You are on page 1of 17

BENTUK DAN LEVEL

STRATEGI
(Corporate, Bussiness, Functional
and Generic Strategy Porter)
KELOMPOK 3
DEFINISI STRATEGI

Griffin (2012) “Strategy is a comprehensive plan for


accomplishing an organization’s goals”
(Strategi adalah rencana komprehensif
untuk mencapai tujuan organisasi).

Johnson “Strategy is the direction and scope of an


and organisation over the long-term: which
Scholes achieves advantage for the organisation
(2006)
through its configuration of resources within
a challenging environment, to meet the
needs of markets and to fulfil stakeholder
expectations”.
LEVEL STRATEGI
1. CORPORATE STRATEGY

Wheelen dan “Strategi korporasi merupakan strategi yang


David (2008) mencerminkan seluruh arah organisasi, dengan
tujuan menciptakan pertumbuhan bagi organisasi
secara keseluruhan dan manajemen berbagai
macam bisnis lini produk”

Ventureline “Corporate strategy is the direction an organization


Accounting takes with the objective of achieving business
Glossary success in the long term”
(Strategi korporasi adalah arah yang diambil oleh
sebuah organisasi dengan tujuan untuk mencapai
kesuksesan bisnis dalam jangka panjang)
Ada 3 macam strategi yang dapat dipakai, yaitu
1. Growth strategy
Strategi berdasarkan pada tahap pertumbuhan
yang sedang dilalui organisasi.
2. Stability strategy
Strategi dalam menghadapi kemerosotan
penghasilan yang sedang dihadapi oleh suatu
organisasi.
3. Retrenchment strategy
Strategi yang diterapkan untuk memperkecil atau
mengurangi usaha yang dilakukan organisasi.
2. BUSSINESS STRATEGY

Menurut Wheelen dan Hunger (2008)


Strategi bisnis merupakan strategi yang terjadi pada tingkat produk
atau unit bisnis dan merupakan strategi yang menekankan pada
perbankan posisi bersaing produk atau jasa pada spesifik industri
atau segmen pasar tertentu.

• Strategi Bisnis dirumuskan dan ditetapkan oleh para


manajer yang diserahi tugas tanggung jawab oleh
manajemen puncak untuk mengelola bisnis yang
bersangkutan.
• Strategi bisnis menunjukkan bagaimana tujuan
jangka panjang dicapai
3. FUNCTIONAL STRATEGY

• Menurut Wheelen dan Hunger (2008), strategi


fungsional merupakan strategi yang terjadi di level
fungsional seperti, operasional, pemasaran,
keuangan, sumber daya manusia.
• Memfokuskan pada memaksimumkan produktivitas
sumber daya yang digunakan dalam memberikan
value terbaik untuk pemenuhan kebutuhan
pelanggan (customer).
TIPE STRATEGI

1. Strategi Integrasi

a. Forward Upaya memiliki atau meningkatkan


Integration kendali atas distributor atau
pengecer.

b. Backward Strategi untuk mencoba memiliki


Integration atau meningkatkan kontrol
terhadap organisasi pemasok

c. Horizontal Dilakukan melalui akuisisi organisasi


Integration pesaing yang memiliki line of
business yang sama.
2. Strategi Intensif
a. Market Meningkatkan pangsa pasar untuk produk
Penetration dan jasa yang sudah ada di pasar melalui
usaha pemasaran yang gencar

b. Market Upaya memperkenalkan produk atau jasa


Development yang ada ke wilayah geografis baru

c. Product Strategi yang berupaya meningkatkan


Development penjualan dengan memperbaiki atau
memodifikasi produk/jasa yang sudah ada
3. Strategi Diversifikasi

a. Diversifikasi Konsentris

b.Horizontal Menambah produk atau jasa baru yang


Diversification tidak terkait untuk pelanggan yang sudah
ada

c.Conglomerate Strategi ini dilakukan dengan cara


Diversification mengakuisisi organisasi lain yang memiliki
line of business yang sama sekali berbeda
4. Strategi Defensif

a. Rasionalisasi biaya (Retrenchment)


Terjadi ketika suatu organisasi melakukan restrukturisasi melalui
penghematan biaya dan aset untuk meningkatkan kembali
penjualan dan laba yang sedang menurun
b. Divestasi (Divestiture)
Menjual suatu divisi atau bagian dari organisasi

c. Likuidasi (Liquidation)
Menjual semua aset sebuah organisasi secara bertahap sesuai
nilai nyata aset tersebut
GENERIC STRATEGY (PORTER)

• Strategi bersaing generik adalah pendekatan yang


dilakukan untuk mengungguli pesaing-pesaingnya
dalam industri, dimana dalam struktur industri
tertentu berarti organisasi dapat memperoleh
tingkat pengembalian yang tinggi sementara di lain
pihak keberhasilan dalam salah satu dari strategi
generik perlu dilakukan peningkatan untuk
memperoleh penerimaan yang layak dalam situasi
tertentu (Porter, 1985, hal.31).
1. COST LEADERSHIP

Organisasi dapat memperoleh keunggulan bersaing


yang lebih tinggi dibandingkan dengan pesaingnya
jika dia dapat memberikan harga jual yang lebih
murah daripada harga yang diberikan oleh
pesaingnya dengan nilai/kualitas produk yang sama.
2. DIFFERENTIATION

• Diferensiasi adalah apa yang dapat membedakan


kita dari pesaing, sehingga kita dapat terlihat
berbeda.
• Berbeda di sini bukan hanya lain sama sekali atau
tidak sama dengan pesaing, tetapi juga dapat
memberi benefit ekstra yang dirasakan oleh
konsumen.
3. FOCUS

• Memusatkan pada kelompok pembeli, segmen lini


produk, atau pasar geografis tertentu.
• Strategi ini didasarkan pada pemikiran bahwa
organisasi dengan demikian akan mampu melayani
target strategisnya yang sempit secara lebih efektif
dan efisien ketimbang pesaing yang pesaing lebih
luas.

You might also like