Professional Documents
Culture Documents
Catatan:
Rekening-rekening dalam jurnal otorisasi anggaran di atas tidak masuk ke dalam neraca maupun
laporan realisasi anggaran dan pada akhir periode akuntansi (akhir tahun) akan ditutup melalui jurnal
penutup.
1) Belanja LS
Belanja xxx
RK PPKD (belanja)/ xxx
1
C. JURNAL REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN
RK PPKD xxx
Kas di Bendahara Penerimaan xxx
D. JURNAL PENUTUP
2
SIMULASI AKUNTANSI SKPD
Berikut ini adalah data yang tersedia untuk pelaksanaan anggaran dan akuntansi di Dinas
Perhubungan Kabupaten Adil Makmur pada Tahun Anggaran 2007.
Dinas Perhubungan
Neraca
Per 1 Januari 2007
(dalam ribuah rupiah)
ASET Rp KEWAJIBAN Rp
Aset Lancar Kewajiban Jangka Pendek
Kas di Bendahara Pengeluaran 1.500 Utang PPh dan PPn 1.250
Persediaan 500 Uang Muka Kerja dari BUD 250
Total Aset Lancar 2.000 Total Kewajiban 1.500
Aset Tetap
Tanah 250.000 EKUITAS DANA
Gedung/Bangunan 240.000 Ekuitas Dana Lancar
Peralatan dan Mesin 149.000 Cadangan Persediaan 500
Total Aset Tetap 639.000 Ekuitas Dana Investasi
Diinvestasi dalam Aset Tetap 639.000
Total Ekuitas Dana 639.500
Uraian Jumlah
Retribusi Rp 24.000.000
Belanja
Belanja Tidak Langsung:
Belanja Pegawai Rp 1.500.000.000
Belanja Langsung:
Belanja Pegawai Rp 65.000.000
Belanja Barang dan Jasa 150.000.000
Belanja Modal 120.000.000
Total Belanja Langsung Rp 335.000.000
Total Belanja Rp 1.835.000.000
Berikut ini adalah transaksi-transaksi yang terjadi selama satu bulan Januari 2007 di Dinas
Perhubungan:
Januari 2
Disetorkan sisa uang muka kerja ke BUD sebesar Rp 250.000 dan uang pungutan / potongan pajak ke
Kas Negara sebesar Rp 1.250.000
Januari 2
Dibayarkan gaji dan tunjangan pegawai dengan jumlah bruto sebesar Rp 126.500.000. Potongan
pajak dan PFK (askes, taspen) telah dipotong langsung oleh BUD sebesar Rp 17.500.000.
3
Januari 3
Bendahara pengeluran mengajukan SPP UP kepada PPK sebesar Rp 10.000.000,-
Januari 5
Bendahara pengeluaran menerima SP2D UP dari SKPKD (tembusan kepada PPK) berdasarkan SPM
pada butir 1 di atas sebesar Rp 10.000.000,-
Januari 15
Bendahara pengeluaran mengajukan SPP LS kepada PPK sebesar Rp 22.000.000 untuk pembelian
dua unit komputer. Dari jumlah tersebut dipotong/dipungut langsung oleh BUD untuk PPn sebesar
Rp 2 juta dan PPh-22 sebesar Rp 300 ribu.
Januari 19
Bendahara pengeluaran menerima SP2D LS dari SKPKD berdasarkan SPM yang dikeluarkan PPK
pada butir 5 di atas.
Januari 24
Bendahara pengeluaran mengajukan SPP GU kepada PPK bersamaan dengan SPJ sebesar Rp
9.650.000 dengan rincian sebagai berikut:
a. Belanja Telepon Rp 2.500.000,-
b. Belanja Listrik Rp 550.000,-
c. Belanja ATK Rp 6.600.000,- (termasuk PPn sebesar Rp 600.000,- dan PPh- pasal 22 sebesar Rp
90.000)
Januari 25
Bendahara penerimaan menerima retribusi sebesar Rp 1.570.000,-
Januari 26
Bendahara pengeluaran menerima SP2D dari SKPKD berdasarkan SPM GU yang dikeluarkan oleh
PPK pada butir 3 di atas sebesar Rp 9.650.000,-
Januari 26
Bendahara penerimaan menyetorkan uang hasil retribusi di atas sebesar Rp 1.570.000,-.
Diminta:
a. Catatlah transaksi di atas ke dalam jurnal umum
b. Posting ke buku besar
c. Susunlah neraca dan laporan realisasi anggaran
4
Jawaban Soal Latihan
JURNAL UMUM
Tanggal Rekening / uraian Ref. Debit Kredit
JURNAL UMUM
Tanggal Rekening / uraian Ref. Debit Kredit
Pada tanggal 2 Januari dibayarkan gaji dan tunjangan pegawai dengan jumlah bruto
sebesar Rp 126.500.000. Potongan pajak dan PFK (askes, taspen) telah dipotong
langsung oleh BUD sebesar Rp 17.500.000.
2 Belanja Gaji dan Tunjangan 126.500.000
RK PPKD (belanja) 126.500.000
(keterangan: gaji dan tunjangan
melalui LS sehingga tidak
mengurangi/mengkredit
rekening ‘Kas di Bendahara
Pengeluaran’)
Pada tanggal 2 Januari disetorkan sisa uang muka kerja ke BUD sebesar Rp 250.000
dan uang pungutan / potongan pajak ke Kas Negara sebesar Rp 1.250.000
Jan 2 Utang PPh dan PPn 1.250.000
RK PPKD (pendapatan) 250.000
Kas di Bendahara 1.500.000
Pengeluaran
(penyetoran pajak ke kas
negara dan sisa uang muka
kerja ke kas daerah)
5
pengajuan SPP dari Bdh
Pengeluaran maupun pada saat
penerbitan SPM oleh PPK.
6
atas sebesar Rp 1.570.000,-.
26 RK PPKD (pendapatan) 1.570.000
Kas di Bendahara 1.570.000
Penerimaan
7
BUKU BESAR
8
Nama Rek. : Peralatan dan Mesin
No. Rek. :
Tgl Uraian Ref Debit Kredit Saldo
Debit Kredit
Jan 1 Saldo awal 149.000.000
Jan 17 Pembelian komputer 22.000.000 171.000.000
9
Debit Kredit
Jan 24 2.500.000 2.500.000
10
Tgl Uraian Ref Debit Kredit Saldo
Debit Kredit
Jan 2 Jurnal otorisasi anggaran 24.000.000 24.000.000
Jan 26 Penyetoran retribusi 1.570.000 22.430.000
ASET Rp KEWAJIBAN Rp
Aset Lancar Kewajiban Jangka Pendek
Kas di Bendahara Pengeluaran 10.690 Utang PPh dan PPn 690
Persediaan 500 Uang Muka Kerja dari BUD 10.000
Total Aset Lancar 11.190 Total Kewajiban 10.690
Aset Tetap
11
Tanah 250.000 EKUITAS DANA
Gedung/Bangunan 240.000 Ekuitas Dana Lancar
Peralatan dan Mesin 171.000 Cadangan Persediaan 500
Total Aset Tetap 661.000 Ekuitas Dana Investasi
Diinvestasi dalam Aset Tetap 661.000
Total Ekuitas Dana 661.500
Dinas Perhubungan
Laporan Realisasi Anggaran
Januari 2007
(dalam ribuah rupiah)
Belanja
Belanja Tidak Langsung:
Belanja Pegawai Rp 1.500.000 126.500 8,43%
Belanja Langsung:
Belanja Pegawai Rp 65.000 0 0%
Belanja Barang dan Jasa 150.000 9.650 6,43%
Belanja Modal 120.000 22.000 18,33%
Total Belanja 1.835.000 158.150 8,62%
12