ANGGARAN DASAR SERIKAT HORAS

KEL. PARDAMEAN – PARHORASAN NAULI KEC. SIANTAR

MARIHAT
KOTA PEMATANGSIANTAR

PENDAHULUAN :
I. Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala kasih dan kemurahannya
sehingga Anggaran Dasar ( AD ) dan Anggaran Rumah Tangga (ART ) oraganisasi Serikat Horas
dapat terwujud melalui hasil rapat Pengurus dan Penasehat Organisasi Serikat Horas .
II.Organisasi Serikat Horas bergerak dibidang sosial dan tidak berbau politik.
 BAGIAN I
ANGGARAN DASAR
( AD )
BAB I
RUANG LINGKUP
PASAL 1
Batas Batas kedudukan organisasi
Ruang lingkup / kedudukan organisasi Serikat Horas adalah dengan batas batas sebagai berikut
Sebelah Timur : Gang Belimbing Kelurahan Parhorasan Nauli
Sebelah Selatan : Sungai Manik Kel Parhorasan Nauli
Sebelah Barat : Gang Langsat Kelurahan Parhorasan nauli
Sebelah Utara : Jl. Jambu Sampai Batas Jembatan Bah Silulu
Kelurahan Pardamean.

BAB II
KEANGGOTAAN

PASAL 1
ANGGOTA SAH
1. Anggota Serikat Horas terdiri dari keluarga yang berdomisili dalam ruang lingkup Serikat Horas.
1. Anggota Serikat Horas sah diterima apbila sudah memenuhi persyaratan yang tertuang di dalam
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga , hasil Keputusan Rapat Umum Anggota ( RUA )
dan Namanya terdaftar didalam Buku Anggota
2. Anggota Tanggungan adalah - anak dari anggota yang belum menikah.
- orang tua anggota yang sudah janda atau duda
3. Keanggotaan Organisasi Gugur bila :
a.Anggota Sudah meninggal dunia
b.Anggota Pindah dari ruang lingkup Serikat Horas.
c.Di pecat melalui musyawarah anggota dan pengurus Serikat Horas

BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

PASAL 1
HAK ANGGOTA
1. Setiap anggota berhak mengeluarkan usul, saran atau pendapat didalam rapat yang tuajuannya
untuk membangun organisasi
2. Setiap anggota berhak dipilih dan memilih menjadi pengurus organisasi
3 Setiap anggota berhak mendapat bantuan sosial yang diatur dalam anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga dan hasil Keputusan Rapat Umum Anggota ( RUA )

PASAL 2
KEWAJIBAN ANGGOTA
1 Setiap anggota wajib tunduk dan taat kepada peraturan organisasi yang diatur didalam Anggaran
Dasar dan Anggran Rumah Tangga.
2. Setiap anggota wajib memenuhi segala sesuatu yang diatur didalam Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga serta dan hasil Keputusan Rapat Umum Anggota ( RUA )

3. Setiap Anggota Wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya oleh
pengurus sesuai dengan aturan yang tertuang di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga dan hasil Keputusan Rapat Umum Anggota ( RUA )

BAB IV
KEPENGURUSAN

PASAL 1.
PENGURUS HARIAN

1. Pengurus Harian Organisasi dipilih dari anggota organisasi melalui Rapat Umum Angota
( RUA )
2. Pengurus Harian terdiri dari : 1 orang Ketua
1 orang sekretari
1 orang bendahara
3. Prode kepengurusan terjadi dalam masa 2 tahun sejak tanggal priode sebelumnya.

PASAL 2
PENGURUS SEKTOR DAN SEKSI SEKSI

1. Pengurus Sektor diangkat dari dan oleh anggota sektornya sendiri melalui rapat yang dipinpin oleh
pengurs harian
2. Pengurus sektor terdiri dari 3 orang ;
3. Yakni: 1 orang laki-laki ( menjabat sebagai ketua )
1 orang perempuan ( menjabat sebagai anggota )
3. Tugas pokok Pengurus Sektor adalah melakukan koordinasi kepada anggota sektor untuk
melaksanakan tugas-tugas sosial.
4. Mendata anggota sektor dan melakukan koordinasi untuk melaksankan hak dan kewajiban secara
rutin sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
5 Seksi-seksi diangkat langsung oleh pengurus harian sesuai dengan bakat dan kemampuannya
dibidang tugas yang akan di embannya yang jumlahnya sesuai dengan kebutuhan.
6. Tugas Seksi seksi melakukan koordinasi dengan pengurus harian sesuai dengan kegiatan yang
akan dilaksanakan.
7. Menentukan Pokok Pokok Kegiatan yang dipercayakan pengurus kepadanya serta
melaksanaknnya secara bertanggung jawab dan berhasil guna.

BAB V
KEUANGAN

PASAL 1
SUMBER DANA

*. Keuangan organisasi sumber dananya berasal dari :

1. Uang pangkal anggota
2. Parsuhian dari anggota yang pamuli boru
3. sumbangan spontanitas yang sifatnya tidak mengikat.

BAB VI
KEGIATAN ORGANISASI
PASAL 1
BIDANG SOSIAL

1. Melaksanakan tugas tugas adat/sosial di lingkungan paradaton Serikat Horas,antara lain:

a. Pesta : - Pernikahan – Mangompoi Bagas
b. Melayat anggota yang kemalangan
c. Melayat anggota / anak anggota / orang tua anggota yang sakit ( sifatnya sakit serius )
d. Ria huta / Ria raja
e. Marsipaingot

2. Merayakan hari – hari besar , antara lain,

a. Paskah
b. Natal
c. Tahun Baru.

BAB VII
SANKSI

PASAL 1
TEGORAN TERTULIS MAUPUN LISAN

1. Anggota yang lalai melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang di percayakan kepadanya
2 Anggota yang lalai melaksanakan kewajiban sesuai dengan Anggran dasar dan Anggaran Rumah
Tangga serta dan hasil Keputusan Rapat Umum Anggota ( RUA )
3 Melakukan tindakan yang bertentangan dengan tujuan organisasi yang diatur sesuai dengan
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, yang dapat merugikan dan mencoreng nama baik
organisasi.

PASAL 2
DISKORSING,DIKELUARKAN / DIPECAT

1. Anggota yang tidak aktif didalam organisasi, terutama tentang hak dan kewajibannya.
2. Anggota yang sudah ditegor beberap kali secara lisan maupun tertulis oleh pengurus, tetapi tidak
mengindahkan tegoran.

BAB VIII
PASAL 1
PENUTUP

1. Anggaran Dasar dapat di ubah atau diganti sekurang kurangnya 4 tahun sekali sesuai dengan
kebutuhan dan perkembangan zaman
2. Organisasi Serikat Horas dapat dibubarkan,apabila :
1. Tugas dan fungsinya melanggar Anggaran dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan Panca Sila
serta UUD 45.
2. Anggota organisasi yang tinggal sekurang-kurangnya 5 orang.
3. Apabial Organisasi Serikat Horas bubar maka segala administrasi dan keuangan organisasi
diserahkan kepada Pengurus Serikat Horas yang dipertanggung jawabkan secara hukum oleh
Pengurus Harian Serikat Horas.

Pematangsiantar, 10 Mei 2010

Atas Nama Anggota Serikat Horas,

PENGURUS HARIAN PENASEHAT SERIKAT

Ketua : Sektor I

JS. SIREGAR
ST. TH SIMANJUNTAK,S.Pd
Sektor II

Sekretaris :
ST. TM SIHOMBING

A.PANJAITAN Sektor III

Bendahara :

P. LUMBAN TOBING
St Ir B. GULTOM
 Sektor IV

MR SIMANJUNTAK
BAGIAN II
ANGGARAN RUMAH TANGGA
( ART )

BAB I
KEANGGOTAAN

PASAL 1
ANGGOTA SAH

1. Anggota Serikat Horas terdiri dari anggota masyarakat yang sudah berkeluarga dan berdomisili di
ruang lingkup Serikat Horas.
2. Anggota Organisasi Serikat Horas sah diterima apabila sudah memenuhi persyaratan sbb:
1. Melunasi uang Pangkal yang diatur dalam ART
2. Keanggotaan boleh dialih namakan kepada anak yang sudah menikah dan sudah menjadi anggota
Serikat Horas lebih kurang 3 tahun ,apabila anggota tersebut tidak lagi mempunyai tanggungan
dan sudah Janda atau duda dan Anggota tersebut menjadi tanggungan anaknya,bila tinggal
serumah dengan keluarga anaknya yang menerima pengalihan keanggotannya.
3 . Keanggotaan Organisasi Gugur bila :
a. Anggota Sudah meninggal dunia
b. Anggota pindah tempat dari ruang lingkup Serikat Horas.
c. Di pecat melalui musyawarah anggota dan pengurus organisasi.
PASAL 2
TANGGUNGAN
Tanggungan adalah : - anak anggota yang belum menikah dan
- orang tua Anggota yang sudah Janda atau Duda dan tinggal satu rumah
dengan keluarga anggota Srikat Horas dan sudah didaftar dalam Buku
Induk Serikat Horas.
 - Tidak mempunyai hak memberikan pendapat, saran dan usul didalam
RUA seta tidak berhak untuk mengusulkan diri untuk dipilih menjadi
pengurus
ataupun mememilih anggota lain menjadi pengurus
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
PASAL 1
HAK ANGGOTA

1.Setiap anggota berhak mengeluarkan usul, saran atau pendapat didalam rapat yang tujuannya untuk
membangun organisasi.
2.Setiap anggota berhak dipilih dan memilih menjadi pengurus organisasi
3.Setiap anggota berhak mendapat bantuan sosial sebagai berikut:
a. Melaksanakan Pesta Pernikahan anak Rp 20.000 x jl. anggota, apabila pesta dilaksanakan di
kota pematangsiantar ( anggota menjadi bolahan amak ), dan Rp 15.000 x Jl. anggota, apabila
Pesta dilaksanakan diluar Kota Pematangsiantar ( anggota tidak menjadi bolahan amak )
b. Anggota meninggal dunia Rp 20. 000,- x Jl. anggota,
Apabila acara adatnya dilaksanakan di Kota Pematangsiantar , dan Rp 15. 000,- apabila acara
adatnya dilaksanakan diluar Kota Pematangsiantar.
c. Tanggungan meninggal dunia Rp.15.000 x Jl.anggota, dan
khusus kepada tanggungan orang tua, bila acara ( adat ) penguburannya dilaksanakan di kota
pematangsiantar maka hak anggota ini dapat diterima,tetapi kalau acara adatnya diluar kota
Pematangsiantar hak anggota ini gugur dengan sendirinya.

PASAL 2
KEWAJIBAN ANGGOTA

1. Setiap anggota wajib tunduk dan taat kepada peraturan organisasi yang diatur didalam Anggaran
Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. dan hasil Keputusan Rapat Umum Anggota ( RUA )
2. Setiap anggota wajib memenuhi segala administrasi yang diatur didalam Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga, antara lain :
a. Memberikan bantuan sosial kepada anggota yang melaksanakan pesta Pernikahan Anak dan
Pesta Mangompoi Bagas.
 b. Memberikan bantuan sosial kepada anggota yang meninggal dunia.
c. Menjenguk anggota yang anggota yang sakit.

3. Setiap Anggota Wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya oleh
pengurus sesuai dengan aturan yang tertuang di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga, seperti :
a. Mengikuti kegiatan sosial seperti Pesta adat pernikahan,mangompoi Bagas, melayat orang
meninggal, menjenguk anggota yang sakit
b. melakukan kegiatan rutin kebaktian serikat Horas setiap bulan
c. merayakan hari-hari besar, seperti : Paskah , Natal dan Tahun Baru

BAB III
KEPENGURUSAN

PASAL 1.
PENGURUS HARIAN

1. Pengurus Harian Organisasi dipilih dari anggota organisasi melalui Rapat Umum Angota ( RUA ),
untuk mengemban tugas dalam satu priode 2 Tahun
2. .Tugas pengurus adalah bertanggung jawab untuk menjalan AD / ART, secara penuh dan konsisten.
3. Pengurus Harian terdiri dari : 1 orang Ketua
1 orang sekretari
1 orang Bendahara
4. Tugas Pokok Pengurus Harian adalah menjalankan mekanisme organisasi sesuai dengan AD/ART.

PASAL 2
PENGURUS SEKTOR DAN SEKSI - SEKSI

1. Pengurus Sektor diangkat dari dan oleh anggota sektornya sendiri melalui rapat yang dipimpin
oleh pengurs harian
2. Pengurus sektor terdiri dari 2 orang ; yakni 1 orang laki-laki (Ama menjabat sebagai ketua )
1 orang perempuan (Ina menjabat sebagai anggota )
3. Tugas pokok Pengurus Sektor adalah melakukan koordinasi kepada anggota sektor untuk
melaksanakan tugas-tugas sosial.
4. Mendata anggota sektor dan melakukan koordinasi untuk melaksankan hak dan kewajiban secara
rutin sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
5 Seksi-seksi diangkat langsung oleh pengurus harian sesuai dengan bakat dan kemampuannya
dibidang tugas yang akan di embannya yang jumlahnya sesuai dengan kebutuhan.
6. Tugas Seksi seksi melakukan koordinasi dengan pengurus harian sesuai dengan kegiatan yang
akan dilaksanakan.
7. Menentukan Pokok Pokok Kegiatan yang dipercayakan pengurus kepadanya serta
melaksanakannya secara bertanggung jawab dan berhasil guna.

BAB IV
KEUANGAN

PASAL 1
SUMBER DANA

Keuangan organisasi sumber dananya berasal dari :

1. Melunasi uang Pangkal Rp 100.000 bagi Anggota baru yang belum punya anak remaja dan uang
Pangkal Rp 1000.000 bagi Anggota baru yang sudah punya anak remaja

2. Parsuhian dari pamuli boru Rp 180.000,apabila Pesta dilaksanakan di Kota Pematangsiantar

( bolahan amak ),dan Rp 100.000 apabila pesta dilaksanakan diluar kota pematangsiantar .
3 Gugu Tok-tok anggota
4. Sumbangan spontanitas yang sifatnya tidak mengikat dan berbau politik
BAB V
KEGIATAN ORGANISASI

PASAL 1
BIDANG SOSIAL

1.Melaksanakan tugas tugas adat Serikat Horas,antara lain

a Pesta : - pernikahan, Mangompoi Bagas dan
Kemalangan : Tilaha,Sarimatua dan Saurmatua
b Ria Huta,Ria Raja dan marsipaingot
 c Kebaktian kebangunan rohani setiap bulan digeler dalam sektor
d Menjenguk anggota / orang tua ,dan anak anggota yang sakit
2.Merayakan hari – hari besar agama dan kebaktian kebangunan rohani antara lain :
a Kebaktian kebangunan rohani setiap bulan digeler dalam sektor
b. Paskah
c. Natal
d. Tahun Baru.

BAB VI
SANKSI

PASAL 1
TEGORAN LISAN MAUPUN TERTULIS

1. Anggota yang lalai melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang di percayakan kepadanya, akan
ditegor secara lisan maupun tertulis ( kesempatan diberikan 3 x tegoran ).
2. Anggota yang lalai melaksanakan kewajiban sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga akan ditegor secara lisan maupun tertulis ( kesempatan diberikan 3 x tegoran )
3. Melakukan tindakan yang bertentangan dengan tujuan organisasi yang diatur sesuai dengan
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, yang dapat merugikan / mencoreng nama baik
organisasi,akan ditegor secara lisan maupun tertulis ( kesempatan diberikan 3 x tegoran )
4. Apabila Anggota sudah menerima tegoran secara lisan dan tertulis ( 3 x tegoran ), maka melalui
rapat Pengurus, anggota tersebut dipecat atau dikeluarkan dengan cara tidak hormat yang
dinyatakan dengan surat Pemecatan tanpa menunggu Ulang Tahun Serikat atau RUA

PASAL 2
DISKORSING,DIKELUARKAN / DIPECAT

1. Anggota yang tidak aktif didalam organisasi, terutama tentang hak dan kewajibannya, seperti :
menunggak kewajiban dan tanpa alasan yang jelas 3 kali berturut-turut akan mendapat sanksi
skorsing selama 3 bulan.
2. Anggota yang sudah ditegor 3 ( tiga ) kali secara lisan maupun tertulis oleh pengurus, dan bahkan
sudah dijatuhkan skorsing tetapi tidak mengindahkan tegoran, melalui rapat Pengurus maka
 anggota tersebut akan dipecat atau dikeluarkan dengan cara tidak hormat yang dinyatakan dengan
surat Pemecatan tanpa menunggu Ulang Tahun Serikat atau RUA.

BAB VII
PASAL 1
PENUTUP

1. Anggaran Rumah Tangga dapat di ubah atau diganti sekurang kurangnya 2 tahun sekali sesuai
dengan kebutuhan dan perkembangan zaman.
2. Keputusan-keputusan Rapat Umum Anggota yang tidak tertuang didalam ART ini dan sifatnya
kontemporer disamakan kedudukan dan nilainya dengan ART , tetapi sewaktu-waktu dapat dicabut
sesuai dengan kebutuhan dan kondisi.
3.Organisasi dapat dibubarkan,apabila :
1.Tugas dan fungsinya melanggar Anggaran dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan Panca
Sila serta UUD 45.
2. Anggota organisasi yang tinggal sekurang-kurangnya 5 orang.
4.. Apabila Organisasi Serikat Horas bubar maka segala administrasi dan keuangan serta inventaris
organisasi diserahkan kepada Pengurus Harian Serikat Horas untuk dipertanggung jawabkan
secara hukum dan Adat.
Pematangsiantar, 11 Maret 2012
Atas Nama Serikat Horas;

PENGURUS HARIAN PENASEHAT SERIKAT

ST. TH SIMANJUNTAK,S.Pd JS. SIREGAR

Ketua Sektor I

ST. TM SIHOMBING
A.PANJAITAN Sektor II
Sekretaris

P. LUMBAN TOBING
St Ir B. GULTOM Sektor III
Bendahara

K. SILALAHI
Sektor IV