COLD BREW TEA

COLD BREW TEA

Nur Aisya Indiani(165100101111038)
Renatha Edelia Syafira(165100107111018)
Khairina Zata Yumni (165100107111044)
Masyarakat sering mengonsumsi teh untuk pendamping makan, menemani pagi atau sore hari.
Masyarat berasumsi bahwa teh yang memiliki kandungan nutrisi yang baik dan tinggi. Padahal
pada penyeduhan teh menggunakan air panas, memungkinkan merusak komponen-komponen
teh yang tidak tahan dengan temperature yang tinggi dan perlu waktu yang lebih agar teh
tersebut dapat dikonsumsi pada kondisi dingin. Pada jaman sekarang, manusia sering sekali
membutuhkan sesuatu yang instan tanpa menyita waktu dan membutuhkan teh yang
mengandung nutrisi yang tinggi. Sehingga terciptalah Cold-Brewed Tea. Cold-Brewed Tea
adalah teh yang diseduh pada kondisi dingin sehingga komponen yang tidak tahan panas
tidak akan hilang dan lebih cepat dikonsumsi pada kondisi yang dingin.
Explosion Puffing Drying
• Kualitas produk mirip dengan
freeze-dried
• Murah
• Melibatkan pelepasan atau
perluasan uap atau gas
pada produk
• Variable suhu dan tekanan
menunjukan bahan puffed
diatas temperature diatas
80-130 ℃ dengan tekanan
vapor lebih tinggi 0,1-
0,3MPa lalu dikeringkan
pada suhu 60-90℃
• Pada pembuatan Cold-
Brewed Tea menggunakan
tekanan 0,3MPa selama 2-3
jam.
Keuntungan Cold Brew Tea

• Bebas thermal ekstraksi

• Dapat menghindari
degradasi akibat suhu
tinggi
• Menghindari penguapan
komponen volatile
• Meningkatkan ekstraksi
• Mengurangi tingkat
kepahitan
• Cepat
• Sederhana
 Perubahanyang terjadi:
• Kandungan fenol
Pada cold brew tea memiliki kandungan fenol yang lebih
tinggi. karena pada proses ektraksi pada cold brea tea lebih lama
yang mengakibatkan kandungan bahan yang diekstrak lebih
banyak.

• Kandungan antioksidan
Pada cold brea tea kandungan antioksidannya lebih tinggi
karena waktu ekstraksi lebih lama yang menentukan senyawa aktif
yang terkandung
 Perubahanyang terjadi:
• Warna
Pada cold brew tea warna yang dihasilkan lebih pudar/lebih
rendah, karena pada proses pendinginan tidak terjadi degradasi
klorofil menjadi pheophytin. Namun jika menggunakan air yang pHnya
lebih dari 7 menghasilkan warna yang lebih gelap.

• Rasa
Pada cold brew tea memiliki rasa seperti teh pada biasanya,
tidak ada perbedaan rasa yang signifikan.
 Brew At Home
• Tambahkan 2 taburan sendok teh daun the ke 32 oz air dingin
segar di pitcher atau pun di toples.
• Didiamkan setidaknya selama 2 jam di refrigerator atau
selama 10-30 menit pada suhu kamar
• Kemudian disaring dan disajikan. Dapat dikonsumsi secara
langsung atau sajikan di atas es.
 Brew on the go
• Tambahkan 2-3 daun the pada cold brew bottle dengan 20
oz air dengan suhu dingin atau suhu ruang.
• Tunggu selama 10-15 menit dan dikocok.
Reaksi yang terjadi
• Saat penyeduhan, polifenol mengalami
perubahan kimia seperti oksidasi dan
epimerisasi.
• Reaksi epimerisasi adalah salah satu
terpenting dalam penyeduhan.
• Masing-masing katekin dapat mengalami
epimerisasi dari epistruktur menjadi non
epistruktur.
• Katekin yang ada pada teh mudah
mengalami kerusakan yang disebabkan
pemaparan oksigen, panas, dan cahaya.
 DAFTAR PUSTAKA

Das, Chandrima and Sirshendu. 2017. Evaluation of Antioxidant Status in Cold

Brewed Tea with Respect to Hot Decoction: Comparative Study
Between Green and BlackVarieties. Journal of Pharmacognosy and
Phytochemical Research, Vol. 9(7): 961-964
He, Xin Yi. 2014. Preparation of Cold Brew Tea by Explosion Puffing Drying at
Variable Temperature and Pressure. Tianjin: Taylor and Francis
Lantano, Claudia, etc. 2015. Effects of alternative steeping methods on
composition, antioxidant property and colour of green, black and
oolong tea infusions. J Food Science Technology Vol.52(12)
Nindyasari, Sagita. 2012. Pengaruh Suhu Dan Waktu Penyeduhan Teh Hijau
(Camellia Sinensis) Serta Proses Pencernaan In Vitro Terhadap
Aktivitas Inhibisi Lipase. Bogor: Institut Pertanian Bogor
THANK YOU