Professional Documents
Culture Documents
( SAP )
Waktu : 30 menit
I. Latar Belakang
ASI (Air Susu Ibu) merupakan satu jenis makanan yang
mencukupi seluruh unsur kebutuhan bayi baik fisik, psikologi, maupun
spiritual. ASI mengandung nutrisi, hormon, unsur kekebalan pertumbuhan,
anti alergi, serta anti inflamasi. Nutrisi dalam ASI mencakup hampir 200
unsur zat makanan. ASI adalh sebuah cairan ciptaan Allah yang sangat
ber,anfaat dalam memenuhi kebutuhan gizi bayi dan melindunginya dalam
melawan kemungkinan serangan penyakit. Pemberian ASI ekslusif adalah
pemberian air susu ibu kepada bayi umur 0-6 bulan tanpa diberikan
makanan atau minuman tambahan selain obat untuk terapi (Badan
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB Kabupaten
Grobogan, 2011)
Survey kesehatan demografi WHO (2000), menemukan bahwa
pemberian ASI ekslusif selama 4 bulan pertama sangat rendah terutama di
Afrika Tengah dan Utara, Asia dan Amerika Latin. Oleh karena itu, WHO
menganjurkan agar bayi diberikan ASI ekslusif selama 6 bulan pertama
sebab terbukti bahwa menyusu ekslusif selama 6 bulan menurunkan angka
kematian dan kesakitan pada umumnya dibandingkan menyusu selama 4
bulan. Sekitar ±15% bayi diseluruh dunia diberi ASI ekslusif selama 4
bulan seringkali pemberian makanan pendamping ASI tidak sesuai dan
tidak aman sehingga menyebabkan ±1,5 juta anak meninggal karena
makanan yang tidak benar.
Di Indonesia diperkirakan 80% dari jumlah ibu yang melahirkan
ternyata mampu menghasilkan air susu dalam jumlah yang cukup untuk
keperluan bayinya secara penuh tanpa makanan tambahan, selama 6 bulan
pertama. Bahkan ibu yang gizinya kurang baikpun sering menghasilkan
ASI cukup tanpa makanan tambahan selama 3 bulan pertama.
Keberhasilan menyusui harus diawali dengan kepekaan terhadap waktu
yang tepat saat pemberian ASI. Kalau diperhatikan sebelum sampai
menangis bayi sudah bisa memberikan tanda-tanda kebutuhan akan ASI
berupa gerakan-gerakan memainkan mulut dan lidah atau tangan di mulut.
Seorang ibu dengan bayi pertamanya mungkin akan mengalami
berbagai masalah, hanya karena tidak mengetahui cara-cara yang
sebenarnya sangat sederhana, seperti cara menaruh bayi pada payudara
ketika menyusui, isapan yang mengakibatkan puting terasa nyeri dan
masih banyak lagi masalah lain. Untuk itu seorang ibu butuh menyusui.
Orang yang dapat membantunya terutama adalah orang yang berpengaruh
besar dalam hidupnya atau disegani seperti suami, keluarga atau kerabat
atau kelompok ibu-ibu pendukung ASI dan dokter atau tenaga kesehatan.
Untuk mencapai keberhasilan menyusui diperlukan pengetahuan mengenai
teknik-teknik menyusui yang benar (Soetjingsih,1997)
II. Tujuan
a. Umum
Ibu menyusui membutuhkan pendidikan kesehatan / health
education seperti ASI ekslusif. Setelah dilakukan penyuluhan
tentang pemberian ASI ekslusif diharapkan ibu dapat mengerti dan
memahami manfaat ASI ekslusif bagi ibu dan bagi bayi.
b. Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan tentang ASI eksklusif diharapkan
ibu dapat:
1. Mengetahui pengertian ASI ekslusif.
III. Manfaat
a. Masyarakat menjadi tahu pengertian ASI ekslusif
b. Masyarakat menjadi tahu manfaat pemberian ASI ekslusif
c. Masyarakat menjadi tahu Langkah-langkah menyusui yang benar
d. Masyarakat menjadi tahu cara memperbanyak ASI
IV. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Demonstrasi
V. Media
a. Power Ponit
b. Leaflet
: Presentator
: Moderator
: Fasilitator
: Observer
: Audiens
VIII. Struktur
Penanggung jawab : Ns. Mariza Elvira , M.Kep
Moderator : Gita Nasrulni
Presentator : Anuri Sintia
Observer : Ayu Safitri, Maeyastri
Fasilitator : Julianto, Andes, Dio
IX. Proses Pelaksanaan
X. Kriteria Hasil
a. Evaluasi struktur
Persiapan media
Media yang digunakan dalam penyuluhan semuanya lengkap
dan siap digunakan. Media yang digunakan adalah powerpoint
dan leaflet.
Persiapan materi
Materi yang akan diberikan dalam penyuluhan sudah disiapkan
dan akan disebarluaskan dalam bentuk leaflet yang berisi
gambar dan tulisan.
b. Evaluasi proses
Kegiatan penyuluhan yang akan diberikan diharapkan berjalan
lancar dan sasaran memahami tentang penyuluhan yang diberikan
Dalam proses penyuluhan diharapkan terjadi interaksi antara
penyuluh dan sasaran
Peserta diharapkan memperhatikan materi yang diberikan
Sasaran diharapkan kehadirannya dan tidak ada yang
meninggalkan tempat saat penyuluhan berlangsung
c. Evaluasi hasil
Peserta dapat menyebutkan kembali pengertian dari ASI ekslusif
Peserta mampu menyebutkan manfaat pemberian ASI
Peserta mampu menyebutkan langkah-langkah pemberian ASI
Peserta mampu menyebutkan cara menyusui yang benar
LAMPIRAN MATERI
ASI Eksklusif adalah ASI yang diberikan untuk bayi sejak baru
lahir sampai 6 bulan tanpa makanan pendamping dan minuman pralakteal
(air gula, aqua, dan lainnya).
B. Manfaat pemberian ASI bagi bayi
3. Tangan kanan menyangga payudara kiri dan keempat jari dan ibu
jari menekan bagian atas areola .
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran