You are on page 1of 24

Laporan Kasus :

Preeklamsi Berat
Oleh: Alyda choirunnisa Sudiratna

Identitas Pasien
Nama
: Ny. N
Umur
: 29 tahun
Suku Bangsa : Jawa
Agama
: Islam
Pekerjaan
: IRT

Alamat rumah : Kasihan, Bantul


Tanggal masuk : 17 juli 2016

Anamnesis
Keluhan Utama

: Kram dan baal di tangan

kanan
Riwayat Penyakit Sekarang : Os mengaku hamil 41 bulan
G2P1A0. Mengeluh pegal terasa di tangan kanan dan
kiri.Pegal terasa terus menerus.Kedua kaki kanan dan kiri
membengkak..Mules (-).Tidak keluar cairan yang banyak
dari jalan lahir, tidak ditemukan lendir dan darah. OS
mengeluh pusing, tidak disertai nyeri ulu hati, pandangan
kabur, maupun demam. Gerakan anak masih dirasakan ibu
3

Riwayat Penyakit Dahulu : Riwayat hipertensi


sebelum kehamilan disangkal, OS didiagnosis
preeklamsi berat sejak 2 bulan yang lalu

Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada


anggota keluarga yang mengalami keluhan
yang sama
Riwayat Pengobatan : OS belum pernah berobat
dengan keluhan saat ini ; OS pernah dirawat selama
5 hari dengan diagnosis preeklamsi berat

Riwayat Psikososial : Pola makan teratur, OS


tidak pernah merokok dan tidak
mengkonsumsi alkohol
STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

1/18/17

Riwayat Obstetri
Riwayat Kehamilan
: G2P1A0
HPHT
: 8 juli 2016
PNC
: 5x SPOG
KB
: Tidak menggunakan KB
Riwayat Kehamilan, dan Persalinan

GIVPIIIA0

No.

Th.

Tempat

Umur

Jenis

Penolong

Partus

Partus

Hamil

Persalinan

Persalinan

1.

2003

Klinik

2.

Hamil ini

9 bln

Pervaginam Bidan

Penyulit

Hipertensi

BB/ Kel

PB Anak

3400gr/ L 49cm

Riwayat Obstetri
Riwayat Menstruasi

Riwayat Pernikahan

Menarche

: 13 Tahun

Siklus Haid
Lama Haid

Pernikahan ke:1
Usia saat Menikah : 17

: 28 hari
: 7 hari

tahun
Lama Menikah
tahun

: 12

Dismenorrhea : Disangkal
FK UMJ - RSUD CIANJUR

1/18/17

Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
: Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Composmentis
Tanda- tanda Vital : T : 170/110 mmHg

Antropometri
FK UMJ - RSUD CIANJUR

N : 88 kali/menit
R : 20 kali/menit
S : Afebris
: BB = 105 kg TB= 165 cm
1/18/17

Status Generalis

Kepala : Normocephal
Mata : Konjungtiva anemis

Paru-Paru : VF Simetris (+/

(-/-)
Sklera Ikterik (-/-)
Refleks Pupil (+/+)
Isokor ka=ki
Leher: Pembesaran KGB
(-/-)
Pembesaran Tiroid (-/-)
Thorax : Normochest
Gerak Simetris

Vesikular (+/+)
Ronkhi (-/-)
Wheezing (-/-)
Jantung
: Bunyi I/II
murni, regular
Abdomen : Lihat status
obstetri
Ekstremitas : Akral hangat,
RCT <2dt
Udem (+)1/18/17
9

FK UMJ - RSUD CIANJUR

+)

Status Obstetri
Inspeksi
Wajah : chloasma gravidarum
(-)
Thorax : mammae simetris
hiperpigmentasi areola
(+)
puting menonjol(+)
Abdomen : Cembung lembut
Striae gravidarum (+)
Linea nigra (+)
STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

Pemeriksaan luar :
TFU : 31 cm
TBJ
: 2945 gr
LA
: Kepala, 5/5 U, puki
His
: 1-2 kali/10/20 KK
DJJ
: 143 kali/menit

1/18/17

10

Hasil Laboratorium Darah Rutin


Pemeriksaan

Hasil

Nilai Rujukan

Satuan

12.5

12 - 16

g/dL

37

37 - 47

Eritrosit

5.25

4.2 - 5.4

106/L

Leukosit

9,89

4.8 - 10.8

103/L

Trombosit

472

150 - 450

10s/L

Haemoglobin
Hematokrit

Protein Urine
FK UMJ - RSUD CIANJUR

+4
1/18/17

11

Diagnosa : G2P1A0 hamil


41 minggu dengan
preeklamsia berat

STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

Planning :
Informed concent
Cek laboratorium darah rutin
IVFD Line :
MgSO4 4gr BOKA/BOKI
Nifedipin 5 mg sublingual
Evaluasi 30 menit jika tensi
diatas 190 diulang nifedipin 5
mg
Pasang DC
Observasi keadaan umum,
tanda-tanda vital, DJJ
Rencana sectio caesarea cito
1/18/17

12

Laporan Post partum


Tanggal Pembedahan
: 17 juli 2016
Meluksir kepala Bayi lahir jam 16.42 WIB JK : P BBL
PBL :30 cm
Apgar score : 9/10
Air ketuban jernih
Plasenta lahir lengkap pukul 16.47 wib

STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

:3500gr

1/18/17

13

PREEKLAMSI
BERAT
< 37 minggu
Gawat janin (-)
Sindroma HELLP
(-)

37 minggu
Gawat janin
Sindroma HELLP

aktif

terminasi
pervagin
am

MgSo4
R/
konserva
antihipertens
tif
i
R/ Suportif
48 jam
Membaik

: PER
membaik
SC

Kelola spt
1/18/17
PER14

TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI
Preeklampsia adalah suatu gangguan multisistem, bersifat
spesifik pada kehamilan dan mempunyai ciri khas yaitu
terdapatnya hipertensi dan proteinuria setelah umur
kehamilan mencapai 20 minggu.

15

No.

Kriteria Preeklamsia Berat

Kasus

1.

Tekanan darah diastol 160 mmHg dan diastolik

2.

110 mmHg
Proteinuri 5gr/24 jam atau +4 dipstick

3.

Oliguri(<500 ml/24 jam)

4.

Trombosit< 100.000 mm3

5.

Gangguan visus dan serebral

6.

Peningkatan kadar enzim hati (SGOT dan SGPT)

7.

Sakit kepala yang menetap atau gangguan visus dan serebral

8.

Nyeri epigastrium yang menetap

9.

Peningkatan kadar alanin dan aspartat aminotransferase

10.

Pertumbuhan janin intrauterin yang terhambat

11.

Adanya HELLP syndrome

STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

1/18/17

16

TATALAKSANA PREEKLAMSIA
Tujuan : Mencegah
kejang, pengobatan
BERAT
hipertensi, pengelolaan cairan, pelayanan
suportif terhadap penyulit organ yang
terlibat dan saat yang tepat untuk
persalinan.

Sikap tehadap penyakit: pengobatan medikamentosa


Tirah baring miring ke satu sisi (kiri).
Pengelolaan cairan, monitoring input dan output cairan.
Pemberian obat antikejang.
Antihipertensi lini pertama
Nifedipin; 10 20 mg per oral, diulangi setelah 30 menit;
maksimum 120 mg dalam 24 jam.
-Antihipertensi lini kedua
Sodium nitroprusside; 0,25 g i.v./kg/menit, infus; ditingkatkan
0,25 g i.v./kg/5 menit.
17

STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

1/18/17

18

Sikap
Terhadap
Kehamilan
Umur kehamilan >37 mgg

IBU
BAYI
19

KOMPLIKASI
Solusio paru
Kelainan
Hemolisis
Hipofibrinogenemia
Perdarahan
Edema
Sindroma
DIC
plasenta
Ginjal
HELLP
otak

1/18/17

20

PROGNOSIS
Quo ad vitam ad bonam
Tidak ada gejala atau tanda yang mengarah pada
ancaman kematian. Keadaan umum, kesadaran, dan
tanda vital pasien masih dalam batas normal.
Quo ad functionam ad bonam
Preeklamsia berat apabila diobati dan ditangani
dengan benar akan sembuh, namun akan menyebabkan
komplikasi yang mengancam bagi ibu dan janin apabila
tidak segera ditangani.
21

PENCEGAHAN
MEDIKAL

1/18/17

22

Daftar Pustaka

Bagian Obstetri dan Ginekologi RSHS. Pedoman Diagnosis dan Terapi


Obstetri dan Ginekologi RSHS. Bagian Pertama (Obstetri). 2005. Bandung :
RSHS

Cunningham, F. Gary. Williams Obstetry. Edisi 23 Jilid 1. 2010. Jakarta :


Penerbit buku kedokteran EGC

Kelompok Kerja Penyusunan Pedoman Pengelolaan Hipertensi Dalam


Kehamilan di Indonesia. Pedoman Pengelolaan Hipertensi Dalam Kehamilan di
Indonesia. Edisi kedua. Himpunan Kedokteran Feto Maternal POGI, 2005

Tucker,

D.
Pre-eclampsia
and
Eclampsia.
diambil
dari
situs
http://www.hon.ch/Dossier/MotherChild/complications/complicate_eclampsia.
html diterbitkan pada 25 Juni 2002, diakses pada 8 April 2013

Tuffnell, DJ. Shennan, AH. Waugh JJS dkk. The management of Severe
preeclampsia / eclampsia diambil dari situs http://www.rcog.org.uk/
resources/Public/pdf/management_pre_eclampsia_
mar06.pdf
diterbitkan
pada Maret 2006 dan berlaku hingga Maret 2009. diakses pada 8 Aprl 2013

Wagner, K Lana. Diagnosis and Management of Preeclampsia. diambil dari


situs http://www.aafp.org/afp/20041215/2317.html
December 2004 diakses pada 8 April 2013

diterbitkan

pada

15
23

Terima Kasih

STASE OBGYN RSUD CIANJUR-FAKULTAS KEDOKTERAN UMJ

1/18/17

24

You might also like