Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 5
• Vitamin ini juga dikenal dengan nama kimia dari bentuk utamanya yaitu
asam askorbat.Vitamin C termasuk golongan vitamin antioksidan yang
mampu menangkal berbagai radikal bebas ekstraselular.Beberapa
karakteristiknya antara lain sangat mudah teroksidasi oleh panas, cahaya,
dan logam
• Vitamin C diperlukan untuk menjaga struktur kolagen, yaitu sejenis
protein yang menghubungkan semua jaringan serabut, kulit, urat, tulang
rawan, dan jaringan lain di tubuh manusia. Struktur kolagen yang baik
dapat menyembuhkan patah tulang, memar, pendarahan kecil, dan luka
ringan
• Kebutuhan vitamin C memang berbeda-beda bagi setiap orang,
tergantung pada kebiasaan hidup masing-masing. Pada remaja,
kebiasaan yang berpengaruh di antaranya adalah merokok, minum
kopi, atau minuman beralkohol, konsumsi obat tertentu seperti obat
antikejang, antibiotik tetrasiklin, antiartritis, obat tidur, dan
kontrasepsi oral.
• Dianjurkan harian 7 mg
• Dianjurkan 4-7gram
• Sumber : ragi, kuning telur, brokoli,hati,ayam,
ikan susu dan kacang kacangan,alpukat ubi
• Bakteri di usus mensintesis asam pentotenat dalam
jumlah sedikit
• Kekurangan : kejang dan mati rasa. Sakit kepala
insomnia dan gangguan pencernaan.
• Peran :
• Komponen koenzim yang terlibt langsung dalam
proses asetilasi dan pelepasan energi dari molekul
makronutrien
• Metabolisme karbohidrat,protein dan lemak
menghasilkan energi
• Sintesis senyawa spingolipida, sel saraf, dan antibodi
Riboflavin (B2 )
dalam tubuh.
Kalium juga berperan dalam transmisi saraf dan rekasasi otot serta
pantai.
9. Magnesium (Mg)
mencegah anemia.
a. Kilap (luster)
Kenampakan atau cahaya yang dipantulkan oleh permukaan
mineral saat terkena cahaya
b. Warna (colour)
Kenampakan langsung yang dapat dilihat, akan tetapi tidak
dapat diandalkan dalam pemerian mineral karena suatu
mineral dapat berwarna lebih dari satu warna, tergantung
keanekaragaman komposisi kimia dan pengotoran padanya.
c. Kekerasan (hardness)
Kekerasan suatu mineral dapat membandingkan suatu mineral terentu
yang dipakai sebagai kekerasan yang standar.
d. Cerat (streak)
warna mineral dalam bentuk hancuran (serbuk). Hal ini dapat
diperoleh apabila mineral digoreskan pada bagian kasar suatu keping
porselin atau membubuk suatu mineral kemudian dilihat warna dari
bubukan tersebut.
e. Belahan (cleavage)
merupakan kecenderungan mineral untuk membelah diri. Bila mineral
dipukul dan tidak hancur, tetapi terbelah-belah menjadi bidang
belahan yang licin.
f. Pecahan (fracture)
Kecenderungan mineral untuk terpisah-pisah dalam arah yang
tidak teratur apabila mineral dikenai gaya. Perbedaan pecahan
dengan belahan dapat dilihat dari sifat permukaan mineral apabila
memantulkan sinar.
g. Bentuk (form)
Mineral ada yang berbentuk kristal, mempunyai bentuk teratur
yang dikendalikan oleh sistem kristalnya, dan ada pula yang tidak.
Mineral yang membentuk kristal disebut mineral kristalin. Mineral
kristalin sering mempunyai bangun yang khas disebut amorf
h. Berat Jenis (specific gravity)
Adalah perbandingan antara berat mineral dengan volume
mineral
i. Sifat Dalam
Dikatakan sebagai feromagnetic bila mineral dengan
mudah tertarik gaya magnet seperti magnetik,
phirhotit. Mineral-mineral yang menolak gaya magnet
disebut diamagnetic, dan yang tertarik lemah yaitu
paramagnetic.
j. Kemagnetan
sifat listrik mineral dapat dipisahkan menjadi dua,
yaitu pengantar arus atau konduktor dan tidak
menghantarkan arus disebut non konduktor
k. Kelistrikan
Adalah sifat listrik mineral dapat dipisahkan menjadi dua, yaitu
pengantar arus atau konduktor dan tidak menghantarkan arus disebut non
konduktor. Dan ada lagi istilah semikonduktor yaitu mineral yang bersifat
sebagai konduktor dalam batas-batas tertentu.
Terima Kasih