You are on page 1of 27

BAYI

TABUNG

SSSSSSSTTTTTT!!!

KITA
1. Pengertian Bayi
KUPAS
Tabung
BERSAMA
...
2. Tujuan
3. Proses Bayi Tabung
4. Jenis-jenis Program
Bayi Tabung
5. Hukum Bayi
Tabung dari
pandangan islam

BAYI TABUNG (in vitro fertilisation)


Bayi tabungataupembuahan in
vitro adalah sebuah teknik
pembuahan dimana sel telur (ovum)
dibuahi di luar tubuh wanita.
Teknologi ini telah dirintis oleh PC
Steptoe dan RG Edwards pada 1977.

TUJUAN BAYI
TABUNG
Pemecahan
masalah bagi yg
mandul. Agar
mendapat
momongan dari
rahim sendiri.
Meraih
kebahagiaan
dengan mendapat
keturunan

LANGKAH PROSES BAYI


TABUNG
1. Wanita akan diberi obat2an agar
menghasilkan banyak sel telur
2. Ovum pick up/Opu(pengambilan sel
telur).
3. Pengambilan Sperma.
4. Sperma di satukan dengan seltelur.
5. Tunggu 18-22 jam dan akan berubah
menjadi zigot.
6. Tunggu 24 jam maka akan berubah pula
menjadi embrio

Terusan. . . .
7. Embrio-embrio yang terbaik itu
kemudian diisap ke dalam sebuah
kateter khusus untuk dipindahkan ke
dalam rahim.
8. Dipindahkan ke dalam rahim.
9. Pemeriksaan air seni 14 hari setelah
pemindahan embrio.
10. Diperiksa apakah terjadi kehamilan
ato tidak
11. Wanita diberi hormon penguat

PENGAMBILAN SEL
TELUR

PENGAMBILAN SPERMA
Masturbasi
MESA (Microsurgical
Epydidimis Sperm
Aspiration);sperma
diambil dari
salurannya.
Bisa juga denganTESA
(Testical Sperm
Extraction); sperma
diambil langsung dari
buah zakar

Sperma disatukan
dengan sel telur

Berubah
Menjadi Embrio

Embrio dipindahkan Ke dalam


Rahim

JENIS JENIS PROGRAM BAYI


TABUNG
1. Teknik Fertilisasi in vitro
konvensional
2. PZD (Partial Zona
Dessection) dan SUZI
(Subzonal Sperm
Intersection)
3. Teknik Intra
Cytoplasmic Sperm
Injection (ICSI)

1. Teknik
Fertilisasi
in vitro
konvensi
onal

Yaitu
mempertemuka
n 1 sel telur
dengan 50.000
100.000 sperma
di dalam cawan
petri yang berisi
medium kultur
sehingga terjadi
pembuahan.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

Kelebihan
Cara ini secara
teknis mudah
dilakukan,
tidak ada
manipulasi
pada sel telur
(lebih alami).

Kelemahan
Kasihan
terhadap
wanita, dan
terlalu fulgar
karena
beberapa kali
dilakukan
secara
langsung

PZD (Partial Zona Dessection) dan


SUZI (Subzonal Sperm Intersection)
PDZ
Sperma disemprotkan ke
sel telur setelah
dinding sel telur
dibuat celah untuk
mempermudah kontak
sperma dengan sel
telur

SUZI
Sperma disuntikkan
langsung ke dalam sel
telur.

Teknik Intra Cytoplasmic Sperm


Injection (ICSI)

yaitu teknik injeksi dengan cara menyuntikkan 1


sperma langsung ke dalam 1 sel telur sehingga
terjadi pembuahan.

KELEMAHAN DAN
KELEBIHAN

M
BAYI
TABU
NG
MENURUT
PANDANG
AN ISLAM

1. MUBAH
2. HARAM

MUBAH (BOLEH)
APABILA
Bayi tabung dengan sperma clan
ovum dari pasangan suami isteri
yang sah hukumnya mubah (boleh),
sebab hak ini termasuk ikhtiar
berdasarkan kaidahkaidah agama.

Bayi tabung boleh


untuk mendapatkan
keturunan
Sesuai dengan hukum fikih :
Hajat(kebutuhanyangsangatpentingitu)dip
erlukansepertidalamkeadaanterpaksa(eme
rgency).Padahalkeadaandarurat/terpaksait
umembolehkanmelakukan hal-hal terlarang

HUKUM BAYI TABUNG


HARAM hukumnya
apabila :
1. Hasil Pembuahan di titipkan ke
rahim wanita bukan istrinya
2. Salah satu sperma atau ovum
bukan dari pasangan yg sah
3. Sperma dari yang sudah
meninggal
4. Sperma & ovum bukan dari
pasangan suami istri tersebut

2.Sperma & Ovum bukan


dari suami atau istri aslinya
Hadits Nabi:
Tidakhalalbagiseseorangyangberima
n
padaAllahdanhariakhirmenyiramkan
airnya (sperma) pada tanaman orang
lain (vagina istriorang lain).
(Hadits riwayat Abu Daud, Al-Tirmidzi, dan Hadits inidipandang
sahih olehIbnuHibban)

Namun alangkah baiknya kita


ikhlas
hendaknyaseseorang ridha dengan
keputusan Allah Taala, sebab Allah
berfirman :
Dia menjadikan mandul siapa
yang Dia dikehendaki. (QS.
42:50)

TERIMA KASIH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Dwi yuniar
Hana meilani
Edi supriadi
Khalid munawar fuadi
Nenden mustikasari
Selvi julita
Intan padila o
Yayang A

You might also like