Professional Documents
Culture Documents
M.Firdaus
Minda Afrina N
IntanWirani
Novia Asdika Putri
Melda Noviria
Ana sriwahyuni
A. Sartika Pratiwi
Yuliana Pradita
Definisi Protein
b. Protein Kompleks
Protein kompleks merupakan protein hasil hidrolisa yang selain
memiliki berbagai asam amino juga disusun oleh komponen lain
seperti unsur logam dan fosfat.
c. Protein Derivat
Protein Derivat merupakan ikatan hasil hidrolisa parsial (tidak
sempurna) protein native (protein dasar/natural).
2. Berdasarkan Sumbernya
a. Protein Nabati
Protein nabati merupakan protein yang bersumber dari tumbuhan
seperti buah, sayur dan kacang-kacangan.
b. Protein Hewani
Protein hewani merupakan protein yang bersumber dari hewan
seperti daging, telur dan susu.
3. Berdasarkan Fungsinya
a. Protein Sempurna
Protein sempurna adalah protein yang memiliki asam amino lengkap
jenis dan jumlahnya sehingga dapat menjalankan fungsi
pertumbuhan dan dapat mempertahankan kondisi suatu sel atau
jaringan.
b. Protein Kurang Sempurna
Protein kurang sempurna adalah protein yang memiliki asam amino
lengkap namun dalam jumlah sedikit sehingga tidak dapat
menjalankan fungsi pertumbuhan namun tetap mampu
mempertahankan kondisi optimal suatu sel atau jaringan.
2. Proteksi imun
3. Koordinasi gerak
4. Pembentukan Hormon
7. Katalisis enzimatik
8. Proteksi imun
Bila ada kelebihan Asam Amino dari jumlah yang digunakan untuk
biosinteis protein maka kelebihan Asam amino akan diubah menjadi
Asam Keto yang dapat masuk kedalam Siklus Asam Sitrat atau diubah
menjadi Urea
Hati merupakan organ tubuh dimana terjadi reaksi katabolimse dan
anabolisme
Garis Besar Metabolisme Protein
Katabolisme Protein
Metabolisme Asam Amino
Katabolisme Asam AMINO
Produk Khusus
Sintesis Protein
Proses Replikasi
Proses Transkripsi
Proe Translasi
Penguraian Protein Dalam Tubuh
1. Kwashiorkor
Penyakit kwashiorkor ini merupakan penyakit yang biasa terjadi akibat
kekurangan protein. Banyak ditemukan pada anak usia 1-4 tahun.
Gejala yang timbul:
Mengalami kelelahan yang tinggi
Sering mengalami diare
Pandangan mata ayu
Rambut menjadi kuam,tipis hingga kemerahan
Kekeringan kulit hingga bersisik dan pecah pecah
2. Edema
Penyakit edema ini merupakan nama lain dari retensi air,yakni penyakit
kekurangan protein yang sering diderita manusia. Jika darah yang
mengalir pada tubuh tidak memiliki protein yang cukup, naka seseorang
bisa mengalami gejala tekanan darah rendah.
Gejala yang timbul:
Pembengkakan pada kulit dan kadang terasa kenyal
Kadang diseratai nyeri atau tidak
Kadang disertai demam atau tidak
3. Cachexia
Merupakan penyakit yang menyetang eseorang akibat kekurangan
protein. Penyakit ini dapat menyebabkan penurunan berat
badan,kanker,gagal ginjal, dan penyakit menular AIDS . Gejala yang
timbul:
Kerap merasa lelah walaupun hanya beraktifitas ringan
Menipisnya otot rangka
terjadinya degradasi protein
Berat badan menurun secara ekstrim
Metode Pemeriksaan
1. Pra Analitik
a. Persiapan Pasien
Persiapan pasien dimulai saat seorang dokter merencanakan pemeriksaan
laboratorium bagi pasien. Dokter dibantu oleh paramedis diharapkan dapat
memberikan informasi mengenai tindakan apa yang akan dilakukan, manfaat dari
tindakan itu, dan persyaratan apa yang harus dilakukan oleh pasien.
b. Pengambilan Spesimen
Pengambilan spesimen harus dilakukan dengan benar sesuai dengan standard
operating procedure (SOP) yang ada,sbg:
Jenisnya sesuai jenis pemeriksaan
Volume mencukupi
Kondisi baik : tidak lisis, segar/tidak kadaluwarsa, tidak berubah warna, tidak
berubah bentuk
Pemakaian antikoagulan atau pengawet tepat
Ditampung dalam wadah yang memenuhi syarat
Identitas benar sesuai dengan data pasien
c. Pengiriman Spesimen ke Laboratorium
Spesimen yang telah dikumpulkan harus segera dikirim ke
laboratorium. Sebelum mengirim spesimen ke laboratorium.
Pengiriman spesimen disertai formulir permintaan yang diisi data
yang lengkap.
Serum Kontrol - - 20 µL -
Serum - - - 20 µL
Aquadest 20 µL - -