Professional Documents
Culture Documents
NIM: 55110120162
Latar Belakang
1
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
Sejarah Starbucks berawal pada 1971, ketika Jerry Baldwin, Zev Ziegl
dan Gordon Bowker meluncurkan toko kopi bernama Starbucks untuk
menjual khusus coffee-bean di Seattle. Pada tahun 1981, jumlah outlet
Starbucks meningkat menjadi lima, dan Starbucks juga membuat fasilitas
untuk roasting di Seattle. Pada waktu yang sama, Schultz, yang bekerja di
Hammarplast – perusahaan alat rumah tangga di Swedia yang memasarkan
alat coffee makers – melihat bahwa Starbucks, perusahaan kecil dari Seattle
semaking banyak pemesanan coffee makers dari perusahaan lainnya. Untuk
mengetahui lebih banyak tentang Starbucks, Schultz mengunjungi Seattle.
Schultz terkesan atas tawaran pendiri Starbucks untuk bekerja sama.
Pada 1982, Schulz bergabung dengan Starbucks sebagai marketing
manager, dengan keikutsertaan dalam saham. Pada tahun pertama di
Starbucks, dia mempelajari berbagai jenis kopi dan keunikan dari bisnis kopi.
Waktu perubahan muncul pada 1983, ketika Schulz dikirim ke Milan, Italy
untuk pertunjukan internasional produk rumah tangga. Disana dia melihat
setiap sudut jalan bar kopi espresso dimana orang dapat bertemu dan
menghabiskan waktunya di bar tersebut. Schultz menyadari bahwa
Starbucks dapat memperkenalkan bar kopi espresso tersebut di AS. Dia
mengemukakan ide tersebut kepada teman-temannya tapi mereka tidak
senang menjual kopi espresso tersebut. Namun setelah berbagai rayuan oleh
Schultz, akhirnya mereka setuju untuk menjual kopi espresso tersebut di
outlet2 nya. Bisnisnya menanjak dan pada akhir pekan, mereka betul2
mendapat uang dari hasil penjualan kopi espresso dibandingkan jual biji
kopi. Namun, pada partnernya masih menolak untuk berkecimpung dalam
dalam bisnis minuman. Sehingga Schultz memutuskan untuk meninggalkan
perusahaan dan memulai dengan usaha sendiri.
Pada bulan April 1985, Schultz membuka bar yang disebut Giornale II
di Seattle dengan modal sebesar 150,000 dollar AS yang diinvestasikan oleh
Jerry Baldwin dan Gordon Bowker. Kemudian, toko kedua dan ketiga dibuka
di Seattle dan Vancouver. Selama 1987, ketika Schultz mendengar bahwa
2
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
4
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
Permasalahan
Mulai awal 2000, Starbucks menghadapi masalah dalam operasi
internasionalnya. Lingkungan politik yang tidak menentu di Timur Tengah
sangat bermasalah bagi Starbucks. July 2002, mahasiswa arab memboikot
produk dan jasa buatan Amerika, karena adanya hubungan yang dekat
antara Arab dan Israel. Boikot tersebut ditargetkan pada perusahaan
Amerika termasuk Starbucks, Burger King, Coca-Cola dan Estee Lauder.
Starbucks termasuk daftar No. 1 karena kedekatan Schultz dengan
6
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
Prospek Kedepan
Agar dapat mengontrol biaya operasinya, Starbucks memutuskan
untuk mencari supplier baru untuk item-item seperti cangkir. Dilaporkan
perusahaan sekarang sedang memikirkan untuk membelinya dari pasar lokal
di Jepang. Starbucks juga mengumumkan dia akan mengurangi ekspansinya
dengan hanya membuka 80 toko pada tahun 2003. Sumber perusahaan juga
menyebutkan bahwa akan menutup toko2 nya yang tidak menguntungkan.
Para analis menyebutkan bahwa penutupan toko2 yang tidak
menguntungkan dan pengurangan biaya operasi hanya akan meningkatkan
keuntugan dalam jangka waktu pendek bukan untuk pertumbuhan dimasa
yang akan datang.
Para analis menyebutkan bahwa Starbucks dapat memikirkan strategi
masuk ke pasar internasionalnya dengan fokus pada harga. Mereka
menyatakan bahwa sesungguhnya Starbucks bebas dari hutang dan
8
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
mempunyai free cash flow sebesar 300 juta dollar AS, seharusnya dia dapat
membangun operasi internasionalnya. Namun demikian, harus hati-hati
terhadap risiko eskternal dari adanya suhu politik dan bisnis yang tidak
menentu di dunia. Para analis merasakan bahwa meningkatnya ketegangan
antara AS dan Negara lain di dunia, lingkungan bisnis khususnya di Timur
Tengah dan Asia Tenggara menjadi tidak menentu. Untuk risiko
internasional, Schultz mengatakan, “Kami tidak melaksanakan bisnis asal-
asalan. Kami mengerti bahwa beban ada di pundak kami karena ada
sensitive terhadap produk dan perusahaan Amerika. Yang jelas ada ruang
bagi Starbucks untuk berkembang.
9
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
10
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
11
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
Jangan keberatan dikritik. Jika tidak benar, abaikan saja. Jika tidak adil,
jangan tersinggung. Jika tidak beralasan, tersenyumlah, jika tidak terbukti itu
bukan kritik, pelajarilah. Kritik merupakan kesempatan untuk belajar lebih
banyak mengenai apa yang bisa kita lakukan, bagaimana menjadi lebih baik,
dan bagaimana menangani masalah secara berbeda. Ketika bersalah,
akuilah, perbaikilah, dan tetap pada jalur di mana anda dapat membuat
perubahan positif. Starbucks telah belajar untuk tidak mengurangi kritik
13
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
masalah. Setelah pemilik Starbucks meminta maaf atas sikap mereka, maka
masyarakat pun memaafkan.
• Keyakinan pegawai tiga kali lipat lebih tinggi pada perusahaan yang
secara aktif terlibat dalam masyarakat dibanding yang tidak.
• Ketika lingkungan kerja pegawai selaras dengan nilai-nilai pribadinya,
mereka menjadi lebih produktif.
• Perusahaan yang berfokus pada pengaruh lingkungan biasanya
dihargai 5% lebih tinggi dibandingkan yang tidak.
• Partisipasi pegawai dalam aktivitas berbasis komunitas dapat
memperkuat kerja sama tim, keahlian kepemimpinan, dan identitas
perusahaan mereka.
Strenght Weakness
S1. W1.
Ekspansi besar-besaran Harga kopi starbuck
ke China, Brazil, India, yang mahal
Rusia dan Indonesia. dibandingkan
dengan
kompetitornya.
16
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
S2. W2.
Membuat lingkungan Kurangnya segi
kerja yang bagus dan pemasaran dan
nyaman untuk advertising
karyawan. terhadap produk itu
sendiri.
S3. W3.
Menerapkan standar Product starbuck
yang tinggi pada tidak ada/jarang di
kopinya maupun supermarket.
pelayanannya.
S4.
Memiliki keuntungan
monopoli yang melebihi
para saingannya.
S5.
Tidak menggunakan
bahan kimia dalam
campurannya.
Opportunities SO Strategies WO Strategies
O1. S1, S2, O1, O2, O3 W1, W2, O1, O3
Globalisasi membuat Membuat iklan tentang Kurangi harga dan
jalan lebih mudah jaringan internet gratis iklankan produknya
untuk memasuki (free wifi zone) dan dimanan saja, di
dunia Internasional. servis yang memuaskan. berbagai macam
tempat dan media.
O2. S5, O4 W1, W3, O3
Orang-orang Starbuck seharusnya Melakukan R&D
mencari jaringan Wifi menaikkan produk sehat strategi untuk
gratis. mereka ke supermarket menjual produk di
sebagaimana supermarket
permintaannya yang dengan harga
sangat tinggi. murah tapi tanpa
menguarangi
kualitas.
O3.
Makanan cepat saji
dapat mengurangi
waktu yang
dibutuhkan dalam
pemesanan dan hal
ini disukai oleh
konsumen.
Threats ST Strategies WT Strategies
17
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
Vertical Integration
Forward Integration Starbucks melakukan kerjasama dengan SYSCO
Corp.sebuah perusahaan dstributor dan marketing di
amerika utara.yang akan nantinya menyebarkan Starbucks
ke kantor-kantor, ke universitas, ke sekolahan, mall, dan
lainnya. Sedangkan di indonesia lisensi itu di pegang oleh
PT.Sari Ciffe Indonesia yang juga akan menyebarkan gerai
Starbucks ke seluruh penjuru kota kota besar di indonesia.
Backward Starbucks bekerja sama dengan Negara negara penghasil
Integration biji kopi pilihan, seperti thailand, vietnam, perancis. Italia,
brasil, indonesia untuk mengirimkan biji biji kopi pilihannya
kepada Starbucks , jadi Starbucks tidak usah jauh jauh
mengambil biji kopi itu sendiri dan itu akan menekan cost.
Horizontal Starbucks membeli perusahaan Seattle Coffe yang
Integation merupakan saingan terbesarnya seharga $72 juta,
diamelakukan itu agar saingan Starbucks semakin sedikit
dan perusahaan Starbucks semakin besar dan imagenya
kan lebih baik di mata masyarakat.
Dengan itu juga Starbucks mendapatkankontrak mengenai
akses kepada lebih 12.000 toko grosir dan makanan yang
mendistribusikan biji kopinya dan makanan. Starbucks juga
mendapatkan kontrak baru dengan lebih 18.000 toko grosir
dan 5.600 perusahaan jasa makanan (cake and pastry).
18
WESTY DWI HARTARY
NIM: 55110120162
Intensive Strategies
Market Starbucks melakukan penetrasi pasar pada segmen Hotels,
Penentration Grocery Stores, Schools, Businesses, Industries Cafeteria
and Airlines.
Market Starbucks membuka Toko di seluruh dunia. Brazil, Rusia,
Developtment Rumania, serta menempatkan logo Starbucks pertama di
Kairo Mesir.
Product Starbucks mengembangkan produk baru untuk non-
Developtment peminum kopi dalam rangka memberikan perkembangan
pasar lebih lanjut dan menjadi kompetitif. Starbucks
menarik konsumen saat ini dan baru tidak hanya dengan
produk-produk berkualitas, tetapi juga dengan rasa
varietas yang konsumen ingin rasa. Starbucks
menambahkan Product Minuman juice,smoothie, dan teh.
Salad dan Program Baru Segar makan siang tebal. Contoh:
Fiesta Chicken Salad, dan Buah dan Platter Keju. Dua
kontestan terbesar Starbucks Dunkin 'Donuts dan Krispy
Crème. Mereka adalah rantai nasional. Organisasi-
organisasi ini menggunakan hargapemotongan agresif,
lebih dari 20%, untuk produk mereka. kontestan lain adalah
rumah kopi kecil lokal dan merek kopi, misalnya Tully dan
Pete's Coffee. kontestan mereka untuk lini produk baru
Orange Julius, Jamba Juice, rantai makanan cepat saji
seperti McDonald's dan Burger King, dan perusahaan kopi
kecil lainnya alternatif.
Types of Strategies
Diversifikasi Starbucks membuat berbagai macam macam produk mulai
dari segi minuman kopi maupun non kopi untuk menarik
minat para non peminum kopi dan mereka juga
mengembangkan cake dan pastry sebagai teman minum
kopi dan teh.
Related Permen Starbucks, coklat, cake, tiramisu , cheese cake ,
dll.
Unrelated Music CDs, Clothing, Coffee Mugs, and news paper,
magazine, program kartu kredit.
19