Professional Documents
Culture Documents
RADIOAKTIF
𝑡 = 2930 𝑡𝑎ℎ𝑢𝑛
Jadi umur benda tersebut adalah 2930 tahun pada tahun 1986. Dengan
kata lain, sampel tersebut dapat ditentukan hidup sekitar 950 SM.
b. Penentuan umur dengan tritium
Penentuan umur dengan tritium merupakan metode yang serupa dengan
penentuan umur dengan radiokarbon, yaitu metode kesetimbangan radioaktif.
Tritium alami terbentuk di stratosfer di mana energi tinggi radiasi kosmik
menghasilkan neutron. Tritium dihasilkan oleh tabrakan neutron dengan N2,
berikut reaksi:
14
7N + 10n → 12
6C + 31H
Tritium juga dapat dengan mudah diproduksi dengan cara menembakkan
deuterium dengan neutron. Reaksinya sebagai berikut:
2
1H + 10n → 31H
Tritium yang dihasilkan di atmosfer oleh sinar kosmik, secara spontan akan
menjadi inti Helium diserta emisi radiasi beta. Reaksinya sebagai berikut:
3
1H → 32He + 0
−1e
𝐻
t = −𝜆 ln 𝐻𝑡
0
𝑙𝑛2 𝐻
t = −t ln 𝐻𝑡
1/2 0
Ht
t 17.77 ln
Ho
Sehingga dari persamaan tersebut, umur suatu sampel dapat diketahui.
Dalam prakteknya penentuan konsentrasi awal H o sulit dilakukan, sehingga
melalui penekatan 3He stabil yang terbentuk nilai Ho dapat dihitung:
3
Het = 3Ho(1– e-λt
Dengan menata ulang persamaan peluruhan tritium dan menggantikannya ke
dalam persamaan 3He, konsentrasi tritium 3HO tidak lagi menjadi faktor dan usia
tanah, t, dapat dihitung dari konsentrasi tritium dan 3He yang diukur:
3
Het = 3Ht(eλt –1)
c. Penentuan umur dengan Rb-Sr
Metode rubidium sering disebut dengan Stronsium (Rb-Sr). Metode ini
jarang digunakan karena unsur radioaktif rubidium jarang terdapat dalam batuan.
Rubidium akan berubah menjadi Stronsium dengan cara memancarkan partikel-
partikel elektron (sinar beta) dengan waktu paruh 47 x 10-9 tahun. Dengan
menghitung perbandingan jumlah rubidium yang masih tersisa dan stronsium
yang terbentuk, dapat ditentukan umur batuan yang mengandung unsur radioaktif
tersebut.
87
37𝑅𝑏 → 87 0
38𝑆𝑟 + −1𝛽
1) Metode Akumulasi He
235 238
Cara ini biasa juga disebut jam He, didasarkan fakta bahwa U, U,
232
Th, memancarkan 7, 8 dan 6 partikel α menghasilkan Pb.
238
92𝑈 → 206
82𝑃𝑏 + 8α + 6β
235
92𝑈 → 207
82𝑃𝑏 + 7α + 4β