Professional Documents
Culture Documents
TINJAUAN PUSTAKA
Untuk penelitian terdahulu ini sangat berguna bagi penulis untuk mengambil
atau menjelaskan lebih lanjut dari sebelumnya yang diteliti. Penelitian yang dapat
Rawat Inap Jaminan Asuransi di Rumah Sakit XYZ Tahun 2012”. Penelitian ini
keuangan dalam pengelolaan piutang di RS Restu Ibu melalui siklus piutang untuk
tugas masing -masing petugas pada siklus piutang serta hambatannya dalam
pencegahan membesarnya piutang rawat inap. Dan mendapatkan hasil yaitu bahwa
masih terbatasnya tenaga kerja rumah sakit baik secara kuantitas maupun kualitas,
dapat digunakan dengan optimal serta sarana dan prasarana yang menyebabkan
1
ini bertujuan untuk menganalisis berbagai kendala dalam proses penatalaksanaan
piutang rawat inap dari tahap penerimaan, penataan rekening, verifikasi, penagihan
dengan desain deskriptif. Dan mendapatkan hasil yaitu bagian pendaftaran tidak
menanyakan tentang sistim pembayaran pada pasien rawat inap, bagian perawatan
penataan tagihan masih belum tepat dan penataan tagihan keperusahaan masih
lambat, informasi piutang dan koordinasi masih lemah, evaluasi di bagian keuangan
Rawat Inap Jaminan Pihak Ketiga di Rumah Sakit Haji Jakarta Tahun 2000”.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapat gambaran penyebab dari besarnya jumlah
piutang pelayanan pasien rawat inap di Rumah Sakit Haji Jakarta. Metode yang
bahwa penyebab besarnya saldo piutang pelayanan pasien rawat inap karena
lamanya waktu dalam proses penyampaian surat tagihan kepada para debitur.
2
Tabel 2.1
Penelitian-penelitian Terdahulu
1. Raymanel Analisis Untuk mendapatkan Metode penelitian menggunakan Mendapatkan hasil yaitu
Manajemen informasi tentang eksploratif dengan pendekatan bahwa masih terbatasnya tenaga
Piutang Pasien kinerja dan hambatan kualitatif dengan metode kerja rumah sakit baik secara
Rawat Inap di bagian keuangan wawancara mendalam, observasi kuantitas maupun kualitas, standar
Jaminan Asuransi dalam pengelolaan dan dokumentasi untuk operasional yang belum
di Rumah Sakit piutang di RS Restu menganalisis tugas masing - ditetapkan, sistem MyAccounting
XYZ Tahun 2012 Ibu melalui siklus masing petugas pada siklus yang belum dapat digunakan
piutang untuk piutang serta hambatannya dengan optimal serta sarana dan
mencegah dalam pencegahan membesarnya prasarana yang menyebabkan
membesarnya piutang piutang rawat inap. lamanya proses penagihan kepada
pasien rawat inap pihak asuransi.
2. Syahrial Manajemen Untuk menganalisis Metode penelitian kualitatif Mendapatkan hasil yaitu bagian
Piutang dalam berbagai kendala dengan desain deskriptif. pendaftaran tidak menanyakan
Mencegah dalam proses tentang sistim pembayaran pada
Membesarnya penatalaksanaan pasien rawat inap, bagian
Piutang Pasien piutang rawat inap perawatan penataan tagihan masih
Rawat Inap di RS dari tahap penerimaan, belum tepat dan penataan tagihan
Restu Ibu penataan rekening, keperusahaan masih lambat,
Balikpapan verifikasi, penagihan informasi piutang dan koordinasi
dan penutupan masih lemah, evaluasi di bagian
piutang. keuangan dalam mengelola
piutang belum ada.
3
3. Sani Analisis Untuk mendapat Metode yang digunakan dalam Mendapatkan hasil bahwa
Manajemen gambaran penyebab penelitian ini adalah deskriptif penyebab besarnya saldo piutang
Penagihan Piutang dari besarnya jumlah analitik dengan melakukan pelayanan pasien rawat inap
Pasien Rawat Inap piutang pelayanan pengamatan langsung dan karena lamanya waktu dalam
Jaminan Pihak pasien rawat inap di wawancara secara mendalam. proses penyampaian surat tagihan
Ketiga di Rumah Rumah Sakit Haji kepada para debitur.
Sakit Haji Jakarta Jakarta
Tahun 2000.
4
Tabel 2.2
Persamaan dan Perbedaan Penelitian
Dari tabel diatas terdapat persamaan dan perbedaan pada penelitian saya.
piutang di rumah sakit. Dan perbedaan dari penelitian sebelumnya ialah saya
5
2.2 Kajian Teoritis
2.2.1 Manajemen
kata kerja to manage yang secara umum berarti mengurusi. Dalam arti
manajemen yaitu :
6
Banyak pandangan-pandangan yang berbeda dari para ahli mengenai
1.Perencanaan (Planning)
untuk hal yang bersifat pribadi dan rahasia (misalnya rencana operasi
kecil.
7
2. Pengorganisasian (Organizing)
dilaksanakan.
3. Actuating (Penggerakan)
mempunyai arti bagimana menjadikan para pegawai sadar akan tugas dan
8
kewajiban serta bertanggung jawa atas tugas yang dibebankan kepadanya
4. Pengendalian (Controlling)
telah ditentukan.
2008). Hal ini telah tertuang dalam Al-Qur’an dan Al-Hadits sebagai
dari sesuatu kegiatan yang akan datang dengan waktu, metode tertentu.
9
membuaat perencanaan yang matang dan itqan, karena setiap pekerjaan
menimbulkan hasil yang baik juga sehingga akan disenangi oleh Allah.
fungsi setiap orang , hubungan kerja baik secara vertikal atau horizontal.
berfirman;
10
ت َربَّنَا ْ َت َو َعلَْي َها َما ا ْكتَ َسب ْ َف اللّهُ نَ ْفساً إِالَّ ُو ْس َع َها ََلَا َما َك َسبُ ِّالَ يُ َُل
ِ ِ ِ
ُصراً َك َما ََحَْلتَهْ َِخطَأْنَا َربَّنَا َوالَ ََْتم ْل َعلَْي نَا إ
ْ الَ تُ َؤاخ ْذنَا إِن نَّسينَا أ َْو أ
ف َعنَّا َوا ْغ ِفْر ِ ِ ِ علَ َ الَّ ِذ
ُ ين من قَ ْبلنَا َربَّنَا َوالَ َُتَ ِّم ْلنَا َما الَ طَاقَةَ لَنَا بِه َو ْاعَ َ
ِ ِ
َ انصْرنَا َعلَ َ الْ َق ْوم الْ َُاف ِر
ين ُ ََنت َم ْوالَنَا ف َ لَنَا َو ْار ََحْنَا أ
286. Artinya : “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai
dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang
diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang
dikerjakannya. (Mereka berdo'a): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau
hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami,
janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat
sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya
Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak
sanggup kami memikulnya. Beri ma'aflah kami. ampunilah kami. dan
rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami
terhadap kaum yang kafir."
11
terjadi saat ini karena belum berjalanannya ranah organisasi dengan
dengan manusia yang ideal dan Islam sebagai planning dan aturan-aturan
mutlak bagi pimpinan untuk lebih baik dari anggotanya, sehingga kontrol
12
ين آَ َمنُوا ِِلَ تَ ُقولُو َن َما َال تَ ْف َعلُو َن
َ ذِ َّيا أَيُّها ال
َ َ
2.Artinya:“Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu
mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan?”.
membumikan konteks ayat ini menjadi hal yang sangat urgen. Para
13
jawaban yang paling utama adalah kepada Sang Khaliq yang mengetahui
1. Akuntansi Keuangan
pengelolaan persediaan.
14
2. Akuntansi Manajemen
Accounting”.
3. Manajemen Pendanaan
pemasok alat.
penjualan barang dan jasa secara kredit. Piutang terjadi karena adanya
15
yang telah diberikan (Islahuzzaman, 2005). Istilah piutang (receivable)
barang atau jasa secara kredit, yang diharapkan akan melunasi sesuai
16
mengembalikannya (pada suatu saat) sesuai dengan padanannya.
yang sama. Jika peminjam diberi pinjaman Rp. 1.000.000 (satu juta
tanpa adanya tindakan kekerasan dan apabila orang tersebut tidak mampu
akan mendapat pahala yang berlimpah dan mendapat bekal untuk yaumul
akhir nanti.
tanpa adanya tindakan kekerasan dan apabila orang tersebut tidak mampu
17
membayarnya maka kita ikhlaskan saja karena membantu sesama umat
akan mendapat pahala yang berlimpah dan mendapat bekal untuk yaumul
akhir nanti.
1. Melalui surat
2. Melalui telepon
18
perusahaan, maka pihak perusahaan mungkin bisa memberikan
3. Kunjungan personal
piutang.
4. Tindakan yuridis
Untuk hal ini terdapat juga dalam Islam mengatur hubungan antar
ِ ِ ِ
ض ُُم ُ وضةن فَِإ ْن أَم َن بَ ْع
َ َُوإِن ُكنتُ ْم َعلَ َ َس َف ٍر َوَِلْ ََت ُدواْ َكاتباً فَ ِرَها نن َّم ْقب
ِ ِ
َ بَ ْعضاً فَ ْليُ َؤِّد الَّذي ْاؤُُت َن أ ََمانَتَهُ َولْيَت َِّق اللّهَ َربَّهُ َوالَ تَ ُْتُ ُمواْ الش
َّه َادةَ َوَمن
يم ِي ُْتمها فَِإنَّه ِآُث قَ ْلبه واللّه ِِبا تَعملُو َن عل
َ ُ ْ َ ُ ن ُُ َ ُ َ ْ َ َ ن
283. Jika kamu dalam perjalanan (dan bermu'amalah tidak secara tunai)
sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada
barang tanggungan yang dipegang (oleh yang berpiutang). Akan tetapi
jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, maka hendaklah
yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (hutangnya) dan hendaklah
ia bertakwa kepada Allah Tuhannya. dan janganlah kamu (para saksi)
menyembunyikan persaksian. Dan barangsiapa yang
19
menyembunyikannya, maka sesungguhnya ia adalah orang yang berdosa
hatinya. dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
yang berhutang itu harus ada bukti dari dari pihak yang mengutang dan
jaminan ketika dia berhutang karena untuk memastikan dia mampu untuk
membayar hutang tersebut. Dan kalau sudah disepakati suka sama suka
2003;109)
A. Kebijaksanaan kredit
20
pemberian kredit dimaksudkan agar perusahaan mempunyai suatu
penerima kredit.
variabel yaitu:
diterima.
B. Analisis Kredit
apakah nasabah dapat diberikan kredit atau tidak. Dalam analisis kredit
21
hakikatnya calon nasabah dianalisis kemampuannya untuk membayar
pendek.
(conditions).
membayar.
usahanya.
berwujud (tangible).
22
Faktor kelima, yaitu kondisi, berhubungan dengan dampak
kewajibannya.
C. Persyaratan Kredit
penjualan.
kredit. 2). Perubahan standar kredit untuk kriteria resiko dari nasabah
E. Kebijaksanaan Penagihan
23
lebih banyak, kerugian karena Bad Debts berkurang dan periode
(Weston, 1997;282).
Irma staff BPJS RSUD Kab. Sidoarjo, piutang sangat berperan di rumah
24
Ada beberapa langkah yang harus ditempuh untuk mencapai
terjadi pelunasan.
utang, yaitu :
25
(sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu
mengetahui.
26
َوها َوأَ ْش ِه ُد ْواْ إِذَا تَبَايَ ْعتُ ْم َوال
َ ُاح أَالَّ تَ ُْتُبْ َعلَْي ُُ ْم ُجنَ ن َ بَْي نَ ُُ ْم فَلَْي
ِ َّ يض
َوق بِ ُُ ْم َواتَّ ُقواْ اللّه
ب َوالَ َش ِهي ند َوإِن تَ ْف َعلُواْ فَِإنَّهُ فُ ُس ن آر َكات ن َُ
َويُ َعلِّ ُم ُُ ُم اللّهُ َواللّهُ بِ ُُ ِّل َش ْي ٍء َعلِيم
282. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah
tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu
menuliskannya. Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu
menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan
menuliskannya sebagaimana Allah mengajarkannya, meka
hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berhutang itu
mengimlakkan (apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah ia
bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan janganlah ia mengurangi
sedikitpun daripada hutangnya. Jika yang berhutang itu orang yang
lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau dia sendiri tidak
mampu mengimlakkan, maka hendaklah walinya mengimlakkan
dengan jujur. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari
orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak ada dua oang lelaki, maka
(boleh) seorang lelaki dan dua orang perempuan dari saksi-saksi
yang kamu ridhai, supaya jika seorang lupa maka yang seorang
mengingatkannya. Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi
keterangan) apabila mereka dipanggil. dan janganlah kamu jemu
menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu
membayarnya. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah dan lebih
menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak (menimbulkan)
keraguanmu. (Tulislah mu'amalahmu itu), kecuali jika mu'amalah itu
perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu, maka tidak
ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menulisnya. Dan
persaksikanlah apabila kamu berjual beli. dan janganlah penulis dan
saksi saling sulit menyulitkan. Jika kamu lakukan (yang demikian),
maka sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. Dan
27
bertakwalah kepada Allah. Allah mengajarmu. dan Allah Maha
Mengetahui segala sesuatu.
dahulu diberi nasihat agar bersikap baik, lembut dan penuh pemaaf
Hakim).
28
penghutang yang baru tertunaikan (terlunaskan) dengan
ayat 58 yaitu :
ِ ِ
َ ْ َؤدواْ اْل ََمانَات إِ ََل أ َْهل َها َوإِذَا َح َُ ْمتُم ب
ْي ُّ ُإِ َّن اللّهَ يَأْ ُمُرُك ْم أَن ت
َّاس أَن ََْت ُُ ُمواْ بِالْ َع ْد ِل إِ َّن اللّهَ نِعِ َّما يَعِظُ ُُم بِِه إِ َّن اللّهَ َكا َن
ِ الن
ًصرياِ ََِسيعاً ب
َ
58. Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat
kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila
menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan
dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-
baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar
lagi Maha Melihat.
Tirmidzi).
29
3. Berhutang dengan niat baik, dalam arti berhutang tidak untuk
membinasakannya".
diatas. Berapa banyak orang yang berhutang dengan niat dan azam
dirinya, bahwa hutang yang dia peroleh dari seseorang tidak disertai
Kalau hal itu terjadi di dunia yang fana, bagaimana dengan akhirat
30
5. Menunda-nunda utang padahal mampu adalah kezaliman. (HR.
ك ِِمَّن
َ ك َمن تَ َشاء َوتَن ِزعُ الْ ُم ْل ِ ك الْم ْل
َ ك تُ ْؤِِت الْ ُم ْل ُ َ
ِقُ ِل اللَّه َّم مال
َ ُ
ك َعلَ َ َ ُك ِّل ْ تَ َشاء َوتُعُِّز َمن تَ َشاء َوتُ ِذ ُّل َمن تَ َشاء بِيَ ِد َك
َ َّاْلَْي ُر إِن
َش ْي ٍء قَ ِد نير
26. Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau
berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau
cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau
muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang
yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan.
Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ahmad).
8. Bila ada orang yang masuk surga karena piutang, kelak akan ada
juga orang yang kehabisan amal baik dan akan masuk neraka karena
31
utangnya, maka pahala kebaikannya akan dialihkan kepada yang
yang sempit, yaitu hanya menunjukan tagihan yang akan dilunasi dengan
transaksi yaitu :
32
3. Setoran-setoran kepada kreditur, perusahaan kebutuhan umum
pembayaran biaya.
suatu rumah sakit dewasa ini, karena banyak rumah sakit dalam meningkatkan
33
2.2.4.1 Pengertian Piutang Rumah Sakit
timbul atas penjualan barang dan jasa secara kredit. Menurut Dirjen
antara rumah sakit dan pihak lain yang mewajibkan pihak lain tersebut
34
dengan jangka waktu pembayaran yang telah disepakati pada perjanjian
berupa standar dari pencapaian Rumah sakit atau suatu standar yang
yang jelas dan mudah dimengerti harus diketahui oleh semua petugas yang
pengambilan keputusan yang cepat dan tepat. Ada tiga hal yang menjadi
35
2. Memastikan bahwa seluruh pelayanan dan tindakan yang diberikan
waktu
piutang pasien
2.2.5 BPJS
2.2.5.1 Latar Belakang Pendirian BPJS dan Pandangan Islam
Tahun 2004).
36
kelembagaan diikuti adanya pengalihan peserta, program, aset dan
(Shihab, 2012).
ini sesuai dengan cita-cita dari perjalanan panjang organisasi ini, yaitu
ekonomi Islam yang paling asasi (mendasar dan esensial) di antara tiga
‘Assal, Guru Besar Universitas Riyadh, Saudi Arabia, dalam buku An-
mendasar dari ekonomi Islam ada tiga, yaitu, kepemilikan (al milkiyyah),
37
Jaminan sosial, dengan demikian, menduduki posisi yang sangat
syariah. Maka kita patut bersyukur dan memberikan apresiasi yang tinggi
kepada Negara atau ulil amri (pengelola Negara) yang telah menerapkan
fakir miskin dan asnaf lainnya. Jaminan sosial dalam pengertian ini
38
pangan. Jaminan sosial dalam definisi ini tidak mewajibkan rakyat
kaum muslimin.
melindungi. Cukup banyak ayat Al-quran, apalagi hadits Nabi Saw yang
39
memerintahkan agar manusia saling menolong, saling melindungi, saling
Islam. Konsep Islam mengenai jaminan social ini sejalan pula dengan
ijtima’iy).
Hal ini didasarkan pada dalil umum yang menjelaskan peran dan
40
perlindungan sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi
kebutuhan dasar hidup yang layak bagi setiap Peserta dan/atau anggota
keluarganya.
UU tentang JKN ini adalah seruan imperatif dari UUD 1945. Untuk
UU JKN ini memakan waktu yang sangat panjang, karena baru pada
41
Ketenagakerjaan ini telah resmi terbentuk dan mulai beroperasi 1 Januari
masyarakat.
syariah, yaitu melihara diri (jiwa) yang disebut oleh ulama dengan
hari tua dan kematian para karyawan. Semuanya merupakan perintah dari
syariah.
kesehatan yang masih menjadi beban berat bagi sebagian besar warga
bisa teratasi sedikt demi sedikit. Secara total Badan tersebut akan
mengelola jaminan bagi sekitar 176,84 juta penduduk. Dari jumlah itu
Negara menjamin 86,4 juta warga miskin Indonesia dengan subsidi dari
triliun. Jumlah itu merupakan sebagian dari total Rp26 triliun yang
42
2.2.5.2 Kepesertaan Pasien BPJS
setiap orang, termasuk orang asing yang bekerja paling singkat 6 (enam)
terdiri dari :
2. Anggota TNI;
3. Anggota Polri;
4. Pejabat Negara;
menerima Upah.
(enam) bulan.
43
B. Pekerja Bukan Penerima Upah dan anggota keluarganya
dan
penerima Upah.
(enam) bulan.
1. Investor;
2. Pemberi Kerja;
hak pensiun;
pensiun;
pensiun;
pensiun.
44
C. Veteran;
D. Perintis Kemerdekaan;
E. Janda, duda, atau anak yatim piatu dari Veteran atau Perintis
Kemerdekaan; dan
anggota-bpjs-untuk-umum.html) :
45
5. Bagi peserta BPI, setelah mendapat virtual account anda resmi
Berawal dari tujuan yang hendak dituju yaitu tepatnya di Rumah Sakit Umum
ini yang dijalankan untuk pasien BPJS seperti apa pelaksanaanya dan untuk pasien
yang berhutang seperti apa klasifikasi dalam hutangnya kemudian apakah dalam
pengumpulan piutang terjadi kendala pada tindakan yang dijalankannya . Dan kalau
sebagai berikut :
46
Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) SIDOARJO Manajemen Piutang Pasien BPJS
Gambar 2.5
Kerangka Berfikir
47
48