You are on page 1of 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Negara Indonesia merupakan salah satu negara maritim, hal ini dikarenakan luas lautnya yang
mencapai 5,8 juta kilometer persegi. Selain itu, jumlah sumber daya alam yang berasal dari
perairan juga sangat melimpah. Sehingga dengan modal yang telah dimiliki seharusnya
Indonesia memiliki tingkat pemerataan ekonomi yang ideal.

Namun, kenyataan yang terjadi menyatakan sebaliknya. Banyak diantara pelaku usaha yang
melingkupi bidang perairan tak memiliki kondisi ekonomi yang ideal. Hal tersebut
dikarenakan berbagai faktor, diantaranya yaitu masih banyaknya permasalahan yang terjadi di
bidang perairan terutama di bidang perikanan.

Masalah – masalah tersebut antara lain adalah produksi hasil perairan yang kurang maksimal,
sikap hidup yang kurang berhemat dan yang menjadi masalah serius adalah kurangnya sarana
pemasaran hasil sehingga petani ikan maupun nelayan terjebak kepada permainan harga para
tengkulak yang ada.

Seiring berkembangnya zaman, strategi pemasaran yang memiliki prospek yang cukup baik
adalah memanfaatkan jaringan internet. Hal ini dikarenakan dengan adanya jaringan internet,
maka orang yang berada jauh dari pusat hasil perairan akan menjadi tahu dan tak akan
kebingungan mencari produk perairan tersebut.

Selain itu, informasi tentang pasar, jumlah stok produk yang ada, serta lokasi – lokasi akan
lebih mudah terdata oleh pihak yang berwenang sehingga akan lebih mudah dalam
menentukan kebijakan – kebijakan.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan sarana web jual beli multi user yang diberi nama
PasarIkan sebagai salah satu ajang forum ataupun sarana pasar online bagi para pelaku usaha
di bidang perairan sehingga lebih memudahkan bagi setiap pihak.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sistem pelaksanaan pembuatan web PasarIkan?

2. Bagaimana sistem kerja web PasarIkan?

3. Apakah dengan web PasarIkan ini akan memudahkan pemasaran produk perikanan?

1
C. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui pemecahan dari permasalahan tersebut, maka diperlukan langkah –
langkah penyelesaian masalah. Adapun tujuan dari langkah – langkah tersebut adalah :
1. Untuk mengetahui sistem pelaksanaan pembuatan web PasarIkan.

2. Untuk menganalisa bagaimana sistem kerja dari web PasarIkan.

3. Untuk menkaji Apakah dengan web PasarIkan ini akan memudahkan pemasaran
produk perikanan.

D. Manfaat Penelitian
Kajian tentang pembutan web PasarIkan ini sebagai usaha mempermudah sistem
pemasaran hasil perairan diharapkan dapat bermanfaat bagi semua kalangan masyarakat.
Adapun manfaat-manfaat tersebut adalah:
1. Bagi peneliti : dapat menganalisis bagaimana cara pembuatan dan sistem kerja web
PasarIkan.
2. Bagi akademisi : dapat dijadikan sebagai sumber informasi ataupun referensi bahan
perbandingan untuk penelitian selanjutnya. Disamping itu juga dapat menambah khasanah
ilmu pengetahuan untuk yang membacanya.
3. Bagi masyarakat : penelitian ini diharapkan akan berkontribusi dalam memberikan informasi
dan pemahaman mengenai keberadaan web PasarIkan.
4. Bagi pemerintah : penelitian ini dapat dijadikan informasi yang diharapkan dapat
mempengaruhi pengambilan keputusan dalam menentukan kebijakan pembangunan.

BAB II

2
KAJIAN PUSTAKA

A. Pengertian Perikanan

Perikanan merupakan semua kegiatan yang berkaitan dengan ikan, termasuk


memproduksi ikan, baik melalui penangkapan (perikanan tangkap) maupun budidaya dan
atau mengolahnya untuk memenuhi kebutuhan manusia akan pangan sebagai sumber
protein dan non pangan (pariwisata, ikan hias dan lain-lain). Ruang lingkup kegiatan
usaha perikanan tidak hanya memproduksi ikan saja (on farm), tetapi juga mencakup
kegiatan off farm, seperti pengadaan sarana dan prasarana produksi, pengolahan,
pemasaran, pemodalan, riset dan pengembangan, perundang-undangan, serta faktor usaha
pendukung lainnya. Jenis usaha perikanan dibagi menjadi tiga antara lain: Usaha melalui
penangkapan, usaha melalui budidaya dan usaha pengolahan ikan (Youdasto,2005:1).

Perikanan Republik Indonesia menurut Freedy Number (2006), akan menargetkan


produksi perikanan pada tahun 2006 mencapai 7,7 ton atau meningkat sebesar 13%, yang
terdiri dari produksi perikanan tangkap sebesar 5,1 ton dan produksi perikanan budidaya
sebesar 2,6 ton, serta konsumsi ikan menjadi 28kg/kapita/tahun. Berdasarkan target
produksi perikanan budidaya yang telah ditetapkan oleh Departemen Kelautan dan
Perikanan maka diharapkan usaha perikanan di Indonesia bisa lebih maju dengan
terciptanya peluang usaha khususnya di bidang perikanan dan menciptakan sumber daya
manusia yang berkualitas dan berkompeten di bidang budidaya perikanan. Budidaya
Perikanan dapat digolongkan dalam berbagai jenis lokasi sesuai dengan kondisi perairan
yang memadai untuk proses pembudidayaan ikan itu sendiri antara lain; Budidaya Air
Tawar (freshwater culture), Budidaya Air Payau (brackishwater culture), dan Budidaya
Ikan Air Laut (mariculture).

B. E-Commerce
Electronic Commerce (e-commerce) merupakan konsep baru yang biasa
digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa pada World Wide Web Internet
(Shim, Qureshi, Siegel, Siegel, 2000) dalam buku M. Suyanto (2003:11) atau proses jual
beli atau pertukaran produk,jasa dan informasi melalui jaringan informasi termasuk
internet (Turban, Lee, King, Chung, 2000) dalam buku Suyanto (2003:11).

Penggolongan E-Commerce

3
Penggolongan e-commerce yang lazim dilakukan orang ialah
berdasarkan sifat transaksinya. Menurut Suyanto (2003:45) tipe-tipe berikut
segera bisa dibedakan :
1. Business to business (B2B), adalah model e-commerce dimana pelaku
bisnisnya adalah perusahaan, sehingga proses transaksi dan interaksinya adalah antara
satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.
2. Business to Consumer (B2C), adalah model e-commerce dimana pelaku
bisnisnya melibatkan langsung antara penjual (penyedia jasa e-commerce) dengan
individual buyers atau pembeli.
3. Consumer to Consumer (C2C), adalah model e-commerce dimana
perorangan atau individu sebagai penjual berinteraksi dan bertransaksi langsung
dengan individu lain sebagai pembeli. Konsep e-commerce jenis ini banyak digunakan
dalam situs online auction atau lelang secara online.
4. Consumer to Business (C2B), adalah model e-commerce dimana pelaku
bisnis perorangan atau individual melakukan transaksi atau interaksi dengan suatu atau
beberapa perusahaan. Jenis e-commerce seperti ini sangat jarang dilakukan di
Indonesia.
C. World Wide Web
World Wide Web adalah sekelompok dokumen multimedia yang saling terkoneksi
menggunakan hypertext link. Dan dengan mengklik pada hot link, anda dapat berpindah dari
suatu dokumen ke dokumen lainnya. ( Bustami, Ahmad 1999)
Ada dua hal penting yang harus diketahui bila belajar dengan WWW yaitu software
web browser dan software web server . Dimana software web browser ini bertindak sebagai
client yang memungkinkan anda untuk melihat dan mendapatkan informasi dari server web,
sedangkan software web server bertindak sebagai server yang memberikan/menyedikan
informasi yang diminta oleh browser. ( Bustami, Ahmad 1999)
World Wide Web (biasa disingkat WWW) atau web adalah salah satu dari sekian
banyak layanan yang ada di internet. Layanan ini paling banyak digunakan di internet untuk
menyampaikan informasi karena sifatnya mendukung multimedia. Artinya informasi tidak
hanya disampaikan melalui teks, tapi juga gambar, video dan suara.
Web Server adalah komputer yang tergabung dalam jaringan atau internet yang
memberikan informasi.Web client adalah komputer yang tergabung dalam jaringan atau
internet yang meminta informasi. Untuk dapat mengakses web server, web client
menggunakan aplikasi yang disebut Web browser.
BAB III
4
METODOLOGI

A. Waktu dan Tempat Penelitian


Penelitian ini dilaksanakan dalam kurun waktu 2 bulan terhitung dari bulan April hingga
Mei 2014 dan berlangsung di Laboratorium Komputer Man 3 Kediri.

B. Alat dan Bahan


1. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
 Laptop ASUS Intel Core i3 HDD 500 GB
2. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah:
 Hosting (gratis dari idhostinger.com)
 Domain gratis uni.me
 Free CMS Osclass
C. Cara Kerja
1. Pembuatan akun di Hosting
2. Proses install CMS Osclass di hosting
3. Login admin di www.pasarikan.besaba.com/oc-admin
4. Pengaturan berbagai tema, bahasa, pengguna, plugin
5. Web siap digunakan
D. Skema Pembuatan Web PasarIkan
Secara garis besar skema pembuatan game ini adalah sebagai berikut:

MEMBUAT RANCANGAN WEB SIAP DIGUNAKAN

PROSES INSTALL UJI COBA

LOGIN PENGATURAN KELENGKAPAN

BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil
A. Proses Pembuatan Web PasarIkan

5
Proses diawali dengan melakukan pendaftaran hosting di www.indohostinger.com
(Gambar 4.1).

Gambar 4.1. Tampilan login hosting

Kemudian melakukan proses instalasi CMS Osclass di hosting tersebut.(Gambar 4.2).

Gambar 4.2. Tampilan instalasi Osclass

Jika sudah selesai, maka dilanjutkan dengan melakukan login admin di


pasarikan.besaba.com/oc-admin (Gambar 4.3).

Gambar 4.3. Tampilan login admin Osclass

6
Kemudian, akan diarahkan menuju dashboard admin. Dan disitulah kita dapat mengatur
plugin,tema, bahasa, dan pengaturan pengaturan yang berkaitan dengan system kerja
website PasarIkan (Gambar 4.4.).

Gambar 4.4. Dashboard admin

Dan langkah yang terakhir adalah untuk mempercantik domain website, maka
dilakukanlah url forwarding dari www.uni.me(Gambar 4.5) .

Gambar 4.5. halaman pendaftaran domain uni.me

B. Proses Uji Coba Web PasarIkan

Pada proses uji coba website PasarIkan, pengguna mengetikkan alamat


www.pasarikan.besaba.com sehingga muncul tampilan awal seperti pada gambar berikut.

7
Gambar 4.6. Tampilan Awal Web PasarIkan
Kemudian jika ingin memasang iklan ataupun informasi, maka pengguna diharuskan
untuk melakukan pendaftaran ataupun login bila sudah memiliki akun. Jika pengguna
belum memiliki akun, pengguna dapat mendaftar dengan memilih menu pendaftaran
dan akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.

Gambar 4.7. Tampilan menu pendaftaran


Dan jika pengguna sudah memiliki akun, pengguna akan dapat melakukan login dan
setelah masuk akan menuju ke menu utama(dashboard).

Gambar 4.8. Tampilan dashboard pengguna

8
Di pilihan tersebut akan terdapat banyak pilihan, salah satunya adalah menu my
account yang berfungsi untuk penggantian informasi akun. Di halaman ini pengguna
dapat menjelaskan berbagai informasi dan jika pengguna ingin melakukan
pemasangan iklan ataupun informasi yang dianggap penting seperti nama, daerah, dan
tentang stok produk pun dapat diinformasikan di halaman ini.

Gambar 4.9. Tampilan form pengaturan profil


Dan bila pengguna ingin melakukan pemasangan iklan dapat dilakukan dengan meng-
klik tombol berwarna merah dan pengguna pun akan diarahkan menuju halaman
pembuatan iklan.

Gambar 4.10. Tampilan form pemasangan iklan dan informasi


Dalam halaman tersebut terdapat berbagai pengaturan termasuk pemilihan kategori
iklan,judul, deskripsi , dan berbagai informasi yang diperlukan untuk pemasangan
sebuah iklan.
Setelah melakukan langkah - langkah tersebut, maka iklan dan informasi pengguna
akan ditampilkan di website PasarIkan sehingga dapat diketahui oleh semua orang.
4.2. Pembahasan
Web PasarIkan ini memanfaatkan jaringan internet untuk meningkatkan daya promosi
dari produk perairan. Dari proses uji coba yang telah dilakukan, didapatkan berbagai
hasil seperti ini :
1. Website PasarIkan memiliki interface yang user-friendly
9
2. Penggunaan website PasarIkan sebagai media promosi akan lebih
meningkatkan daya pemasaran yang tinggi dikarenakan pemikiran
masyarakat yang akan menuju ke website PasarIkan jika ingin mencari
informasi tentang produk perairan baik mengenai penjualan, pembelian,
dan informasi lain.
3. Website PasarIkan akan memudahkan konsumen bila ingin mengetahui
informasi sentra produk perairan terdekat
4. Website PasarIkan akan memberikan keleluasaan bagi produsen produk
perairan dalam proses pemasarannya. Dan tentunya akan lebih
menghemat pengeluaran dikarenakan dalam prosesnya, website
PasarIkan tak memungut biaya apapun.

BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Cara pembuatan web PasarIkan yaitu dengan melakukan peng-install-an CMS
Osclass di hosting.
2. Cara pengoperasian website PasarIkan sangatlah mudah dan dapat dipahami oleh
berbagai kalangan, dikarenakan sistemnya yang sudah sangat familiar bagi
masyarakat.
3. Website PasarIkan akan memberikan beragam manfaat bagi pelaku usaha produk
perairan
4. Website PasarIkan memiliki cara kerja yang user-friendly
5. Website PasarIkan akan menghemat pengeluaran dari pelaku usaha produk perairan
6. Website PasarIkan ini juga dapat difungsikan sebagai ajang silaturrahmi antar pelaku
usaha produk perairan sehingga pelaku usaha akan lebih mudah dalam memperluas
jaringan.
B. Saran
1. Dibutuhkan pengembangan lebih lanjut dalam pelaksanaan website PasarIkan, seperti
disertakannya fitur data harga ikan dan sebagainya.
2. Website ini dapat dikembangkan secara menyeluruh di seluruh Indonesia
3. Dibutuhkan sosialisasi kepada masyarakat dalam hal penyuluhan website PasarIkan.

10

You might also like