PENGERTIAN BENTUK LUKA PERINEUM

VULVA
HYGIENE
1. RUPTURE

Rupture adalah luka pada perineum

yang diakibatkan oleh rusaknya
jaringan secara alamiah karena
proses desakan kepala janin atau
bahu pada saat proses persalinan.
Bentuk rupture biasanya tidak
teratur sehingga jaringan yang
robek sulit dilakukan penjahitan.
Vulva hygiene adalah membersihkan
vulva dan daerah sekitarnya pada
pasien wanita yang sedang nifas atau
2. EPISOTOMI
tidak dapat melakukannya sendiri

TUJUAN PERAWATAN PERINEUM

Tujuan perawatan perineum menurut

Hamilton (2002),adalah mencegah
terjadinya infeksi sehubungan dengan
penyembuhan jaringan.Sedangkan
menurut Moorhouse et. al.
(2001),adalah pencegahan terjadinya
infeksi pada saluran reproduksi yang Episiotomi adalah sebuah irisan
Oleh :
terjadi dalam 28 hari setelah kelahiran bedah pada perineum untuk
……………………………
anak atau aborsi. memperbesar muara vagina yang
NIM. …………………….
dilakukan tepat sebelum keluarnya
kepala bayi
WAKTU PERAWATAN

1. Saat Mandi
2. Saat buang air kecil
PROFESI NERS
3. Setelah buang air besar STIKES ………………………………….
2020
 DAMPAK DARI PERAWATAN LUKA
PERINIUM
Alat dan bahan :
Perawatan perineum yang dilakukan
dengan baik dapat menghindarkan hal
berikut ini:
1. INFEKSI
Kondisi perineum yang terkena lokia dan
lembab akan sangat menunjang
perkembangbiakan bakteri yang dapat
menyebabkan timbulnya infeksi pada
perineum.
2. KOMPLIKASI
Munculnya infeksi pada perineum dapat
merambat pada saluran kandung kemih
ataupun pada jalan lahir yang dapat
berakibat pada munculnya komplikasi
infeksi kandung kemih maupun infeksi
pada jalan lahir.
3. KEMATIAN IBU POST PARTUM
Penanganan komplikasi yang lambat
dapat menyebabkan terjadinya kematian
pada ibu post partum mengingat kondisi
fisik ibu post partum masih lemah
PERSIAPAN ALAT PROSEDUR KERJA
1. Jelaskan prosedur pada klien
2. Cuci tangan
3. Atur posisi pasien (manusia coba)
dengan dorsal recumben
4. Pasang pengalas dan pispot
 Kapas sublimat atau desinfektan diletakkan pada bokong pasien
5. Gunakan sarung tangan
 Pinset
6. Lakukan tindakan hygiene vulva
dengan tangan kiri membuka vulva
 Bengkok
memakai kapas sublimat dan tangan
 Pispot kanan menyiram vulva dengan
larutan desinfektan. Membersihkan
 Tempat cebok yang berisi larutan vulva harus secara searah dari atas
kebawah dan tidak boleh dibolak
 Desinfektan sesuai dengan
balik.
kebutuhan 7. Kemudian ambil kapas sublimat
dengan pnset lalu bersihkan vulva
 Pengalas dari atas atau ke bawah dan kapas
kotor dibuang ke bengkok. Lakukan
 Sarung tangan
hingga bersih
8. Setelah selesai,ambl pispot dan atur
posisi pasien
9. Cuci tangan setelah prosedur
dilakukan
TERIMA KASIH