You are on page 1of 16

Efektivitas Hidroterapi Terhadap Penurunan

Tekanan Darah Pada Lansia Penderita


Hiperternsi Di Panti Wreda AL-ISLAH Malang
Departemen Komunitas
PUSKESMAS JANTI KOTA MALANG

RW 13 KELURAHAN TANJUNGREJO KECAMATAN SUKUN


Kelompok 2
PROGRAM PROFESI NERS FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
TUJUAN
Untuk mengetahui efektivitas hidroterapi
terhadap penurunan tekanan darah pada
lansia penderita hipertensi di Panti Wreda
Al-Ishlah Malang.
Latar Belakang

Tekanan Darah Tinggi Menurut World Health Ayo Cegah Hipertensi Hidroterapi
(Hipertensi) Organization
METODE PENELITIAN

Desain peneitian Sampel Analisa


Quasi experiment dengan Pengambilan sampel dilakukan Analisa yang digunakan dalam
nonequivalent control group menggunakan purposive
penelitian ini adalah uji
sampling
independen t-test

Populasi Jumlah sampel


Lansia penderita hipertensi di Sampel yang digunakan
Panti Wreda Al-Islah Malang sebanyak 20 sempel
HASIL PENELITIAN
PEMBAHASAN Efektifitas penerapan terapi hidroterapi terhadap
tekanan darah didapatkan penurunan tekanan darah
setiap pengukuran mulai pengukuran ke -1 sampai
pengukuran ke-6, sesuai hasil penelitian didapatkan
sebelum melakukan terapi hidroterapi sebanyak 70%
responden yang mengalami hipertensi derajat II,
sedangkan setelah melakukan terapi hidroterapi yang
pertama didapatkan sebanyak 60,0% responden
mengalami hipertensi derajat II,
Pada hari ke dua masih didapatkan sebanyak 60,0%
1 responden mengalami hipertensi derajat II,

Pada hari ke tiga sebanyak 50,0% responden mengalami


2 hipertensi derajat II,

Pada hari ke empat sebanyak 40,0% responden


3 mengalami hipertensi derajat I,

PEMBAHASAN 4
Pada hari ke lima sebanyak
mengalami pre hipertensi
40,0% responden

Pengukuran hari ke enam sebanyak 50,0% responden


5 mengalami tekanan darah normal.

Manfaat terapi hidroterapi bagi penurunan darah yaitu


6 memberikan rasa nyaman dan tenang
PEMBAHASAN

Melakukan hidroterapi dengan merendamkan kaki dengan air


hangat memberikan perpindahan panas dari air hangat ke dalam
tubuh melalui telapak kaki. Kerja air hangat pada dasarnya adalah
meningkatkan aktivitas (sel) dengan metode pengaliran energi
melalui konveksi (pengaliran lewat medium cair) sehingga terjadi
pelebaran pembuluh darah untuk melancarkan peredaran darah ke
seluruh tubuh yang berdampak terhadap terjadi penurunan tekanan
darah terurama pada penderita hipertensi derajat II (Lalage, 2015).
Hidroterapi
Merupakan pengobatan menggunakan air untuk
mengobati/meringankan kondisi yang menyakitkan dan
merupakan metode terapi dengan pendekatab “low tech”
yang mengandalkan pada respon tubuh terhadap air

Tujuan
Untuk meningkatkan sirkulasi darah , mengurangi edeme,
meningkatkan relaksasi otot, menyehatkan jantung
mengendorkan otot, menghilangkan stress, menghilangkan
stress

Standar Operasional Prosedur


ALAT DAN BAHAN

Termos Handuk Spigmomanometer Baskom Termometer

Pelaksanaan
Rendam kedua kaki di air hangat dengan suhu 40,5- 43 derajat selama 10 menit
Pelaksanaan dilakukan selama 6 hari di pagi dan sore
KESIMPULAN
2 4
Setelah dilakukannya Hidoterapi dengan
hidroterapi separuh 5 pemberian 2x sehari
(50,0%) lansia dalam durasi 10 menit
mengalami tekanan selama 6 hari ini lebih
darah normal di Panti tepat digunakan untuk
Wreda Al-Ishlah Malang pengobata hipertensi
derajat I
5
Hidroterapi dapat
menurunkan tekanan darah
dikarenakan dalam proses
1 3 kerja hidroerapi sangat
Ada efektivitas terapi mempengaruhi sistem
Tekanan darah sebelum hidroterapi terhadap saraf, terjadinya
dilakukannya hidroterapi vasodilatasi, mempengaruhi
penurunan tekanan
lebih dari separuh 7 viskositas, dan memberikan
darah pada lansia
(70,0%) lansia efek rileks sehingga efek yg
penderita hipertensi di
diberikan hidroterapi dalam
mengalami hipertensi Panti Wreda Al-Islah tubuh yang mengakibatkan
derajat II di Panti Wreda Malang dengan p-value terjadinya penurunan
Al-Ishlah Malang. = (0,000) < (0,050). tekanan darah
SARAN

Melakukan penelitian dengan perlakuan yang lebih


lama (>6hari) dan menambahkan proses
pemberian rendam kaki dengan air hangat
(>2x/hari).

Menambah jumlah sampel penelitian dan


menerapkan perlakuan hidroterapi sampai
responden semua mengalami tekanan
darah normal.

Melakukan penelitian lanjutan pada lansia


penderita hipertensi dengan terapi rendam kaki
dengan air hangat untuk mengkhususkan pada
kreteria hipertensi derajat II

Dapat melakukan penelitian ini lebih lanjut dengan


catatan tidak mengontrol pola makan, aktifitas sehari-hari,
dan pemberian terapi lainnya. Sehingga dapat
mengetahui keaslian dari proses hidroterapi tersebut
dalam penurunan tekanan darah
TERIMAKASIH
BY : KELOMPOK 2
Just Move.
Bryan Prasetyo
Gema Rizki Pratama
Fitri Dyah Anggraini
Eka Aditya Mahardika
Risma Hertanti
Shelly Leonia Sisca
Uswatun Hasanah
Insani Maulidiyah
Wiwid Suryadi
Fithrotul Hilma Pramita
Mega Fatmawati
Dessy Natalia Ekawati

You might also like