You are on page 1of 44

KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER I

KESEHATAN LINGKUNGAN

NAMA-NAMA ANGGOTA KELOMPOK :


P. Putri Wiliantari
Hanifah Alshofa N. A.
Purnama Layli
Putu Suandhika
Nengah Sudarmayasa

1209005045
1209005053
1209005070
1209005121
1209005126

PENGERTIAN KESEHATAN LINGKUNGAN

a.

Menurut WHO

Keadaan

yg meliputi kesehatan fisik, mental,


dan sosial yg tidak hanya berarti suatu keadaan
yg bebas dari penyakit dan kecacatan.

b.
Menurut UU No 23 / 1992
tentang kesehatan
Keadaan

sejahtera dari badan, jiwa dan sosial


yang memungkinkan setiap orang hidup
produktif secara sosial dan ekonomis.

KESEHATAN LINGKUNGAN ADALAH :

Suatu kondisi lingkungan yang mampu


menopang keseimbangan ekologi yang
dinamis antara manusia dan lingkungannya
untuk mendukung tercapainya kualitas hidup
manusia yang sehat dan bahagia.

RUANG LINGKUP KESEHATAN LINGKUNGAN

Menurut WHO ada 17 ruang lingkup kesehatan lingkungan :


1.
Penyediaan Air Minum
2.
Pengelolaan air Buangan dan pengendalian pencemaran
3.
Pembuangan Sampah Padat
4.
Pengendalian Vektor
5.
Pencegahan/pengendalian pencemaran tanah oleh ekskreta manusia
6.
Higiene makanan, termasuk higiene susu
7.
Pengendalian pencemaran udara
8.
Pengendalian radiasi
9.
Kesehatan kerja
10. Pengendalian kebisingan
11. Perumahan dan pemukiman
12. Aspek kesling dan transportasi udara
13. Perencanaan daerah dan perkotaan
14. Pencegahan kecelakaan
15. Rekreasi umum dan pariwisata
16. Tindakan-tindakan sanitasi yang berhubungan dengan keadaan
epidemi/wabah, bencana alam dan perpindahan penduduk.
17. Tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjamin lingkungan.

PERUMAHAN

Pengertian rumah sehat adalah rumah yang dapat memenuhi


kebutuhan rohani dan jasmani secara layak sebagai suatu tempat
tinggal atau perlindungan dari pengaruh alam luar.

Rumah sehat secara sederhana adalah rumah yang memiliki


ruangan terpisah untuk keperluan hidup sehari-hari dengan
ukuran yang memadai, antara lain
a)
kamar tidur
b)
ruang makan / keluarga
c)
dapur
d) kamar mandi
e)
jamban / WC
f)
tempat cuci pakaian

SYARAT RUMAH SEHAT MENURUT IDA BAGUS


NGURAH SWACITA :
1. Bahan Bangunan
Lantai : ubin atau semen
Dinding : tembok
Atap : Genteng
Lain-lain (tiang, kaso dan reng)

SYARAT RUMAH SEHAT


2. Ventilasi
Ventilasi

Alamiah
Ventilasi Buatan

3. Cahaya
Cahaya

Alamiah
Cahaya Buatan

4. Luas Bangunan Rumah : cukup luas


5. Fasilitas dalam Rumah : memadai

CONTOH RUMAH SEHAT

PENYEDIAAN AIR BERSIH

Syarat Air Minum yang Sehat :


a.

Syarat Fisik : Tidak berbau, tidak berasa, dan


tidak berwarna
b. Syarat Bakteriologis : Koliform tinja/total
koliform (maks 0 per 100 ml air) tanpa bakteri
patogen
c. Syarat Kimia : Kadar Besi : maksimum yang
diperbolehkan 0,3 mg/l, Kesadahan (maks 500
mg/l)

SUMBER AIR MINUM (SWACITA,2008)


1. Air hujan bisa dijadikan air minum namun air hujan tidak
mengandung kalsium.
2. Air sungai atau danau bisa diminum namun air tersebut harus
diolah terlebih dahulu agar memenuhi syarat kebutuhan air
minum yang sehat.
3. Mata air yang airnya bisa diminum ialah mata air yang belum
terkontaminasi atau tercemari oleh kotoran. Alangkah baiknya air
terairsebut di rebus dahulu sebelum diminum.
4. Air sumur dangkal adalah air yang keluar dari tanah maka dari itu
bisa juga disebut air tanah. Air ini belum tentu sehat karena
kontaminasi dari permukaan tanah yang masih ada.
5. Air sumur dalam berasal dari lapisan air kedua di dalam tanah. Air
ini sudah cukup sehat untuk diminum langsung tanpa proses
pengolahan terlebih dahulu.

PENGOLAHAN AIR MINUM SECARA SEDERHANA


1.

2.
3.

4.
5.

Pengolahan Secara Alamiah


Pengolahan air dengan menyaring
Pengolahan air dengan menambahkan zat
kimia
Pengolahan Air dengan mengalirkan udara
Pengolahan air dengan memanaskan
sampai mendidih

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


Suatu jamban dikatakan sehat apabila:
Tidak mengotori permukaan tanah di sekeliling
jamban
Tidak mengotori air permukaan di sekitarnya
Tidak mengotori air tanah di sekitarnya
Tidak dapat terjangkau oleh serangga dan binatang
lain
Tidak menimbulkan bau,
Mudah digunakan dan dipelihar
Sederhana disainnya
Murah
Dapat diterima oleh pemaikainya

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


Sebaiknya jamban tersebut tertutup
Bangunan jamban sebaiknya mempunyai
lantai dan tempat berpijak yang kuat
Bangunan jamban sedapat mungkin
ditempatkan pada lokasi yang tidak
mengganggu pandangan, tidak menimbulkan
bau, dan sebagainya
Sedapat mungkin disediakan alat pembersih
seperti air atau kertas pembersih

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


TEKNOLOGI
PEMBUANGAN
KOTORAN MANUSIA

Jamban Cemplung,
Kakus (Pit Latrine)

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


TEKNOLOGI
PEMBUANGAN
KOTORAN MANUSIA

Jamban Cemplung
Berventilasi
(Ventilation Improved
Pit Latrine/VIP
Latrine)

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


TEKNOLOGI
PEMBUANGAN
KOTORAN MANUSIA

Jamban Empang
(Fishpond Latrine)

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


TEKNOLOGI
PEMBUANGAN
KOTORAN MANUSIA

Jamban Pupuk (The


Compost Privy)

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


TEKNOLOGI
PEMBUANGAN
KOTORAN MANUSIA

Jamban Leher Angsa

PEMBUANGAN KOTORAN MANUSIA


TEKNOLOGI
PEMBUANGAN
KOTORAN MANUSIA

Septic Tank

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


Sampah mengandung prinsip-prinsip sebagai
berikut :
Adanya sesuatu benda atau bahan padat
Adanya hubungan langsung/tak langsung
dengan kegiatan manusia, dan
Benda atau bahan tersebut tidak dipakai lagi

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


SUMBER SAMPAH :
1. Sampah yang berasal dari pemukiman
(domestic wastes)
2. Sampah yang berasal dari tempat-tempat
umum
3. Sampah yang berasal dari perkantoran
4. Sampah yang berasal dari jalan raya

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


SUMBER SAMPAH :
5. Sampah yang berasal dari industri
6. Sampah yang berasal dari
pertanian/perkebunan
7. Sampah yang berasal dari pertambangan
8. Sampah yang berasal dari peternakan
dan perikanan

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


JENIS-JENIS SAMPAH :
Ada tiga jenis sampah, yakni : sampah padat,
sampah cair, dan sampah dalam bentuk gas
(fume, smoke).

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


JENIS-JENIS SAMPAH :

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


JENIS-JENIS SAMPAH
1) BERDASARKAN ZAT KIMIA
- Sampah anorganik
- Sampah organik
2)

BERDASARKAN DAPAT/TIDAKNYA
DIBAKAR
- mudah terbakar
- tidak dapat terbakar

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


JENIS-JENIS SAMPAH
3) BERDASARKAN KARAKTERISTIK SAMPAH
a. Garbage
b. Rubbish
c. Ashes
d. Sampah jalanan
e. Sampah industri
f.
Bangkai binatang
g. Bangkai kendaraan
h. Sampah pembangunan

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


PENGELOLAAN SAMPAH

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


PENGELOLAAN SAMPAH
1. Pengumpulan dan Pengangkutan
2. Pemusnahan dan Pengolahan
a. Ditanam
b. Dibakar
c. Dijadikan pupuk

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


METODE PENGOLAHAN SAMPAH
A. Metode yang menitikberatkan
penggunaan bahan
-

Pemilahan
Daur ulang
pengomposan
Pryolisis untuk menghasilkan sintesis

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


METODE PENGOLAHAN SAMPAH
b. Metode yang menitikberatkan pada
perolehan energi
- Pryolisis
- Pembakaran sampah (incineration)
- Sampah sebagai bahan bakar

SAMPAH DAN PENGELOLAANNYA


METODE PENGOLAHAN SAMPAH
c. Tempat Pembuangan Akhir (TPA)

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA


1.

Gambaran Umum tentang Air Limbah


- air limbah itu mengandung bahan-bahan
atau zat-zat yang dapat membahayakan
bagi kesehatan manusia serta mengganggu
lingkungan hidup.
- sumber : rumah tangga, industri, kotapraja

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA


Menurut Departemen Pekerjaan Umum 2007,
aspek-aspek yang mempengaruhi pengelolaan
air limbah domestik adalah sebagai berikut :
1. Demografi : terkait dengan kepadatan
penduduk
2. Ekonomi : Aspek ekonomi juga merupakan hal
yang akan menentukan dalam penentuan
pemilihan sistem pengelolaan air limbah.
3. Sosial : pengelolaan air limbah juga terkait
dengan strata sosial
4. Lingkungan : iklim, intensitas hujan, dll

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA


2. KARAKTERISTIK AIR LIMBAH
a. Karakteristik fisik : sebagian besar air,
sebagian kecil bahan padat dan suspensi
b. Karakteristik kimiawi :
- gabungan yang mengandung nitrogen :
urea, protein, amina, asam amino
- gabungan yang tidak mengandung
nitrogen : lemak, sabun, karbohidrat
termasuk selulosa

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA


2. KARAKTERISTIK AIR LIMBAH
c. Karakterisitik bakteriologis : Kandungan
bakteri patogen serta organisme golongan
coli terdapat juga dalam air limbah
tergantung dari sumbernya.

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA


3. Cara Pengolahan Air Limbah Secara
Sederhana :
a. Pengenceran : Air limbah diencerkan sampai
mencapai konsentrasi yang cukup rendah,
kemudian baru dibuang ke badan-badan air.
b. Kolam oksidasi : memanfaatkan sinar
matahari
c. Irigasi : Air limbah dialirkan ke dalam paritparit terbuka yang digali, dan air akan
merembes masuk ke dalam tanah melalui dasar
dan dinding parit-parit tersebut.

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA

AIR LIMBAH DAN PENGELOLAANNYA

ANY QUESTIONS ???????????

You might also like