STRATEGI

PEMBELAJARAN DI SD
ADE HARTONO UNIVERSITAS
TERBUKA (UT) 2018
MODUL 1
HAKEKAT STRATEGI
PEMBELAJARAN
  Proses Mental & Emosional
KONSEP (Proses Berfikir)
 Perubahan Prilaku CAP
BELAJAR  Pengalaman

 Motivasi Intrinsik & Ekstrinsik

PRINSIP 

Perhatian
Aktivitas
Konsentrasi

BELAJAR  Balikan (Feed Back)

PERBEDAAN PENDEKATAN, STRATEGI, METODE DAN
TEKNIK PEMBELAJARAN
KETERANGAN:
Metode merupakan upaya untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata
agar tujuan yang telah disusun tercapai secara optimal. Metode digunakan untuk merealisasikan strategi
Metode yang telah ditetapkan. Strategi menunjuk pada sebuah perencanaan untuk mencapai sesuatu, sedangkan
metode adalah cara yang dapat digunakan untuk melaksanakan strategi. Dengan demikian suatu strategi
dapat dilaksanakan dengan berbagai metode.
Pendekatan (approach) merupakan titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran. Strategi
dan metode pembelajaran yang digunakan dapat bersumber atau tergantung dari pendekatan tertentu. Roy
Killen (1998) misalnya, mencatat ada dua pendekatan dalam pembelajaran, yaitu pendekatan yang berpusat
Pendekatan : pada guru (teacher- centred approaches) dan pendekatan yang berpusat pada siswa (student-centred
(Approach)
approaches). Pendekatan yang berpusat pada guru menurunkan strategi pembelajaran langsung (direct
instruction), pembelajaran deduktif atau pembelajaran ekspositori. Sedangkan, pendekatan pembelajaran yang
berpusat pada siswa menurunkan strategi pembelajaran discovery dan inkuiri serta strategi pembelajaran
induktif.
Teknik adalah cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Misalnya,
cara yang harus dilakukan agar metode ceramah berjalan efektif dan efisien. Dengan demikian, sebelum
Teknik seseorang melakukan proses ceramah sebaiknya memperhatikan kondisi dan situasi. Misalnya,
berceramah pada siang hari setelah makan siang dengan jumlah siswa yang banyak tentu saja akan
berbeda jika ceramah itu dilakukan pada pagi hari dengan jumlah siswa yang terbatas
Taktik adalah gaya seseorang dalam melaksanakan suatu teknik atau metode tertentu. Taktik sifatnya lebih
individual, walaupun dua orang sama-sama menggunakan metode ceramah dalam situasi dan kondisi yang
Taktik
sama, sudah pasti mereka akan melakukannya secara berbeda, misalnya dalam taktik menggunakan ilustrasi
atau menggunakan gaya bahasa agar materi yang disampaikan mudah dipahami
Strategi pembelajaran yang diterapkan guru akan tergantung pada pendekatan yang digunakan, sedangkan
bagaimana menjalankan strategi itu dapat ditetapkan berbagai metode pembelajaran. Dalam upaya
Kesimpulan
menjalankan metode pembelajaran guru dapat menentukan teknik yang dianggapnya relevan dengan metode,
dan penggunaan teknik itu setiap guru memiliki taktik yang mungkin berbeda antara guru yang satu dengan
yang lain.
 Penentu
PenentuPemilihan Strategi
PemilihanStrategi
Pembelajaran
Pembelajaran

Tujuan
Tujuan Bahan Siswa Guru
Guru Sarana dandan
Sarana
Siswa
Pembelajaran
Pembelajaran Pelajaran Prasasaran
Prasasaran
1.KeterampilanIntelektual
1.Keterampilan Intelektual Bahan ajar ajaratau materi
atau materi 1. Perkembangan
Perkembangan GuruGuru merupakan
merupakan pendidik
pendidik alat bantu pendidikan
pembelajaran Intelektual dan professional
professional dengan
dengantugastugas (teaching aids), yaitu
Intelektual dan utama mendidik, mengajar,
a.a. Diskriminasi-
Diskriminasi- (instructional materials)
(instructional materials) utama mendidik, mengajar, segala macam peralatan
Emosional membimbing,
membimbing, mengarahkan,
mengarahkan,
diskriminasi
diskriminasi secara garis besar terdiri
terdiri yang dipakai guru untuk
melatih, menilai
melatih, dan dan
menilai
dari pengetahuan,
pengetahuan, 2. Perkembangan membantunya
b.b. Konsep-konsep
Konsep-konsep mengevaluasi
mengevaluasi peserta didik
peserta didik
keterampilan, dan sikap Bahasa padapada
pendidikan anakanakusiausia memudahkan melakukan
konkret
konkret pendidikan
yang harus dipelajaridipelajari dini,dini,
jalurjalur
pendidikan
pendidikan formal,
formal, kegiatan mengajar. Jadi,
siswa
siswa dalam dalam rangka 3. Perkembangan pendidikan
pendidikan dasar dandan
dasar sarana pendidikan
c.c. Konsep
Konsep mencapairangka mencapai standar Moral, Sosial, dan pendidikan
pendidikan menengah
menengah (UU(UU adalah segala macam
Terdefinisi
Terdefinisi kompetensi yang telah
standar tentang Guru
tentang Gurudandan
Dosen,Dosen, peralatan yang digunakan
Sikap BabBabI Pasal 1 ayat 1). Dari
ditentukan.
kompetensi yang telah Secara I Pasal 1 ayat 1). Dari guru untuk memudahkan
d.d. Aturan-aturan
Aturan-aturan pengertian di atas jelasjelas
terperinci,
ditentukan. jenis-jenis
Secara pengertian di atas penyampaian materi
4. Pertumbuhan Fisik bahwa
bahwaguruguruitu memiliki
itu memiliki
e.e. Aturan-aturan
Aturan-aturan materi
terperinci, pembelajaran
jenis-jenis pelajaran. prasarana
atau Jasmani peranan
perananyangyangstrategis dandan
strategis
tingkat tinggi– –
tingkattinggi terdiri
materi dari pengetahuan merupakan
merupakan kunci kunci
pendidikan adalah segala
pemecahan
pemecahan (fakta, konsep,
pembelajaranprinsip, keberhasilan untuk mencapai macam peralatan,
keberhasilan untuk mencapai
masalah
masalah prosedur),keterampilan,
terdiri dari pengetahuan tujuan kelembagaan
tujuan kelembagaan sekolah,
sekolah, kelengkapan, dan benda-
dan sikapkonsep,
(fakta, atau nilai.prinsip, karena guruguru
karena adalah pengelola
adalah pengelola benda yang digunakan
2 2Strategi
StrategiKognitif
Kognitif Prinsip dalam memilih
prosedur),keterampilan, KBM KBM bagibagi
parapara
siswanya.
siswanya. guru untuk memudahkan
bahan ajar:
dan sikap atau nilai. Kegiatan
Kegiatan belajar mengajar
belajar mengajar penyelenggaraan
3 InformasiVerbal
3Informasi Verbal (1) relevansi;
Prinsip dalam memilih akanakan
efektif apabila
efektif tersedia
apabila tersedia pendidikan.
bahan ajar: (1) relevansi; guruguruyangyang
sesuai dengan
sesuai dengan
4 Keterampilan
4Keterampilan Motorik
Motorik (2) konsistensi; kebutuhan
kebutuhan sekolah
sekolahbaikbaik
(2) konsistensi; (3)
(3) kecukupan jumlah,
jumlah,kualifikasi maupun
kualifikasi maupun
kecukupan bidang keahliannya.
bidang keahliannya.
MODUL II
[PEMBELAJARAN DI
SEKOLAH DASAR
EMPAT PILAR BELAJAR UNESCO
(NANA SYAODIH SUKMADINATA, 2005)

1. Belajar mengetahui (learning to know)

2. Belajar berkarya (learning to do)
3. Belajar hidup bersama (learning to live
together)
4. Belajar berkembang utuh (learning to be)
FAKTOR P E N E N T U YANG MEMPENGARUHI BELAJAR

 Internal
Siswa
kecakapan, minat, bakat, usaha, motivasi,
perhatian, kelemahan dan kesehatan serta
kebiasaan siswa.

 Eksternal
Siswa
lingkungan, baik fisik maupun non fisik.
KARAKTERISTIK DAN TAHAPAN
PERKEMBANGAN SISWA SD
Teori Belajar

Manusia Punya kemampuan belajar yang dapat

Disiplin Mental dilatih dan didisiplinkan

Asosiasi Penekanan pola prilaku diulang-ulang sehingga

menjadi aktivitas yang otomatis (Behavioristik)

Memberikan kesempatan siswa untuk belajar

Insight yang bersifat eksploratif, imajinatif dan kreatif.

Kajian yang dilakukan siswa dengan pendekatan

Gestalt disiplin ilmu terpadu dan menyeluruh. Mis: PBL,
CTL, belajar konstruktivis
Tipe belajar

1. Signal Learning
2. Stimulus-Respon Learning
3. Chaining Learning
4. Verbal Association Learning
5. Discrimination Learning
6. Concept Learning
7. Rule Learning
8. Problem Solving Learning
HASIL BELAJAR

Skema Kemampuan yang Dapat

Menunjukkan Hasil Belajar
Kognitif : Kemampuan membuat keputusan memecahkan masalah
dan berpikir logis
Afektif : Keterampilan reaktif berhubungan dengan
sikap,kebijaksanaan dan self control
Psikomotorik : Kemampuan tindak fisik dan kegiatan perseptual
interaktif : Kemampuan sosial dan kepemimpinan

5 tipe Hasil Belajar

1.Motor Skills
2.Verbal Information
3.Intelectual skills
4.Attitudes
5.Cognitif
TAHAPAN PERKEMBANGAN SISWA SD

 Fisik refined motor skills

 Sosial separation of the sexes
 Bahasa egocentric style ke social speech
 Kognitif concrete operational performing operation
 Moral tingkat konvensional
 Ekspresif berdasarkan gander
 Intelegensi linguistik, logis-matematis, spasial, musikal,
fisik-kinestetik, interpersonal, intrapersonal
 Kebutuhan Siswa psiko-biologis dan sosial
KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN DI SD
Kelas Rendah Prioritas Pembelajaran Tematik
Menciptakan stimulus-respon agar siswa
menyadari kejadian di sekitar lingkungan

Kelas Tinggi (kelas 4,5 dan6) operasi formal

Secara logis dan sistematis untuk pembelajaran
siswa tentang konsep dan generalisasi sehingga
penerapannya (menyelesaikan soal,
menggabungkan, menghubungkan, memisahkan,
menyusun, menderetkan, melipat dan membagi)