Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Selama ini model kurikulum yang berlaku adalah model kurikulum yang bersifat
akademik.Kurikulum yang demikian kurang mampu meningkatkan kemampuan peserta didik
secara optimal. Hal ini terbukti dari rendahnya kualitas pendidikan kita dibandingkan dengan
negara lain. Selain itu, implementasi kurikulum akademik tidak mampu memberikan nilai
etika, moral, dan nilai-nilai yang berlaku dalam kehidupan. Maka dengan adanya evaluasi
diharapkan dapat memperbaiki aspek-aspek tersebut sehingga model kurikulum yang
diterapkan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan.
B. Rumusan Masalah
ISI
Ketika peserta didik selesai mengikuti kegiatan kurikulum, tentu mereka ingin
mengetahui sejauh mana hasil yang dicapai. Untuk itu guru harus melakukan kegiatan
evaluasi. Oleh karena itu, guru sebagai “figur sentral” harus dapat memilih isi dan
menetapkan strategi pengembangan kurikulum yang tepat sehingga dapat mendorong
perbuatan belajar peserta didik yang aktif, kreatif, konstruktif, produktif, inovatif dan
efektif.