You are on page 1of 21

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Ekonomi Pembangunan
2017

PENGARUH GAJI, KESEMPATAN PENGEMBANGAN KARIR,


DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN
(Studi Kasus Pada PT.BPR Rejeki Insani Cabang Sukoharjo)
Universitas Sebelas Maret Surakarta
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Ekonomi Pembangunan
2017

Pembimbing:
Drs. Susanto, M. Si.
NIP. 19561129 1986011011

Disusun Oleh:
Octavina Sandra Dewi
F,1115027

Ekonomi Pembangunan Transfer


2017
Unsur utama dalam kemajuan organisasi adalah Sumber Daya Manusia, sebagai motor penggerak,
insipirasi dan juga sebagai otak berjalannya suatu perusahaan, Sumber Daya Manusia memberikan
pengaruh yang sangat besar. Semakin baik SDM yang dimiliki oleh perusahaan maka akan semakin
baik kinerja dari perusahaan itu sendiri, sebaliknya semakin rendah kualitas mutu SDM yang dimiliki
oleh perusahaan akan menjadi kinerja perusahaan menurun dan pada akhirnya akan mengakibatkan
perusahaan hancur.
Harapan yang mendorong pegawai bekerja lebih giat adalah adanya gaji yang wajar, gaji baik
yang berupa materiil maupun imateriil sangat diharapkan oleh semua pegawai, sehingga dengan
adanya gaji yang wajar, dapat memberikan motivasi kerja bagi pegawai, sebaliknya bila gaji yang
diberikan tidak sesuai dengan harapan pegawai, maka pegawai tersebut akan mempunyai motivasi
kerja yang rendah

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 1
Sejalan dengan pengalaman kerja yang dimiliki oleh pegawai, adanya pelatihan yang dilakukan secara
berkala oleh perusahaan akan memberikan pengaruh terhadap kemampuan dan keahlian yang dimiliki
oleh pegawai bersangkutan, dengan kemampuan yang semakin baik tentu saja pegawai berharap untuk
memperoleh pendapatan dan posisi yang lebih baik dalam perusahaan. Kesempatan untuk
meningkatkan karir merupakan salah satu motivasi pegawai untuk dapat bertahan pada perusahaan.
Kenaikan jabatan yang dilakukan secara transparan menjadikan pegawai berlomba meningkatkan
kinerja karena adanya harapan untuk menduduki jenjang karir yang lebih baik

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2
1. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara gaji terhadap kinerja karyawan?
2. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara kesempatan pengembangan karir terhadap kinerja
karyawan?
3. Apakah ada pengaruh yang signifikan antara pelatihan terhadap kinerja karyawan?
4. Apakah faktor gaji, kesempatan pengembangan karir, dan pelatihan secara bersama-sama
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan?

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 3
1. Untuk mengetahui pengaruh gaji terhadap kinerja karyawan.
2. Untuk mengetahui pengaruh kesempatan pengembangan karir terhadap kinerja karyawan.
3. Untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan.
4. Untuk mengetahui apakah faktor gaji, kesempatan pengembangan karir, dan pelatihan secara
bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 4
Kesempatan
Sumber Daya Pengembangan
Manusia Gaji
Karir

Pelatihan Kinerja

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 5
1. Ana Sri Wahyuni. 2014, yang merupakan jurnal utama dalam penelitian ini, dengan judul Analisis Faktor-
Faktor Yang Mempengaruhi Turnover Intention (Keinginan Berpindah) Pegawai Pada Perusahan Jasa
Konstruksi. Penelitian tersebut memberikan hasil bahwa turnover merupakan persoalan penting bagi
perusahaan dan pegawai. Turnover perlu dijadikan perhatian karena tingginya turnover dapat mengganggu
aktifitas dan produktivitas perusahaan. Pada perusahaan jasa konstruksi di Malang telah terjadi turnover
yang disebabkan oleh berbagai faktor. Sementara itu, kurangnya perhatian terhadap permasalahan ini
mengakibatkan tidak ditemukannya rumusan penyebab terjadinya turnover secara jelas.
2. Dewa Gede Eka Kresna Putra dan Ida Bagus Ketut Surya. 2016. Pengaruh Kepuasan Gaji Terhadap Turnover
Intention Dengan Komitmen Organisasional Sebagai Mediasi Pada Rumah Sakit Umum Premagana
mengemukakan bahwa kepuasan gaji berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention. Komitmen
organisasional berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention serta kepuasan gaji
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention melalui mediasi komitmen organisasional pada
Rumah Sakit Umum Premagana Batubulan-Gianyar
Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 6
3. Puji Lestari, 2015. Dalam penelitian yang dilakukan dengan judul Hubungan Antara Pengembangan Karir Dan
Pemberian Insentif Terhadap Loyalitas Kerja Pegawai Pada PT. Komatsu Remanufacturing Asia Di Balikpapan,
mengemukakan bahwa Hasil menunjukan hubungan yang positif dan signifikan antara pengembangan karir dan
pemberian insentif dengan loyalitas kerja pegawai PT. Komatsu Remanufacturing Asia.
4. Jacinta Munyiva Kinyili. 2015. Role Of Remuneration And Career Advancement Practices On The Retention
Of Employees In Organizations: Evidence From Research. Penelitian ini mengemukakan bahwa dalam
perkembangan bisnis yang semakin menglobal, perbedaan pendapatan yang diterima oleh pegawai dan
kesempatan berkembang bagi pegawai yang ditawarkan oleh perusahaan merupakan faktor utama pegawai
untuk bertahan. Hal ini terlebih terhadap pegawai dengan keahlian khusus dan dengan masa kerja yang telah
lama

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 7
5. Agung Susatyo. 2013. Dengan judul penelitian Pengaruh komunikasi dan Komunikasi terhadap kinerja kerja
karyawan di UD Mandiri Press Kota Semarang. Memberikan hasil bahwa terdapat pengaruh positif dan
signifikan antara komunikasi terhadap motivasi pada kinerja karyawan di UD Mandiri Press Kota Semarang
6. Agus Dwi Nugroho dan Kurnartinah. 2012. Dalam penelitian yang berjudul Analisis Pengaruh Gaji dan
Pengembangan Karier Terhadap Kepuasan Kerja Dengan Mediasi Motivasi Kerja, mengemukakan bahwa dapat
diupayakan untuk meningkatkan kepuasan kerja di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Pekalongan
dengan cara menerapkan gaji dan pengembangan karier yang tepat serta meningkatkan motivasi kerja,
sebagai salah satu upaya pemeliharaan sumber daya manusia dalam organisasi.
7. Nurjanah Savitri dkk, 2009. Analisis Proses Rekrutmen dan Seleksi pada Kinerja Pegawai, hasil penelitian
mengemukakan bahwa ditemukan bahwa seleksi signifikan dipengaruhi oleh rekrutmen yang mencakup
perencanaan dan waktu pelaksanaan rekrutmen

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 8
8. Foong-ming, Tan, 2008. Linking Career Development Practices to Turnover Intention: The Mediator of
Perceived Organizational Support. Dalam penelitian ini menujukkan hasil bahwa pengembangan karir, dalam
arti kata kesempatan untuk dipromosikan untuk posisi yang lebih tinggi atau berpindah ke divisi lain akan
menimalisir keinginan pegawai untuk berpindah atau mencari peluang kerja pada perusahaan lainnya

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 9
Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 10
 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitiataif

 Subjek Penelitian
Karyawan PT. BPR Rejeki Insani Cabang Sukoharjo

 Teknik Sampling
Teknik sampel yang digunakan total sampling

 Sumber Data
Data Primer dan Data Sekunder

 Teknik Pengumpulan Data


Observasi, Kuesioner dan Wawancara

 Teknik Analisis Data


Uji Instrumen, Uji Asumsi Klasik dan Uji Hipotesis
Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 11
PT Bank Perkreditan Rakyat Rejeki Insani merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa
perbankan, yang bediri pada tanggal 19 Agustus 1989 dengan badan hukum Perseroan Terbatas
(PT). PT. BPR Rejeki Insani merupakan Bank Perkreditan Rakyat yang berkedudukan di Kecamatan
Pedan, Kabupaten Klaten yang berdiri sejak tahun 1989 atau telah beroperasi selama 14 tahun. BPR
Rejeki Insani memiliki volume usaha makin berkembang sehingga dibutuhkan sarana dan prasarana
untuk meningkatkan pelayanannya. Dengan demikian pelayanan yang diberikan dapat ditingkatkan.
Untuk ekspansi perusahaan, PT. BPR Rejeki Insani berinisiatif untuk memperluas jaringan
pelayanannya dengan membuka Kantor Cabang di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Pertimbangan perusahaan dalam memilih lokasi Kantor Cabang di Kecamatan Wonosari adalah karena
Kecamatan Wonosari merupakan Kecamatan yang cukup potensial di wilayah Kabupaten Klaten dan
mempunyai letak yang cukup strategis, sebagai daerah persimpangan antara Kabupaten Boyolali,
Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Klaten.
Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 12
 Uji Instrumen
a. Uji Validitas
Seluruh variabel dalam penelitian ini dengan pengujian validitas menggunakan teknik one shot
methods yaitu dengan membandingkan nilai rhitung dengan nilai rtabel = 0,279 dan didapatkan
hasil bahwa semua valid karena mempunyai nilai validitas lebih besar dari 0,279.
b. Uji Reliabilitas
Dari hasil pengujian reliabilitas menunjukkan bahwa koefisien (r) alpha hitung seluruh variable
lebih besar dibandingkan dengan criteria yang dipersyaratkan atau nilai kritis (rule of thumb)
sebesar 0,60. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa butir-butir pertanyaan untuk seluruh
variabel adalah reliabel.

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 13
 Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Dari hasil perhitungan uji Kolmogorov Smirnov didapatkan hasil 0,219. Dengan tingkat signifikansi
0,219> 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa seluruyh pertanyaan kuesioner berdistribusi normal
b. Uji Heterokedastisitas
Semua koefisien regresi variabel penelitian tidak signifikan (yaitu dengan tingkat signifikansi >
0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heterokesdastisitas dalam persamaan.

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 14
 Uji Asumsi Klasik
c. Uji Autokorelasi
Nilai DW 1,513 terletak diantara dl dan 4 - du ( 1,420 < 1,513 < 4 – 1,674) sehingga tidak
terdapat autokorelasi pada model regresi
d. Uji Multikolinearitas
Berdasarkan hasil analisis, nampak bahwa model regresi tersebut tidak terjadi multikolinieritas
karena nilai VIF < 10 dan Tolerasi > 0,1; serta diperkuat dengan hasil uji koefisien determinasi
yang menunjukkan bahwa nilai R2 adalah 0,443 sehingga tidak melebihi 0,9

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 15
 Analisis Regrsi Linier Berganda
Didapat persamaan sebagai berikut: Y = 6,530+0,226X1+0,394X2+0,153X3
 Uji Hipotesis
a. Uji Ketepatan Parameter (Uji t)
Dari hasil uji t, diperoleh hasil bahwa gaji, rir dan pelatihan terhadap kinerja adalah tidak
signifikan karena nilai thitung < ttabel, sedangkan kesempatan pengembangan karir memberikan
pengaruh signifikan karena nilai thitung > ttabel.
b. Uji Koefisien Regresi Serentak (Uji F)
Diketahui besarnya nilai F = 12,191 dengan signifikansi 0,000 < 0,050. Sehingga dapat
disimpulkan secara bersama-sama Gaji, Kesempatan Pengembangan Karir dan Pelatihan
berpengaruh signifikan
c. Uji Koefisien Determinasi (R square) sebesar 0,443, artinya kontibusi yang diberikan variabel
penelitian terhadap kinerja sebesar 44,3%
16
1. Kesimpulan
a. Gaji tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai PT. BPR Rejeki Insani Cabang
Sukoharjo. Hipotesis 1 tidak terbukti.
b. Kesempatan pengembangan karir berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai PT. BPR
Rejeki Insani Cabang Sukoharjo. Hipotesis 2 terbukti.
c. Pelatihan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai PT. BPR Rejeki Insani Cabang
Sukoharjo. Hipotesis 3 tidak terbukti.
d. Secara simultan variabel Gaji, Kesempatan Pengembangan Karir dan pelatihan berpengaruh
secara positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai PT. BPR Rejeki Insani Cabang
Sukoharjo. Hipotesis 4 terbukti.

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 17
2. Saran
a. Gaji, untuk meningkatkan kinerja yang pada saat ini sudah menjadi peraturan perusahaan dimana
terdapat gaji maksimal sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya maka perusahaan dapat
mendorong pegawai untuk memberikan kinerja maksimal dengan memberikan insentif diluar gaji,
misalnya memberikan hadiah dan fasilitas lainnya kepada pegawai sebagai penghargaan atas
kinerja pegawai bersangkutan.
b. Meningkatkan Kesempatan Pengembangan Karir yaitu dengan cara:
1) Memberikan penilaain yang objektif terhadap kinerja pegawai, sehingga kemampuan yang
dimiliki pegawai dapat terlihat dan dapat memberikan sumbangan yang baik terhadap kinerja
secara individu maupun kinerja perusahaan secara umum.
2) Memberikan kesempatan yang sama terhadap seluruh pegawai untuk memperoleh jabatan
sesuai dengan kinerja yang ditunjukkan dan tidak berdasarkan senioritas dalam perusahaan.
c. Pelatihan yang baik adalah memberikan dampak positif terhadap kinerja perusahaan. Dalam hal ini
pelatihan yang diberikan dapat dilakukan secara outdoor maupun indoor. Adanya pelatihan
outdoor, akan meningkatkan hubungan personal, meningkatkan kerjasama dan pada akhirnya
kinerja pegawai akan meningkat.

Ekonomi Pembangunan-
Fakultas Ekonomi dan Bisnis 18

You might also like