You are on page 1of 1

Albumin serum adalah protein dengan berat molekul sekitar 65000 Da dan tdd 584 asam

amino. Albumin adalah protein plasma yang paling banyak beredar di tubuh manusia. Albumin
memiliki beberapa fungsi penting antara lain :

 Albumin merupakan 50% dari kandungan protein plasma dan menjaga 75-80% tekanan
onkotik koloid plasma
 Albumin membawa berbagai substansi, termasuk bilirubin, asam lemak, logam, ion,
hormone, dan obat
 Perubahan kadar albumin mempengaruhi fungsi platelet

Rentang nilai normal albumin serum adalahg antara 3,5-4,5 g/dl, dengan kandungan total
dalam tubuh sebanyak 300-500 g, sintesis albumin hanya terjadi di sel-sel hatai dengan
kecepatan sekitar 15 g/hari pada orang sehat, namun kecepatan sintesis ini dapat bervariasi sesuai
variasi stress fisiologis. Protein ini memiliki waktu paruh 21 hari dengan kecepatan degradasi
sekitar 4% per hari.

Kadar albumin serum bergantung pada laju sintesis, jumlah yang disekresi oleh sel hati,
distribusi pada cairan tubuh dan derajat degradasi. Hipoalbumoin terjadi akibat gangguan pada
satu atau lebih dari proses-proses tersebut. Hipoalbumin dapat disebabkan berbagai kondisi,
termasuk sindrom nefrotik, sirosis hati, gagal jantung, luka bakar, malabsorpsi, malnutrisi,
kehamilan akhir, dan keganasan.

Pada keganasan, hipoalbumin dapat melalui berbagai cara antara lain malnutrisi akibat
penurunan nafsu makan yang drastis, malabsorbsi dan pengaruh mediator katabolic yang
dihasilkan oleh sel tumor itu sendiri diantaranya seperti sitokin-alfa, inter-leukin, dan interferon
gamma.

Asupan makanan yang kurang dapat merupakan efek langsung dari kanker yang ada di organ
gastrointestinal atau sekitarnya dan bisa juga akibat efek sistemik dari kanker yang menyebabkan
anoreksia. Protein total tubuh mengalami perubahan dengan adanya sintesis mediator katabolic
oleh sel kanker sehingga mengalami penurunan akibat peningkatan katabolisme. Sitokin
terutama interleukin-1 dan interleukin-6 mempunyai peranan penting dalanm merilis mediator
katabolic ini. Semua pasien kanker dengan stadium lanjut dapat dijumpai kadar sitokin yang
tinggi pada pemeriksaan serumnya

You might also like