You are on page 1of 11

PALSI SEREBRALIS

(CEREBRAL PALSY)
Dr. Rismarini, SpA
Tujuan Umum

Setelah mengikuti materi ini

mahasiswa mengetahui penyebab,

diagnosis dan tatalaksana CP


Tujuan Khusus

Setelah mengikuti materi ini mahasiswa


mampu:
Menyebutkan definisi CP
Menyebutkan penyebab CP
Menjelaskan klasifikasi CP
Menjelaskan penyakit penyerta CP
Menjelaskan diagnosis CP
Menjelaskan tatalaksana CP
Epidemiologi

Merupakan kelainan motorik yang


banyak ditemukan pada anak
Angka kejadian 1-5 per 1000 anak
Laki-laki lebih sering dari pada wanita
Sering terdapat pada anak pertama
Angka kejadian lebih tinggi pada bayi
BBLR, anak kembar, ibu diatas usia
40 th, dan ibu multipara
Definisi :

Sindroma kelainan fungsi


motorik akibat gangguan
pertumbuhan, trauma atau
infeksi saraf motorik yang
terjadi pada masa
pertumbuhan.
Etiologi :

Belum diketahui
Faktor prenatal :
Keln. Kongenital pada SSP
Infeksi intrauterin (TORCH)
Radiasi intrauterin
Asfiksia intrauterin
Toksemia gravidarum
Faktor perinatal :
Prematuritas, trauma lahir, asfiksia
Kern ikterus, perdarahan Intrakranial
Infeksi SSP

Faktor posnatal
Trauma kapitis
Hipkosia / anoksia
Infeksi SSP
Klasifikasi :

A. Spastic CP :
 hemiplegia, tetraplegia, diplegia,
paraplegia, monoplegia
B. Dyskinetic CP :
 korea, atetosis, koreoatetosis
C. Ataxic CP
D. Bentuk campuran
Keadaan Penyerta :

Retardasi mental
Epilepsi
Gangguan bicara
Gangguan pendengaran
Gangguan visus
Strabismus
Diagnosis :

Keterlambatan perkembangan
motorik
Defisit neurologis (sesuai tipenya)
Ada faktor risiko (kehamilan,
kelahiran, posnatal)
Pem. Penunjang, laboratorium, EEG,
foto kranium untuk menyingkirkan
penyakit yg masih aktif atau progresif
Tata laksana :

Sedini mungkin, multidisiplin


Medikamentosa : untuk spastik,
epilepsi, gerakan involunter
Fisioterapi, speech therapy
RM  SLB
Bimbingan orangtua / masyarakat

You might also like