Fortifikasi Snack

(Cream Crackers)

Kelompok 1/B-P1:
Widya Nur Solehah J3E115058
Elsa Agustiningsih J3E115004
Enia Hartati Berutu J3E415142
M. Bintang Aly Akbar J3E115006
 Sumber:

1. Video “Documentary for the production of beloxxi

cream crackers” filmed by Adewale Olasupo.
2. Khan M and Noswad AKMA. 2012. Development
of protein enriched shrimp crackers from shrimp
shell wastes. J. Bangladesh Agril. Univ. 10(2): 367–
374
Perusahaan Beloxxi cream
crackers di Nigeria

Beloxxi adalah perusahaan yang memproduksi

berbagai macam biskuit salah satunya adalah cream
crackers di Nigeria. Perusahan beloxxi merupakan
perusahaan makanan terbesar di Nigeria dan
Subsahara, Afrika. Beloxxi rata-rata memproduksi
cream crackers 22000 ton/tahun.
Perusahaan beloxxi crackers menggunakan
sistem pengendalian proses industri berbasis PLC
(Programmable Logic Controler).
 Proses Produksi
pembuatan Cracker

Bulk Handling Mixing Manufacturing

Cooling
Packaging Oil spray
conveyor

Menggunakan
minyak yang
telah di fortifikasi
vitamin A
 Hasil Jurnal

Didaerah bagian timur dan Asia Tenggara. Pada

Proses pembuatan Cracker, Cracker di fortifikasi
dengan menggunakan limbah kulit udang.
Komponen kulit udang yakni pada bagian citin
citosan mengandung kandungan gizi yang sangat
tinggi,kadar protein mencapai 40-50%, dan kadar
lemak 12,8%
Proses Pembuatan
cracker dari jurnal
Bulk Handling

Pencampuran adonan (Susu bubuk, gula, minyak,

baking powder, tepung, essent vanilla)

+Kulit udang 5% +Kulit udang 10% +Kulit udang 20%

Oven 60 OC, 8 menit

Uji organoleptik
Hasil
Hasil
 Kesimpulan

Dari Hasil pengujian yang terdapat dalam jurnal,

bahwa Cracker yang telah di fortifikasi dengan
menggunakan limbah kulit udang, nilai kandungan gizi
yang terkandung semakin tinggi, semakin banyak limbah
kulit udang Yang ditambahkan makan nilai gizi terutama
protein dan lemak semakin tinggi.
Dari hasil organoleptik penerimaan secara
keseluruhan yang paling diminati adalah cracker dengan
tambahan limbah kulit udang sebanyak 10%.
TERIMA KASIH 