Professional Documents
Culture Documents
DATA SUBJEKTIF
Pengkajian
Identitas (Biodata)
Umur : 0 hari
Anak ke :1
Anamnesa
Trimester I : 2 kali
Trimester 2 : 3 kali
Trimester 3 : 3 kali
1. Kala I : 4 jam
Kala II : 30 menit
Kala IV : 2 jam
6. Episiotomi : Ada
DATA OBJEKTIF
2. Ekstemitas Biru
4. APGAR Score : 5
Analisa Data
1. Diagnosa
Bayi Baru Lahir cukup bulan, lahir spontan pervaginam dengan asfiksia sedang.
Dasar :
c. Ekstemitas biru,
2. Masalah
Dasar :
b. Ekstremitas biru,
c. Bayi tidak menangis
3. Kebutuhan
Tindakan Resusitasi
Perencanaan
1. Jelaskan pada keluarga keadaan bayi saat ini yaitu bayi mengalami gangguan
pernafasan dam sekaligus meminta persetujuan pada keluarga untuk melakukan
tindakan pembebasan jalan nafas (Resusitasi) pada bayi.
Keluarga mengerti dengan kondisi bayi nya saat ini dan setuju bidan melakukan
tindakan pembebasan jalan nafas.
a. Menghangatkan bayi :
1) Membungkus bayi dengan kain ke-1 yang ada di perut ibu, potong tali
pusat dengan cepat, klem tali pusat berada di luar kain agar tidak terjadi
kehilangan panas bayi.
2) Mengatur posisi kepala bayi sedikit ekstensi agar jalan nafas terbuka.
c. Menghisap Lendir :
2) Menghisap lendir pada mulut dulu sedalam <5 cm, hidung <3 cm.
3) Menghisap lendir waktu menarik keluar De Lee sampai jalan nafas bersih
dari lendir.
1) Mengganti kain yang menyelimuti tubuh bayi dengan kain bersih dan
kering yang telah di siapkan dibawah tubuh bayi.
2) Menyelimuti bayi dengan kain kering tersebut, biarkan bagian muka dan
dada sedikit terbuka.
a) Meletakkan bayi pada dada ibu dan selimuti bayi bersama ibunya.
g. Ventilasi
1) Pasang sungkup
a) Meniup pangkal tabung atau tekan balon untuk mengalirkan udara (30
cm air) kejalan nafas bayi.
c) Memeriks adanya sumbatan yang disebabkan oleh cairan atau lendir di mulut.
Lakukan penghisapan ulang bila ada sumbatan.
4. Hentikan ventilasi dan melakukan penilaian setiap 30 detik, bayo bernafas sudah
tidak megap-megap, denyut jantung, nafas dan warna kulit sudah normal.
6. Bila nafas bayi dan warna kulit normal refleks rooting, sucking, dan swallowing
baik berikan bayi kepada ibunya.
CATATAN PERKEMBANGAN
S : Ibu mengatakan merasa bahagia karena anaknya lahir dengan selamat dan
sudah menangis kuat.
3. Nadi 130×/Menit.
A : 1. Diagnosa
Bayi baru lahir 2 jam spontan pervaginam dengan post asfiksia sedang.
Dasar :
c. Nadi 130×/Menit.
d. Warna kulit kemerahan
2. Masalah
3. Kebutuhan
P : 1. Jelaskan pada ibu kondisi bayinya saat ini sudah membaik. Anjurkan
pada ibu dan keluarga untuk mengamati adanya tanda-tanda kesulitan
bernafas pada BBL yaitu nafas bayi megap-megap dan tarikan dinding
dada.
m. Antripometri :
2) Panajang badan : 49 cm
3) Lingkar kepala : 34 cm
4) Lingkar dada : 31 cm
5) Lila : 11 cm
n. Refleks
1) Glabela : Baik
2) Rooting : Baik
3) Suckling : Baik
4) Swallowing : Baik
5) Gallans : Baik
6) Graping : Baik
7) Tonikneck : Baik
8) Staping : Baik
9) Moro : Baik
a. Jelaskan pada ibu tanda-tanda bahaya pada bayi yaitu tidak dapat
menyusu, kejang, mengantuk/tidak sadar, merintih, retraksi dinding
dada bwah dan sianosis (kebiruan) sentral.
4. Anjurkan pada ibu dan keluarga untuk menjaga suhu lingkungan agar
bayi tetap hangat yaitu dengan melakukan Bounding attachment dan jaga
suhu lingkungan sekitar.
b. Ajarkan apada ibu tentang teknik perawatan tali pusat dengan teknik
aseptik dan antiseptik.
e. Jelaskan pada ibu adanya tanda-tanda infeksi pada tali pusat yaitu
adanya tanda kemerahan, nyeri tekan dan bau pada tali pusat.
Ibu mengerti manfaat ASI eksklusif dan akan memberikan ASI eksklusif
pada bayinya.
CATATAN PERKEMBANGAN
Pols : 129×/menit
Temp : 36,8° C
RR : 41×/menit
Dasar :
Masalah
Kebutuhan
Tanda-tanda vital :
Pols : 110×/menit
Temp : 36,8° C
RR : 38×/menit
Ibu mengerti dan berjanji akan memberikan ASI eksklusif pada bayinya.
Beri penyuluhan pada ibu tentang pentingnya personal hygiene bagi ibu dan
bayi yaitu mengeringkan bagian kemaluan bayi dengan tisu sehingga tidak
terjadi iritasi atau lecet dana jangan diberi bedak.
Ibu mengerti dan berjanji akan menjaga personal hygiene bayinya dengan
baik.