You are on page 1of 3

JENIS-JENIS PENGETAHUAN Jenis pengetahuan berdasarkan taksonomi belajar, mengajar, dan asesmen, adalah pengetahuan fakta, pengetahuan konseptual,

pengatahuan, procedural, pengetahuan, metakognitif. 1. Pengetahuan Faktual Pengetahuan faktual adalah pengetahuan tentang elemen-elemen dasar yang harus diketahui siswa untuk mempelajari satu disiplin ilmu atau menyelesaikan masalah-masalah dalam disiplin ilmu tersebut. Pengetahuan ini meliputi pengetahuan tentang terminologi dan pengetahuan detail-detail elemen yang spesifik. a. Pengetahuan tentang Terminologi Pengatahuan tetang terminology mencakup pengetahuan tetang label dan simbol verbal dan non verbal, yang merujuk pada makna-makna tertentu. Contoh: Pengetahuan tentang label untuk bagian-bagian sel, nama-nama partikel subatom) Pengetahuan tentang istilah-istilah bagian tumbuhan Pengetahuan tentang simbol-simbol yang digunakan dalam rumus bunga b. Pengetahuan tentang Deatail-detail dan Elemen-elemen yang Spesifik Pengetahuan tentang detail-detail dan elemen-elemen yang spesifik merupakan pengetahuan tentang peristiwa, lokasi, orang, tanggal, sumber informasi, dan semacamnya. Contoh: Pengetahuan tentang makanan yang paling disukai kucing Pengetahuan tentang tempat hidup biawak komodo Pengetahuan tetang nama penemu mikroskop Pengetahuan tentang peristiwa terjadinya tanah longsor di daerah puncak 2. Pengetahuan Konseptual Pengetahuan konseptual adalah pengetahuan tentang hubungan antar elemen dalam sebuah struktur besar yang memungkinkan elemen-elemennya berfungsi secara bersama-sama. Pengetahuan konspetual terdiri dari tiga subjenis, yaitu pengetahuan tentang klasifikasi dan kategori, pengetahuan tentang prinsip dan generalisasi, dan pengetahuan tentang teori, model, dan struktur. a. Pengetahuan tentang Klasifikasi dan Kategori Pengetahuan tentang klasifikasi dan kategori merupakan pengetahuan tentang penggolongan berdasarkan aturan tertentu menjadi kelompok tertentu. Contoh: Pengetahun tentang tingkatan takson pada tumbuhan Pengetahuan tentang penggolongan hewan protozoa berdasarkan alat geraknya Pengetahuan tentang jenis-jenis tumbuhan termasuk monokotil dan dikotil b. Pengetahuan tentang Prinsip dan Generalisasi Pengetahuan tentang abstraksi-abstraksi tertentu yang meringkas hasil-hasil pengamatan terhadap suatu fenomena. Contoh: Pengetahuan tentang prinsip-prinsip asesmen Pengetahuan tentang hukum-hukum genetika Pengetahuan tentang prinsip-prinsip biologi yang relevan dengan proses kehidupan dan kesehatan

c. Pengetahuan tentang Teori, Model, dan Struktur Pengetahuan tetang teori, model, dan struktur merupkan rumusan-rumusan abstrak dan dapat menunjukkan interrelasi dan susunan dari banyak detail, klasifikasi dan kategori, dan prinsip dan generalisasi yang spesifik. Pengetahuan ini mencakup pengetahuan tetang berbagai paradigma, epistemologi, teori dan model yang digunakan dalam disiplin-disiplin ilmu untuk mendeskripsikan, memahami, menjelaskan dan memprediksi fenomena. Contoh: Pengetaahuan tentang teori evolusi Pengetahuan tentang teori sel Pengetahuan tentang model-model genetika (misalnya genetika) 3. Pengetahuan Prosedural Pengetahuan procedural adalah pengetahuan tentang cara melakukan sesuatu. Pengetahuan ini mencakup pengetahuan tetang keterampilan, algoritme, teknik, dan metode, yang semuanya disebut prosedur. a. Pengetahuan tentang Keterampilan dalam Bidang Tertentu dan Algoriteme Pengetahuan tentang keterampilan dalam bidang tertentu dan algoritme merupkan semua pengetahuan perihal keterampilan perihal-perihal keterampilan dan prosedur sistematis untuk memecahkan masalah (algoritme) Contoh: Pengetahuan tentang cara membuat preparat Pengetahuan tentang keterampilan-keterampilan bercocok tanam Pengetahuan tentang cara membuat kesimpulan secara algoritme b. Pengetahuan tentang Teknik dan Metode dalam Bidang Tertentu Pengetahuan tetang teknik dan metode dalam bidang tertentu ini mencakup pengetahuan yang galibnya merupakan hasil consensus , kesepakatan, atau ketentuan dalam disiplin ilmu, bukan hasil pengamatan, eksperimen, atau penemuan langsung. Contoh: Pengetahuan tentang metode-metode penelitian yang relevan dalam ilmu pengetahuan alam Pengetahuan tentang teknik-teknik yang dipakai oleh ilmuwan dalam memecahkan masalah Pengetahuan tentang metode-metode mengajar c. Pengetahuan tentang Kriteria untuk menentukan Kapan harus Menggunakan Prosedur yang Tepat Pengetahuan tentang kriterian untuk menentukan kapan harus menggunakan prosedur yang tepat adalah semua pengetahuan tentang syarat-syarat suatu prosedur bias digunakan dalam bidang tertentu. Contoh: Pengetahuan tentang kriteria untuk menentukan rumus statistik yang tepat untuk menganalisis data eksperimen Pengetahuan tentang kriteria pemupukan yang tepat 4. Pengetahuan Metakognitif Pengetahuan metakognitif adalah pengetahuan tentang kognisi secara umum dan kesadaran, serta pengetahuan tentang kognisi, Pengetahuan ini meliputi: pengetahuan strategis, pengetahuan tentang tugas-tugas kognitif yang meliputi pengetahuan kontekstual dan tradisional, dan pengetahuan diri. a. Pengetahuan Strategis Pengetahuan stategis adalah pengetahuan perihal strategi-strategi belajar dan berpikir serta pemecahan masalah.

Contoh: Pengetahuan strategi menghafal (misalnya mengahafal secara akrostik) Pengetahuan tentang strategi elaborasi seperti memparaprase dan merangkum b. Pengetahuan tentang tugas-tugas kognitif yang meliputi pengetahuan kontekstual dan tradisional Contoh Pengetahuan tugas untuk menghafalkan nomor telpon dengan strategi pengulanagan Pengetahuan tuntutan beragam tugas kognitif c. Pengetahuan diri Pengetahuan yang mencakup pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan diri sendiri dalam kaitannya dengan kognisi dan belajar. Contoh: Pengetahuan tentang minat pribadi pada tugas tertentu Pengetahuan tentang keputusan pribadi tentang manfaat suatu tugas Pengetahuan tentang tujuan-tujuan pribadi dalam melakukan suatu tugas.

You might also like