Professional Documents
Culture Documents
ASSESMENT INTERVENSI
DIAGNOSA RENCANA
IDENTIFIKASI
DATA DASAR GIZI (PES) TERAPI DIET TERAPI EDUKASI MONEV
MASALAH
1. Diagnosa Medis Asupan kurang NI-2.1 A. Jenis diet : A. Materi A. Antropometri
DM Type II non Obese Kekurangan intake makanan Diet DM 1300 kkal+ RG - Diet DM Penimbangan
Dislipidemia dan minuman oral yang III+Diet Rendah Kolestrol - Diet RG III BB awal dan
HT Grade I disebabkan oleh mual dan - Diet Rendah akhir intervensi
nyeri perut ketika makan kolestrol
2. Keluhan Utama yang ditandai dengan hasil B. Tujuan diet : - Makanan yang B. Biokimia
Pusing, mual-mual. recall 24 jam: 1. Memberikan makanan baik dikonsumsi GDS
- E = 360 kkal (27,27%) yang adekuat secara dan yang GDP
3. Riwayat Penyakit bertahap sesuai dengan dibatasi untuk G2PP
- P = 6,8 gr (13,74%)
Sekarang keadaan pasien untuk penyakit jantung.
- L = 0,7 gr (2,39%)
Pasien menderita DM mencapai keadaan gizi C. Fisik/Klinis
- KH = 78,9 gr (36,8%) optimal. - KU
Type II non obese,
dislipidemia dan 2. Membantu menurunkan B. Tujuan : - TD
hipertensi grade I kadar gula darah hingga - Agar pasien - Respirasi
dengan keluhan pusing. mencapai normal. dapat - Nadi
3. Membantu menurunkan mengetahui - Suhu
4. Riwayat Penyakit kadar kolestrol total agar makanan yang
Dahulu mencapai normal. boleh dan harus
Mual, muntah dialami GDS (↑) 4. Membantu mencegah dibatasi D. Dietary
HDL (↓)
PAGT Magang Dietetik R.S Dr.Wahidin Sudirohusodo Makassar 2011-2012
Dhuha Itsnanisa Adi – K21108309
sejak 2 hari SMRS. LDL (↑) NC.2.2 munculnya komplikasi sehingga dapat Intake / hari
Kolestrol total Perubahan nilai laboratorium penyakit lainnya. memngontrol
5. Riwayat Penyakit (↑) yang disebabkan oleh 5. Membantu menurunkan pola makan E. Edukasi
Keluarga gangguan fungsi endokrin tekanan darah hingga anaknya. Kepatuhan
Ada anggota keluarga yang ditandai dengan mencapai nomal. - Memotivasi Pasien/keluarga
pasien yang juga GDS 204 (↑) dan pasien untuk pasien terhadap
menderita DM yakni HDL 33 mg/dl (↓) C. Syarat diet : mematuhi diet yang
saudara pasien. LDL 180 mg/dl (↑) 1. Energi 25 kkal/kg BBI anjuran diet yang diberikan.
Kolestrol total 265 mg/dl(↑) dikurangi koreksi umur diberikan.
6. Skrining Gizi 20%, ditambah koreksi
a.Antropometri aktivitas 10% dan BB C.Waktu :
20% menurut rumus Kunjungan : 3 x
BB = 38 kg PERKENI. ± 15 menit setiap
TB = 148 cm 2. Protein cukup, 15% dari kunjungan
BBI = 48 kg
kebutuhan energi total
1,48
¿ untuk membantu proses D.Tempat :
¿ penyembuhan luka Lontara 1 Kamar 6
¿2 dengan mengganti
¿ jaringan-jaringan yang
38 F. Metode
IMT= ¿ rusak. Penyuluhan
kg 3. Lemak sedang, 20% dari individu dan
¿ 17,35 2 kebutuhan energi total
m diskusi
(Underweight) dalam bentuk yang
b.Laboratorium mudah dicerna, sebagai
(10-01-2012) cadangan energi. G.Alat Bantu :
GDS = 204 mg/dl (N) Status gizi 4. KH 65% dr kebutuhan Leaflet
(N: 70-140 mg/dl) kurang energi total, untuk
Ureum = 25 mg/dl (N) menyediakan energi bagi
(N: 10-50) NC. 3.1
tubuh.
Kreatinin = 0,8 mg/dl Berat badan kurang dari
5. Kolesterol < 300 mg/hari
normal / yang dianjurkan
PAGT Magang Dietetik R.S Dr.Wahidin Sudirohusodo Makassar 2011-2012
Dhuha Itsnanisa Adi – K21108309
(N) disebabkan oleh intake 6. Cukup vitamin C(dapat
(N <1,3) energi kurang ditandai mengurangi glikolisasi),D
SGOT = 17 (N) dengan IMT 17,35. (menjaga kadar
(N: <38 U/L) (underweight) insulin),E(mengurangi
SGPT 12 (N) keb.insulin) dan B
(N: <31 u/L) kompleks, dan mineral
yaitu mangan
PLT = 543x103 (↑) ,magnesium dan zinc
(N: 150-400 x 103) 7. Makanan diberikan dalm
WBC = 12,96 x 103/µL bentuk makanan lunak
(↑) 8. Makanan diberikan dgn
(N: 4 x 103-10 x 103/µL)
frekuensi 3x makan
(13-01-2012) utama dan 3x makan
GDP = 74 mg/dl (N) selingan.
(N: 110 mg/dl)
G2PP = 148 mg/dl (N) D. Konsistensi
(N: <200) Makanan Lunak
Kolestrol total = 265
mg/dl (↑)
E. Cara Pemberian :
(N: <200 mg/dl)
HDL = 33 mg/dl (↓) Oral
(N: > 65 mg/dl)
LDL = 180 mg/dl (↑) Konsumsi kue F. Frekuensi makan :
(N: < 130) yang 3x makan utama
Trigliserida = 113 (N) manis –manis 2x selingan
(N: s/d 200) (> 3 x/hari) N.B 1-2
Asam Urat = 5,5 (N)
Kebiasaan salah mengenai
(N: 3,5-8,5 mg/dl)
makanan yang disebabkan
c.Fisik/ Klinis pola makan yang kurang
14-01-2012 tepat ditandai pasien sering
TD =130/70 mmHg mengonsumsi makanan yang
9. Sosial Ekonomi
Pasien mempunyai 8 orang
anak, tinggal bersama
cucunya.
BIOKIMIA IDENTIFIK
RENCANA
TANGGA ANTROPOMETR ASI
CLINIC DIETARY EDUKASI TINDAK
L I Hasil MASALAH
LANJUT
BARU
GDS = 204 mg/dl (N)
(N: 70-140 mg/dl)
Ureum = 25 mg/dl (N) Recall 24 Jam
(N: 10-50) - E = 360 kkal
Kreatinin = 0,8 mg/dl Pasien
(27,27%)
(N) diharapkan
(N <1,3) KU: Pusing - P = 6,8 gr dapat
BB = 38 kg SGOT = 17 (N) TD =130/70 meningkatkan Diet DM,
(13,74%)
TB = 148 cm (N: <38 U/L) mmHg asupan Rendah
16-01- BBI = 48 Kg - L = 0,7 gr makanan dan
SGPT 12 (N) N = 82 x/menit Garam,
2012 mematuhi diet
Status gizi: (N: <31 u/L) P = 24 x /menit (2,39%) Rendah
Kurang S =36,5 ºC yang telah Kolesterol
- KH = 78,9 gr dianjurkan
PLT = 543x103 (↑)
(N: 150-400 x 103) (36,8%)
WBC = 12,96 x 103/µL
(↑)
(N: 4 x 103-10 x
103/µL)
Recall 24 Jam
- E = 909,47
kkal (68,89%)
KU: Pusing Pasien
TD =120/80 - P = 27,9 gr perlahan-lahan Diet DM,
TB = 118 cm mampu
BBI = 22 Kg GDS = 98 mmHg (56,51%) Rendah
18-01- meningkatkan
Status gizi: N = 76 x/menit asupan makan
Garam,
2012 - L = 22,2 gr
P = 24 x /menit dan mematuhi Rendah
Kurang S =36,5 ºC Kolesterol
(75,5%) diet yang
dianjurkan
- KH = 117 gr
(54,2%)