PSIKOLOGI

INDUSTRI
Oleh: Kelompok 5
Anggota:
Rahmadianti (15011143)
Dwi Tiara A.P (15011177)
Fussilat(15011118)
Nanda Muchri(5011199)
ASAL MUASAL PIO
Berkembangnya manajemen ilmiah
pekerja adalah sebuah mesin
Ergonomi : ketika psikologi berpadu
dengan teknik
enorgomi juga disebut dengan faktor
manusia.
Penelitian Howthorne dn pendekatan
hubungan manusiapada manajemen.
kecendrungan bekerja lebih baik karena
dipuji dan di anggap penting.
PSIKOLOGI INDUSTRI
Bidang psikologi industri memiliki empat
cabang penekanan
A. Analisis pekerjaan dan evaluasi pekerjaan
Analisis pekerjaan adalah ................
3 elemen analisis ;
- Mengikuti prosedur sistematis
- Setiap aspek pekerjaan mudah dipahami
- Menghasilkan panduan kerja
KSAO = knowladge (pengetahuan), skills (keterampilan),
abilities (kemampuan) dan other characteristics
(karakteristik lain).
Evaluasi pekerjaan adalah.............
B. SELEKSI PERSONAL
Tes integritas
Tipe pengujian dalam seleksi pekerjaan yang didesain
untuk mengukur apakah kandidat akan mungkin berbuat tidak
jujur dalam pekerjaan.
Inventori biografi
Tipe tes dalam seleksi dengan cara menanyakan kepada
kandidat mengenai pengalaman hidup yang dapat diverifikasi.
Wawancara
Tantangan pewawancara adalah keinginan yang kuat dari pelamar
kerja.
Ilusi pewawancara istilah untuk kecendrungan kesalahan
pewawancara.
Wawancara terstruktur adalah bentuk wawancara dimana kadidat
diberi pertanyaan spesifik yang secara metodis berusaha mendapatkan
informasi yang berguna
PELATIHAN
Orientasi
Pelatihan Formal
Mentoring
PENILAIAN KINERJA
Halo Effect
Umpan Balik 360 Derajat
Thinking Outside the Box
Organizational Citizenship Behavior
PSIKOLOGI ORGANISASI
PENDEKATAN MANAJEMEN
Pendekatan Gaya Jepang
Teori X
Teori Y
Berbasis Kekuatan
GAYA JEPANG
Fokus terhadap masa depan
Selalu mencari inovasi dan kualitas Tinggi
Berani mengambil resiko
TEORI X
Mengontrol pegawai
Membuat aturan
Memastikan semua orang bekerja keras dan
semuanya tetap berjalan
Menghukum pegawai yang gagal
TEORI Y
Memberikan tantangan pada pegawai
Memberikan kebebasan menerapkan bakat,
wawasan dan pemahaman mereka
Mencari masukan/saran dari pegawai
Mengumpulkan kebijakan dan wawasan
pegawai untuk memecahkan masalah
BARBASIS KEKUATAN
Mengidentifikasi kekuatan pegawai
Menyesuaikan pegawai dengan pekerjaan
yang dilakukannya dengan memaksimalkan
kekuatannya
KEPUASAN BEKERJA
KOMITMEN PEGAWAI
MAKNA PEKERJAAN
KEPEMIMPINAN
Pemimpin Transaksional
Pemimpin Transformasional
1. BUDAYA ORGANISASI
Budaya organisasi adalah nilai-nilai kepercayaan
dan norma serta kebiasaan yang ada di organisasi.
TIPE-TIPE BUDAYA ORGANISASI

2. Budaya
1. Budaya peran
kekuasaan

3. Budaya 4. Budaya
tugas individu
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI BUDAYA YANG POSITIF

Budaya organisasi yang positif dapat dikembangkan

melalui penguatan positif selain perhatian yang
lurus terhadap keselamatan pekerja belas kasihan
dan kebijakan yang manusiawi juga akan membantu
meningkatkan budaya positif organisasi
FAKTOR-FAKTOR BERACUN PADA
TEMPAT KERJA

2. Kekerasan
1. Pelecehan ditempat
seksual kerja
2. PIO DAN KESEHATAN
SERTAKESEJAHTERAAN
A. Stress ditempat kerja
Sumber utama dari stress adalah konflik peran
yang terjadi ketika seseorang berusaha memenuhi
tuntutan lebih dari satu peran penting dalam
hidupnya.
B. Mengatur stress kerja
Dengan cara meluangkan waktu untuk libur
bersama orang tercinta.