You are on page 1of 21

RETARDASI MENTAL

KELOMPOK 6

LOGO

PENDAHULUAN
Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa
balita. Pada masa balita, perkembangan kemampuan
berbahasa, kreativitas, kesadaran sosial, emosional, dan
intelegensia berjalan sangat cepat dan merupakan landasan
perkembangan berikutnya. Perkembangan anak terdapat masa
kritis, sehingga diperlukan rangsangan atau stimulasi yang
berguna agar potensi anak berkembang secara optimal. Anak
yang mendapat stimulasi yang terarah dan teratur akan lebih
cepat berkembang dibandingkan dengan anak yang kurang
atau tidak mendapat stimulasi.
Tumbuh kembang optimal dapat tercapai apabila ada interaksi
antara anak dan orang tua, terutama peranan orang tua
sangat bermanfaat bagi proses perkembangan anak secara
keseluruhan karena orang tua dapat segera mengenali
kelainan proses perkembangan anaknya sejak dini. Dalam
pemantauan perkembangan anak ada empat aspek yang dapat
dinilai, yaitu motorik kasar, motorik halus, personal sosial dan

LAPORAN KASUS
Sesi 1
Seorang anak laki-laki berumur 4 tahun merupakan anak
ketiga dari tiga bersaudara datang diantar oleh Ibunya dengan
keluhan : belum bisa bicara dengan jelas serta sulit diatur.

Sesi 2
Pasien merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara. Anak
pertama seorang laki-laki berumur 10 tahun mengalami
gangguan autism dan sekarang sudah duduk di kelas V sekolah
dasar. Anak kedua perempuan berumur 7 tahun, tidak ada
keluhan. Anak ketiga adalah pasien sendiri.
Ayah seorang yang sibuk, jarang di rumah. Sedangkan Ibu
tidak mempunyai pembantu dan mengalami kerepotan karena
harus mengerjakan pekerjaan rumah sendiri.

Pemeriksaan tambahan
BB cukup, TB sesuai dengan umur, kontak mata ada, bicara
belum jelas, belum bisa membedakan warna dan bentuk,
belum bisa menunjuk anggota tubuh, pasien mengenal ibu
bapak, usia mental 2.

ANAMNESIS

Identitas
Identifikas
i
Masalah
Riwayat
Keluarga
Anamnesi
s
tambahan

Nama
:Umur
: 4 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Alamat
:Saudara
: anak ke 3
dari 3 bersaudara

Belum bisa bicara dengan jelas


Sulit diatur
Kakak pertama menderita autisme
Ayah sibuk, ibu tidak memiliki
pembantu dan kerepotan

ANAMNESIS

Identitas
Identifikas
i
Masalah
Riwayat
Keluarga
Anamnesi
s
tambahan

Kakak pertama menderita


autisme.

Sejak kapan anak mengalami sulit bicara dan


sulit diatur?
Apakah anak memiliki kontak mata?
Apakah saudara pasien memiliki gejala yang
sama?
Apakah saat kehamilan sang ibu menderita
infeksi TORCH?
Apakah terjadi trauma saat proses
persalinan?
Apakah terdapat keluhan lain?
Apakah anak sudah masuk sekolah?

PEMERIKSAAN FISIK
Penilaian
Status
Generalis

Hasil PF

Hasil Rujukan

Interpretasi

Normal

Cukup
Cukup

Compos mentis
17 kg (4-6 th)
110 cm (4-6 th)

Berat badan

Keadaan
Umum
Kesadaran
Berat Badan
Tinggi Badan

dan tinggi
badan sesuai

Tekanan

Darah

dan 50-80 mmHg

Frekuensi

Napas
Frekuensi

Nadi

80-110 mmHg sist

dengan umur
-

diast (2-6 th)


20 - 30x/menit (2-5 th)
60-140x/menit (2-10
th)

PEMERIKSAAN FISIK
Status Lokalis
Kulit:

Tidak ada ruam

Kepala

Normochepal

Kontak mata (+)

Tidak ada kelainan, konjungtiva

Normal, hipotesa

tidak anemis, kontak mata (+)

autism dapat

Mata

disingkirkan karena
pada autism tidak
terdapat kontak mata

THT

Toraks (jantung)

Tidak ada kelainan


Tidak ada kelainan

Ins : Iktus di ICS IV garis midclavicular kiri


Per : redup
Aus : S1-S2 reguler, bising(-), irama derap
(-)

Toraks (paru)

Ditemukan suara napas vesikuler,

(-) ronki, (-) amforik


Abdomen

Tidak ada kelainan

Genitalia

Tidak ada kelainan

Ekstremitas

Tidak ada kelainan

PEMERIKSAAN PSIKIATRI

Dari data yang didapatkan yaitu pasien tidak dapat


membedakan warna, bentuk, dan belum bisa menunjuk
anggota tubuh, menandakan pasien terdapat masalah
pada kemampuan kognitifnya. Meskipun usia kronologis
pasien 4 tahun, namun usia mental pasien adalah 2,
dimana pasien belum bisa menunjukkan kemampuan yang
seharusnya sudah bisa dilakukan oleh seorang anak
berusia 4 tahun.

MA = Mental age
CA = Chronological age

PEMERIKSAAN PENUNJANG

DIAGNOSIS

PENATALAKSANAAN

Konsultasi
keluarga

Suport Tim
Multi
disipliner

PROGNOSIS

RETARDASI MENTAL

LOGO

Definisi

Etiologi

Epidemiologi

Klasifikasi

Retardasi mental adalah penurunan fungsi intelektual yang


menyeluruh secara bermakna dan secara langsung
menyebabkan gangguan adaptasi sosial, dan bermanifestasi
selama masa perkembangan.
Menurut definisi ini penurunan fungsi intelektual yang
bermakna berarti pada pengukuran uji intelegensia berada
pada dua deviasi standar di bawah rata-rata.
Periode perkembangan menurut definisi ini adalah mulai
dari lahir sampai umur 18 tahun. Gangguan adaptasi sosial
menurut definisi ini secara langsung disebabkan oleh
penurunan fungsi intelektual.

Definisi

Etiologi

Epidemiologi

Klasifikasi

Definisi

Etiologi

Epidemiolo
gi

Klasifikasi

Prevalens retardasi mental pada anak-anak di bawah umur 18


tahun di negara maju diperkirakan mencapai 0,5-2,5%, di negara
berkembang berkisar 4,6%.
Insidens retardasi mental di negara maju berkisar 3-4 kasus
baru per 1000 anak dalam 20 tahun terakhir. Angka kejadian
anak retardasi mental berkisar 19 per 1000 kelahiran hidup.
Banyak penelitian melaporkan angka kejadian retardasi mental
lebih banyak pada anak laki-laki dibandingkan perempuan.

Definisi

Etiologi

Epidemiologi

Klasifikasi

DIAGNOSIS
Kriteria retardasi mental dalam DSM-IV (Diagnostic and Statistical Manual
of Mental Disorder, 4th edition tahun 2005) adalah sebagai berikut :
1.Fungsi intelektual secara signifikan berada di bawah rata-rata: IQ kurang
dari 70
2.Kurangnya fungsi sosial adaptif dalam minimal dua bidang berikut:
komunikasi, mengurus diri sendiri, kehidupan keluarga, keterampilan
interpersonal, penggunaan sumber daya komunitas, kemampuan untuk
mengambil keputusan sendiri, keterampilan akademik fungsional, rekreasi,
pekerjaan, kesehatan dan keamanan
3.Terjadi sebelum usia 18 tahun.

PENATALAKSANAAN
Latihan rumah
Pelajaran-pelajaran
mengenai
makan
berpakaian sendiri, kebersihan badan.

sendiri,

Latihan sekolah
Yang penting dalam hal ini ialah perkembangan sosial.
Latihan teknis
Diberikan sesuai dengan minat, jenis kelamin dan
kedudukan sosial.
Latihan moral
Dari kecil anak harus diberitahukan apa yang baik dan
apa yang tidak baik. Agar ia mengerti maka tiap-tiap
pelanggaran disiplin perlu disertai dengan hukuman
dan tiap perbuatan yang baik perlu disertai hadiah.

KELOMPOK 6

LOGO

You might also like