Professional Documents
Culture Documents
Mineral Penyusunnya
Boy Syamsu, Eka Ismiatul Azizah
boysyamsu58@gmail.com
Departemen Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah
Sari
Dalam suatu batuan tentu terdapat beberapa komponen utama yang menyusun batuan tersebut salah satunya
senyawa kimia berupa oksida utama. Dalam kajian ilmiah, oksida utama pada batuan merupakan senyawa
penyusun pada batuan yang cukup dominan pada suatu batuan tertentu, hal tersebut berhubungan juga
dengan komposisi mineral pada batuan tersebut. variasi oksida utama dalam suatu batuan yang mana
adapun hubungannya dengan keterdapatan kelimpahan oksida utamanya. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui unsur – unsur utama yang menyusun suatu batuan dan kaitannya dengan keterdapatannya pada
suatu batuan tertentu berdasarkan komposisi mineral yang dominan penyusun batuan tersebut. Metode yang
dilakukan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari beberapa referensi terkait
berupa kajian ilmiah dan jurnal. Dari hasil penelitian dan diskusi tersebut diketahui bahwa kelimpahan
oksida utama pada suatu batuan memiliki yaitu pada batuan beku ultrabasa dengan kelimpahan SiO2
(46,5%), TiO2 (0,3%), Al2O3 (3,1%), FeO (11,2%), MnO (0,2%), MgO (32,9%), CaO (4,8%), Na2O
(0,1%), K2O (0,01%), P2O5 (n.a). Pada batuan beku basa yaitu SiO2 (50.0%), TiO2 (1,9%), Al2O3
(15,9%), FeO (10,3%), MnO (0,2%), MgO (7,0%), CaO (9,7%), Na2O (2,9%), K2O (1,1%), P2O5 (0,3).
Pada batuan beku Intermediet SiO2 (57.9%), TiO2 (0.87%), Al2O3 (17.2%), FeO (4.04%), MnO (0,14%),
MgO (3.33%), CaO (6.78%), Na2O (3.48%), K2O (1.68%). Pada batuan beku Asam memiliki rasio yaitu
yaitu SiO2 (65.0%), TiO2 (0,3%), Al2O3 (14.1%), FeO (2,8%), MnO (<0,1%), MgO (0,7%), CaO (1,7%),
Na2O (3,6%), K2O (3,9%), P2O5 (0,1). Pada batuan sedimen terutama batupasir dengan kelimpahan
dominan SiO2 (68%) dan Al2O3 (13.45%). Pada batugamping dengan kelimpahan dominan CaO (>47%)
semakin tinggi kandungan organismenya maka akan semakin tinggi kandungan CaO. Pada batulempung
dengan kelimpahan dominan SiO2 (>45%).