nip : String 1..*
-alamat : String
1 1..* +validateLogin()
-jenis_kelamin : String
Membuat Bukti dan Rekap Pinjaman -no_tlp : String
Menerima Dana Pinjaman, Bukti, dan Kartu Angsuran
+addKaryawan()
+editKaryawan()
Membuat Kartu Angsuran +deleteKaryawan()
+autoKaryawan()
+showKaryawan()
+printKaryawan()

Gambar 8.
Class Diagram Sistem Usulan
Gambar 6.
Activity Diagram Transaksi Pinjaman tanggal
tanggal jumlah
jumlah
Kode_Pengambilan
Sistem Berjalan jam
jam Kode_Pengambilan

Pengambilan
Simpanan

Petugas Branch Manager 1


Kode_Pengambilan
Kode_Pengambilan

berdasarkan
Jenis_Simpanan
Jenis_Simpanan
Kode_Simpanan
Kode_Simpanan
Kode_Simpanan
Kode_Simpanan
M
1
M Jenis
Membuat Laporan Anggota Kode_Anggota
Kode_Anggota Saldo berdasarkan Nominal
Nominal
Simpanan
Saldo
Saldo M

Membuat Laporan Simpanan berdasarkan Rekap Transaksi memiliki


Pekerjaan
Pekerjaan
Tgl_Pinjam
Tgl_Pinjam

Tgl_JatuhTempo
Tgl_JatuhTempo
No_Tlp Tgl_MasukMember Kode_Anggota Kode_Pinjam
Kode_Pinjam
Kode_Simpan
Kode_Simpan Kode_Anggota No_Tlp Tgl_MasukMember Kode_Anggota
Kode_Anggota
Membuat Laporan Pengambilan Simpanan Berdsasaraka Rekap Transaksi Menerima Laporan Anggota, Simpanan, Pengambilan Simpanan, Pinjaman, dan Angsuran 1
Jumlah_Pinjaman
Jumlah_Pinjaman

Bunga
Bunga
Transaksi M 1 1 1 Transaksi
Kode_Simpan
Kode_Simpan melakukan Anggota mengajukan
Membuat Laporan Pinjaman berdasarakan Rekap Transaksi Simpan Pinjam Total_Pinjaman
Total_Pinjaman
Tanggal
Tanggal 1
Kode_Anggota Jenis_kelamin
Jenis_kelamin Jumlah_Cicilan
Jumlah_Cicilan
Kode_Anggota Kode_Pinjam
Kode_Pinjam
Membuat Laporan Angsuran Berdasarkan Rekap Transaksi Jam
Jam Nilai_Transaksi
Nilai_Transaksi Angsuran
Angsuran
Nama_Anggota
Nama_Anggota Alamat
Alamat

Kode_Pinjam
Kode_Pinjam

memiliki

Gambar 7 Kode_Angsuran
Kode_Angsuran

M
Activity Diagram Pembuatan Laporan Kode_Angsuran
Kode_Angsuran Angsuran
Sistem Berjalan Tgl_Bayar
Tgl_Bayar

Denda
Denda

2. Sistem Usulan Periode_Cicilan


Periode_Cicilan

Hasil dari penelitian ini berupa Gambar 9.


sebuah aplikasi sistem informasi simpan Entity Relationship Diagram Sistem
pinjam yang dibangun menggunakan Usulan
perangkat lunak Microsoft Visual Basic
6.0 dan database Microsoft Office Dalam mengimplementasikan hasil
Access 2007, serta perangkat lunak yang program, digunakan user interface
digunakan untuk membuat output berupa dengan hasil tampilannya dijabarkan
laporan dari aplikasi ini adalah dengan sebagai berikut:
menggunakan Crystal Report 8.5.
Adapun kelas-kelas yang terbentuk dari
basis data yang dibuat dijabarkan pada

ISSN : 2355-6579 227


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

Gambar 13.
Antar Muka Form Karyawan
Gambar 10.
Antar Muka Form Login

Gambar 14.
Gambar 11. Antar Muka Form Jenis Simpanan
Antar Muka Form Menu Utama

Gambar 15.
Gambar 12. Antar Muka Form Transaksi Simpan
Antar Muka Form Anggota

ISSN : 2355-6579 228


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

2. Secara garis besar langkah yang


ditempuh untuk pembangunan sistem
informasi ini dengan menggunakan
metode waterfall dengan tahapan :
mengumpulkan data, perancangan
input dan output, perancangan
program, dan implementasi program.
3. Sistem informasi memiliki kontrol
yang dapat meminimalisir kesalahan
kerja atau human error yang sering
terjadi, sehingga kinerja suatu badan
Gambar 16. usaha bisa lebih meningkat karena
Antar Muka Form Transaksi Pinjam setiap operasional berjalan lebih
efektif dan efisien.

REFERENSI

1. Buku
[1] Jogiyanto, HM. Analisis dan
Desain Sistem Informasi:
Pendekatan Terstruktur Teori
dan Praktek Aplikasi Bisnis,
Andi, 2005, Yogyakarta.
[2] Jr, Lucas dkk. 1993. Desain dan
Gambar 17. implementasi Sistem Informasi.
Antar Muka Form Pengembalian Jakarta: Erlangga.
Simpanan
[3] Kadir, Abdul., Konsep dan
Tuntunan Praktis Basis Data,
Andi, 1999, Yogyakarta.

[4] Kadir, Abdul., Pengenalan


Sistem Informasi, Andi, 2003,
Yogyakarta.

[5] Rusmawan, Uus. 20011. Visual


Basic 6.0 Untuk Semua
Tingkatan. Jakarta: PT.Elex
Media Komputindo.
Gambar 18.
Antar Muka Form Pembayaran Angsuran [6] Sutabri, Tata. 2004. Analisis &
Desain Sistem Informasi edisi
PENUTUP ketiga. Yogyakarta: Andi

Berdasarkan pada penelitian ini, [7] Swastika, Windra. 2008. VB &


secara garis besar dapat disimpulkan Mysql, Proyek Membuat general
beberapa hal sebagai berikut : Ledger Seri 1. Jakarta: Dian
1. Untuk membuat sebuah sistem Rakyat.
informasi koperasi simpan pinjam ini,
2. Artikel Jurnal
program yang digunakan adalah
Micosoft Visual Basic 6.0 dengan [8] Mawaddah, A., Hidayah, N. A.,
menggunakan database Microsoft & Zulfiandri. (2011). Rancang
Office Access 2007 dan aplikasi Bangun Sistem Informasi Simpan
pembuat laporan Crystal Report 8.5. Pinjam Mudharabah pada

ISSN : 2355-6579 229


Jurnal Informatika. Vol. II No. 1 April 2015

Koperasi Baitul Maal Wat


Tamwil Ar-Rum. Jurnal Sistem
Informasi Vol.4 No.2, 2.

ISSN : 2355-6579 230

You might also like