Nestle in 2008

Disusun oleh :

Rizki Trio Vernanda 17911061

Program Pasca Sarjana Magister Manajemen

Fakultas Ekonomi

Universitas Islam Indonesia

2018
I. Pendahuluan

Keberhasilan bersejarah Nestle dibangun di atas rantai pasokan agribisnis yang

hebat, tim pasar lokal yang kuat, dan akuisisi strategis. Perusahaan gabungan berkembang
pesat melalui merger, ekspansi geografis, dan masuk ke dalam kategori produk baru
termasuk coklat.

Brabeck, veteran Nestlé lainnya, menjadi CEO pada Juni 1997 setelah pensiun
Maucher. Seperti yang diartikulasikan dalam pidato pengukuhannya, tujuan Brabeck
adalah untuk mencapai daya saing berkelanjutan di seluruh dunia melalui empat "pilar
strategis": (1) operasi berbiaya rendah, sangat efisien; (2) renovasi dan inovasi lini
produk Nestlé; (3) ketersediaan universal; dan (4) meningkatkan komunikasi dengan
konsumen melalui pencitraan merek yang lebih baik.

Pada pertengahan tahun 2000, Brabeck memulai GLOBE (Global Business

Excellence), sistem informasi komprehensif yang pada akhirnya akan mengikat semua
bisnis Nestlé bersama di bawah infrastruktur teknologi umum. . Laporan real-time online
GLOBE membawa wawasan penting ke dalam produksi dan sisi penjualan bisnis Nestlé.
Untuk pertama kalinya, para manajer dapat dengan mudah menghitung total pembelian
bahan mentah di seluruh dunia dan distribusi pengeluaran di antara para pemasok. Selain
itu, perusahaan dapat mengukur total penjualan di seluruh dunia ke akun individu,
memungkinkan manajemen pelanggan yang lebih baik. GLOBE juga memungkinkan
sinkronisasi data antara manufaktur dan pengecer, yang mengarah pada peningkatan
pemenuhan pesanan. Dan setelah terikat ke dalam sistem GLOBE, pengecer dapat
menambahkan produk baru ke inventaris toko mereka dengan satu "klik" mouse.

Seiring waktu, perusahaan itu dalam beberapa hal pindah dari akar pertanian dan
pengolahan dasarnya. Misalnya, ia menjual beberapa pabrik pengolahan coklat dan susu
dan membeli bahan-bahan dari pemasok luar. “Kami menjual bisnis di mana kami tidak
dapat menambah nilai,” jelas CFO James Singh. “Dalam kasus tersebut, membeli bahan
[bukannya memprosesnya sendiri] mungkin tidak akan membebani Anda lebih banyak
dan pada saat yang sama dapat membebaskan Anda dari kebutuhan untuk berinvestasi
dalam fasilitas dan untuk mencurahkan perhatian pada bisnis tersebut. Sebagai contoh,
kami keluar dari pemanggangan kakao tetapi kami tidak keluar dari cokelat. ”

Seiring dengan perubahan operasional, Brabeck berperan dalam memindahkan

Nestlé dari perusahaan makanan dan minuman berbasis teknologi dan pengolahan
menuju visi yang lebih luas tentang nutrisi, kesehatan, dan kesejahteraan. Tujuan utama
kami adalah untuk diakui oleh konsumen sebagai 'nutrisi', kesehatan, dan perusahaan
kesehatan dan untuk memberikan imbal balik yang kompetitif kepada para pemegang
saham kami pada saat yang sama. ”

Brabeck menciptakan Divisi Nutrisi baru yang dilaporkan langsung kepada CEO.
Perusahaan ini mengakuisisi tiga bisnis utama di bidang nutrisi khusus untuk membangun
platform untuk pertumbuhan: Jenny Craig (2006), jaringan pusat penurunan berat badan
AS, yang memungkinkan Nestlé memasuki area manajemen berat badan; Novartis
Medical Nutrition (2007), yang memperkuat posisi Nestlé dalam nutrisi perawatan
kesehatan; dan bisnis makanan bayi Gerber Novartis (2007), yang memperluas
kepemimpinan perusahaan di seluruh bidang utama gizi bayi. Singh menjelaskan
bagaimana Nestlé menargetkan akuisisi strategis, menggunakan contoh Novartis: “Kami
mengidentifikasi ini sebagai dua tujuan yang ingin kami capai. Kami percaya mereka bisa
benar-benar transformasional terhadap bisnis kami. Kami mengembangkan hubungan
nilai tambah bersama dengan para eksekutif utama di Novartis dan menunggu waktu
yang tepat untuk mengeksekusi.”

Manfaat Fungsional. Perusahaan tampaknya menambahkan manfaat fungsional –

dilabeli oleh Nestle sebagai “Branded Active Benefits” atau BAB – ke dalam lini produk
utama mereka. Contohnya, susu bubuk Nido untuk anak-anak dikembangkan dengan
menambahkan probiotik dan memiliki BAB dimana dapat menambahkan daya tahan
tubuh terhadap kuman yang membahayakan, sebagai leading untuk produk khusus yang
menyasar segmen umur 1+, 3+, dan 6+. Pelayanan. Nutrisi lebih dirancang khusus
kepada situasi dan kondisi individu, pemimpin Nestle berkeyakinan bahwa peningkatan
pelayanan dapat melengkapi portofolio produk secara ilmiah.

R&D bergerak maju ke arah model farmasi, didasarkan paten untuk melindungi
teknologi inti, uji klinis, pengembangan klaim, dan persetujuan regulator. Tujuan paling
utama dari penelitian ini adalah membuat jalur inovasi proyek dengan tahapan berbeda
dalam waktu yang telah ditentukan dengan beberapa pengembangan dan konseptualisasi,
beberapa di uji konsumen atau klinis, dan beberapa diantaranya pada tahapan peluncuran.

Sejak banyak produk yang keluar dari R&D memiliki aplikasi global, sebuah ‘tim
percepatan inovasi’ dibentuk untuk mendukung pengenalan produk secara cepat. Bauer
mengakui tantangan mengembangankan produk yang telah mengglobal memberikan
perbedaan pada keperluan nutrisi di setiap area geografis dan penghasilan untuk Negara
di bagian tahap pengembangan , kita harus melihat apa yang Negara itu butuhkan.
Tantangannya adalah pengaruh nestle pada perkembangan pedesaan dan
mengembangkan model bisnis baru dan struktur distribusi yang mengurangi biaya sistem.
produk harus dibuat lebih terjangkau dengan memproduksi secara lokal, menggunakan
kemasan yang lebih sedikit, atau menyesuaikan ukuran unit dengan kebutuhan lokal.
misalnya, produk ppp nestle termasuk lebih kecil, ukuran kemasan yang lebih murah
seperti sachet susu bubuk instan atau 'dua-stik' kit-kat, sebagai pengganti dari ‘4- stik’,
produk ppp juga harus memenuhi . Manajer nestle mengenali sektor super premium yang
sedang tumbuh dan melihat peluang untuk mengembangkan eksklusif, mutasi berkualitas
tinggi dari produk-produknya yang sudah ada yang akan menarik konsumen
berpenghasilan lebih tinggi.

"Kami melihat adanya permintaan untuk produk premium bahkan di negara

berkembang," kata bulcke. 'Dua tahun dari sekarang akan ada lebih banyak konsumen
barang premium dan barang mewah di China daripada di seluruh Eropa barat. tujuan
kami dengan produk ini bukan di mana-mana. kita tidak perlu berada di setiap
supermarket dengan harga murah.

Sementara menjaga fokus utama pada pertumbuhan organik, harus bulcke

lanjutkan untuk mencari akuisisi untuk membawa ke lipat nestle? perusahaan itu
diposisikan dengan baik untuk bertindak jika ada peluang muncul Bulcke yakin bahwa
nestle berada di jalur dengan visi, organisasi, dan budaya yang tepat. "Itu seperti pepatah
Cina kuno," katanya. 'Jika Anda memilih arah yang benar dan mulai berjalan dan Anda
tidak berhenti, maka ada peluang baik Anda akan tiba di mana Anda akan pergi'
 II. Rumusan masalah dan Pokok Permasalahan
A. Rumusan Masalah
1. Bagaimana upaya Bulcke dalam menjaga Nestle agar tetap relevan dan dinamis
dalam perubahan pasar saat ini ?
2. Bagaimana Bulckle menyeimbangkan otonomi daerah lokal dengan koordinasi
global seperti produk berbasis pengetahuan pasar yang memungkinkan untuk
dikembangkan?
3. Apakah buckle harus melakukan akuisisi dalam penyimpanan Nestle ketika fokus
utama adalah untuk pertumbuhan organik ?
B. Pokok Permasalahan

Bagaimana Buckle dapat membawa Nestle pada tahun 2008 berkembang ditengah
perubahan pasar yang terjadi ?

III. Pembahasan
A. Jawaban dari Rumusan Masalah :
1. Bagaimana upaya Bulcke dalam menjaga Nestle agar tetap relevan dan
dinamis dalam perubahan pasar saat ini ?
 Menjalin kerjasama dengan petani untuk membangun jaringan secara
langsung kepada mereka dengan menawarkan saran teknis untuk membangun
pasar agar lebih kuat serta handal dengan kepentingan jangka panjang dan
berkelanjutan.
 Memperkuat material agrikultur untuk dapat menyeimbangkan harga bahan
baku yang terjadi dipasar.
 Mengedukasi teknologi untuk mencapai efisiensi dan produktivitas.
 Mengembangkan jenis dan manfaat lebih dari produk.

2. Bagaimana Bulckle menyeimbangkan otonomi daerah lokal dengan

koordinasi global seperti produk berbasis pengetahuan pasar yang
memungkinkan untuk dikembangkan?
  Menggunakan GLOBE untuk dapat memberikan fungsi terbaik dalam
mengidentifikasi dan membagi informasi antara pabrik dan bisnis unit. Hal ini
akan memudahkan Nestle untuk dapat memahami informasi yang dibutuhkan
menjadi lebih mudah dari setiap Negara.

3. Apakah buckle harus melakukan akuisisi dalam penyimpanan Nestle ketika

fokus utama adalah untuk pertumbuhan organik ?
Akuisisi dapat dilakukan dengan mempertimbangkan :
 Dalam mempertimbangkan kesesuaian produk dan kebutuhan local, akuisisi
produk perlu dilakukan untuk mencapai efisiensi dalam biaya transportasi dan
standarisasi produk lokal, serta bahan baku lokal.
 Perusahaan Nestle juga telah berpengalaman dalam mengembangkan
karyawan atau SDM ketika melakukan akuisisi, dibandingkan ketika proses
perekrutan sendiri yang dilakukan.
 Akuisisi akan memudahkan perusahaan dalam proses penerapan system
karena perusahaan tidak harus menciptakan system baru, namun dapat
mengembangkan dan menstandarisasi system yang ada sesuai dengan bisnis
unit yang ada.

B. Jawaban dari Pokok Permasalahan :

1. Alternatif penyelesaian masalah
Pokok permasalah Nestle pada tahun 2008 dibawah kepemimpinan Buckle dapat
diselesaikan dengan berfokus pada Strategy Context, yaitu :
 Industry Context : Choice
Nestle harus memiliki rencana untuk menjadi pemimpin industry dbidang
yang dijalankan. Langkah ini dipilih atau dijalankan berdasarkan pilihan
yang diingkan perusahaan, bukan dari sebuah kejadian yang terjadi lalu
baru dijalankan. Ini adalah sebuah pilihan strategis dari perencanaan
perusahaan. Nestle harus dapat mengendalikan supplier disetiap Negara
agar dapat membangun rantai pasokan yang kuat dan handal.
 Organization Context : Control
Nestle harus membangun lingkungan internal yang kuat. Kepemimpinan
organisasi harus berjalan baik agar seluruh perusahaan yang tersebar di
Negara lain dapat melakukan koordinasi yang baik. Perusahaan harus
dapat mengontrol sumber daya internal dengan baik. Focus pada kekuatan
internal akan membawa perusahaan pada kinerja yang baik dan akan
mengurangi resiko maupun ketergantungan pada pihak eksternal.
 International Context : Localization
Nestle dapat memanfaatkan peluang dari peluang yang ada dilingkungan
global, namun keragaman global yang ada pada setiap Negara dapat
dimaksimalkan untuk dapat membuat sebuah produk yang digunakan pada
setiap benua atau Negara yang ada.