You are on page 1of 2

DEFINISI OPERASIONAL

VARIABEL MUTU PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

1. Drop Out pelayanan ANC (K1-K4) adalah Jumlah ibu hamil di kontak I pada tenaga
kesehatan ( KI ) dikurangi jumlah ibu hamil kunjungan ke 4 ( K4 ) diwilayah kerja pada periode
januari s/d desember .
Penghitungan:
Jumlah ( KI – K4 ) x 100%
Jumlah Bumil

2. Persalinan oleh tenaga kesehatan adalah jumlah pertolongan persalinan yang dilakukan
oleh tenaga kesehatan yang berkompeten periode januari s/d Desember .
Penghitungan:
Jumlah Pertolongan persalinan oleh nakes x 100%
Jumlah ibu bersalin

3. Penanganan komplikasi obstetric/risiko tinggi adalah Jumlah ibu hamil risiko tinggi yang
ditangani oleh tenaga kesehatan periode Januari s/d Desember tahun sebelumnya.
Penghitungan:
Jumlah bumil risti oleh nakes x 100%
20% Jumlah ibu hamil

4. Error rate pemeriksaan BTA adalah Kesalahan baca laboratorium yang menyatakan
prosentase kesalahan pembacaan slide / sediaan yang dilakukan oleh laboratorium
pemeriksaan pertama setelah di uji silang ( cross check ) oleh BLK atau laboratorium rujukan
lain
Penghitungan :

Jumlah sediaan yg dibaca salah x 100 %


Jumlah seluruhan sediaan yg diperiksa

5. Error rate pemeriksaan darah malaria adalah Kesalahan baca laboratorium yang
menyatakan prosentase kesalahan pembaca slide / sediaan yg dilakukan oleh laboratorium
pemeriksaan pertama setelah diuji silang ( cross check ) oleh BLK atau laboratorium rujukan
lain.
Penghitungan :
Jumlah sediaan yg dibaca salah x 100 %
Jumlah seluruhan sediaan yg diperiksa

6. Kepatuhan terhadap standar ANC adalah Jumlah kunjungan ibu hamil yang mendapat
pelayanan sesuai standart paling sedikit 4 kali, dengan distribusi pelayanan minimal triwulan
pertama 1 kali, triwulan kedua 1 kali dan triwulan ketiga 2 kali.

7. Kepatuhan terhadap standar pemeriksaan TB Paru adalah Prosedur pemeriksaan suspect


TB atau penderits TB untuk penegakan diagnosa dan kemajuan hasil pengobatan sesuai
dengan strategis DOTS.

8. Tingkat Kepuasan pasien terhadap pelayanan puskesmas adalah Terpenuhinya kebutuhan


dan keinginan pasien oleh pelayanan kesehatan di Puskesmas. Tingkat kepuasan pasien
diukur berdasarkan check list yang tersedia / ada di Puskesmas.

9. Kematian kasus diare setelah dirawat > 48 jam ( Nilai Negatif ) adalah Jumlah kematian
kasus diare setelah dilakukan perawatan di rawat inap Puskesmas > 48 jam.

1
10. Balita bawah garis merah adalah D: Jumlah balita 0 – 5 tahun yang datang timbang pada
bulan Januari s/d Desember diambil hasil penimbangan tertinggi.
BGM : Jumlah sasaran usia 0 – 5 tahun yang berada di Bawah Garis Merah pada bulan
Januari s/d Desember ( 1 satu ) anak dihitung 1 ( satu ) kali selama setahun.

Penghitungan :

Jml Balita ( 0-5 th ) diBawah Garis Merah (BGM) Bulan Januari s/d Desember x 100%
Jumlah balita (0-5 th) dating timbang diambil D tertinggi

11. Drop Out DPT 1 – campak adalah Jumlah penderita Drop Out DPT 1 – campak periode
januari s/d Desember.

You might also like